Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Puan Maharani Calon Kuat Ketua DPR  

image-gnews
Ketua Badan Pemenangan Pemilu Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Puan Maharani, di rumah kediaman, Jalan Kebagusan, Jagakarsa, Jakarta Selatan (9/4).TEMPO/Imam Sukamto
Ketua Badan Pemenangan Pemilu Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Puan Maharani, di rumah kediaman, Jalan Kebagusan, Jagakarsa, Jakarta Selatan (9/4).TEMPO/Imam Sukamto
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan menyatakan Puan Maharani adalah calon kuat yang bakal didorong untuk memperebutkan kursi ketua Dewan Perwakilan Rakyat. Hasto Kristianto, wakil sekretaris jenderal partai berlambang banteng itu, menganggap Puan layak berkompetisi karena sudah punya modal pengalaman yang cukup banyak.

"Puan memimpin fraksi PDIP di DPR dan mengelola partai seperti halnya mengelola negara. Sehingga dia muncul sebagai nama (yang kuat) dalam konteks ini," ujar Hasto saat dihubungi, Selasa, 19 Agustus 2014. (Baca: Puan Maharani Berharap SBY dan Mega Berdamai)

Menurut Hasto, sosok seperti Puan menjadi catatan penting lantaran pemimpin DPR harus memiliki pengalaman yang cukup banyak, berjiwa kepemimpinan, paham dengan manajemen organisasi, serta bersikap negarawan. Dengan demikian, dia (pemimpin) selesai dengan berbagai intrik politik dan kasus korupsi. "Kami tidak ingin Ketua DPR disebut-sebut dalam sidang korupsi lagi," ucapnya. (Baca: Nonton Hitung Cepat Pilpres, Puan Asyik Selfie)

Bursa calon Ketua DPR mengemuka setelah peluang PDIP menduduki jabatan Ketua DPR secara otomatis pupus dalam revisi perundangan MPR, DPR, DPD, serta DPRD (MD3). Itu terjadi setelah kekuatan politik Koalisi Merah Putih, partai pendukung pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa, mampu menyusupkan klausul sistem voting dalam salah satu pasal perundangan tersebut. (Baca: Puan Larang Relawan Tangkis Kampanye Hitam)

Akibatnya, semua partai berpeluang mengajukan kandidatnya untuk merebut kursi pimpinan DPR. Koalisi Merah Putih dikabarkan sepakat mendukung Setya Novanto, Bendahara Umum Golkar, untuk menduduki jabatan tersebut. Peluang Novanto juga cukup besar lantaran Koalisi Merah Putih disokong dengan 292 kursi di Senayan. Adapun PDIP dengan koalisi pendukung pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla didukung hanya sekitar 207 kursi. (Baca: Pro-Jokowi: Isu Puan Cawapres Adu Domba Politik)

Namun, Hasto yakin konfigurasi politik setelah Mahkamah Konstitusi mengeluarkan putusan gugatan pemilu presiden bakal berubah drastis. Hasto sesumbar sebagian partai yang mendukung Prabawo-Hatta bakal berbalik ke partainya. "Bisa dilihat bagaimana pernyataan-pernyataan yang disampaikan PPP dan Golkar sejauh ini," katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Hasto juga membangun komunikasi aktif dengan PPP, Golkar, maupun Demokrat. Bahkan, dia mengklaim punya jalur yang menjembatani komunikasi politik dengan Partai Amanat Nasional, partai yang dipimpin Hatta Rajasa. "Makanya kami yakin mampu mendapatkan jabatan itu walaupun menggunakan sistem voting," kata dia.

Meski demikian, Hasto mengatakan Puan yang tak lain anak Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum PDIP itu, belum ditetapkan sebagai calon yang bakal disokong partai. Sebab, PDIP juga sedang mempertimbangkan kader lain yang juga dianggap memiliki peluang menduduki posisi tersebut. "Karena harus selalu ada opsi lainnya," kata Hasto.

TRI SUHARMAN

Topik terhangat:
ISIS | Pemerasan TKI | Sengketa Pilpres | Pembatasan BBM Subsidi

Berita terpopuler lainnya:
Mundur dari Pertamina, Karen Pindah ke Harvard
Tim Jokowi Tuding Saksi Tim Prabowo Ngarang
Mengapa ISIS Lebih Hebat dari Al-Qaeda?

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Kisah Jokowi Pernah Siapkan Ganjar Maju Pilpres 2024, Lantas Balik Badan

1 hari lalu

Presiden Jokowi bersama dengan capres dari PDIP Ganjar Pranowo pulang bersama-sama ke Solo menggunakan Pesawat Kepresidenan, Jumat, 21 April 2023. Sumber Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden
Kisah Jokowi Pernah Siapkan Ganjar Maju Pilpres 2024, Lantas Balik Badan

Ganjar Pranowo menerima hasil putusan MK yang menolak permohonan PHPU kubunya. Dulu, Jokowi pernah menyiapkannya maju capres di Pilpres 2024.


PDIP Usung Ganjar Pranowo Jadi Calon Presiden di Depan Jokowi Setahun Lalu

2 hari lalu

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menyematkan peci kepada calon Presiden 2024 yang diajukan PDI Perjuangan Ganjar Pranowo disaksikan Presiden Joko Widodo (kiri) di Istana Batu Tulis, Bogor, Jawa Barat, Jumat 21 April 2023. PDI Perjuangan resmi menetapkan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai calon presiden 2024. ANTARA FOTO/Monang/mrh
PDIP Usung Ganjar Pranowo Jadi Calon Presiden di Depan Jokowi Setahun Lalu

Setahun yang lalu PDIP mengusung Ganjar Pranowo menjadi calon presiden, disaksikan Jokowi. Berikut kilas balik peristiwanya.


Kata Gerindra Soal Rekonsiliasi dengan PDIP dan Wacana Pertemuan Prabowo-Megawati

12 hari lalu

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri (dua dari kanan) berjabat tangan dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di kediamannya Jalan Teuku Umar, Jakarta, Rabu, 24 Juli 2019. Megawati didampingi oleh kedua anaknya, Puan Maharani (kiri) dan Prananda Prabowo (kanan). TEMPO/Muhammad Hidayat
Kata Gerindra Soal Rekonsiliasi dengan PDIP dan Wacana Pertemuan Prabowo-Megawati

Gerindra menilai komunikasi yang baik antara Sufmi Dasco Ahmad dan Puan Maharani di DPR dapat mempercepat rekonsiliasi kedua partai.


Misteri Ketua TKN Prabowo-Gibran Dua Kali Datangi Rumah Megawati

12 hari lalu

Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran Rosan Roeslani memberikan keterangan pers membantah tudingan soal Prabowo hanya menjabat 2 tahun sebagai Presiden di Media Center TKN Prabowo-Gibran, Jakarta, Minggu, 11 Februari 2024. TEMPO/M Taufan Rengganis
Misteri Ketua TKN Prabowo-Gibran Dua Kali Datangi Rumah Megawati

Dua kali Ketua TKN Prabowo-Gibran ini mendatangi rumah Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Ada apa?


Wacana Pertemuan Prabowo-Puan, Pakar: Hanya Soal Waktu

16 hari lalu

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Ketua DPR RI Puan Maharani berjalan ke tempat pemungutan suara (TPS) 053 diiringi tarian Betawi di Kelurahan Kebagusan, Jakarta Selatan, 15 Februari 2023 [Tempo/Eka Yudha Saputra]
Wacana Pertemuan Prabowo-Puan, Pakar: Hanya Soal Waktu

Menurut Ujang Komarudin, pertemuan Prabowo-Puan merupakan pertemuan pendahuluan sebelum Prabowo bertemu dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarno Putri.


DPR Tutup Masa Sidang, Bagaimana Nasib Pengajuan Hak Angket?

17 hari lalu

Ketua DPR RI Puan Maharani menyampaikan pidato dalam Rapat Paripurna ke-12 Masa Persidangan III tahun 2023-2024 di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, Februari 2024. Puan sempat mengatakan,
DPR Tutup Masa Sidang, Bagaimana Nasib Pengajuan Hak Angket?

PKB menunggu kawan untuk bisa memenuhi syarat pengajuan hak angket DPR terkait dengan dugaan kecurangan Pemilu 2024.


Formappi Harap Pemilihan Ketua DPR Terapkan Aturan Lama

18 hari lalu

Ketua DPR RI Puan Maharani memberikan selamat kepada Calon Anggota Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) terpilih dalam Rapat Paripurna ke-15 Masa Persidangan IV tahun 2023-2024 di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis, 4 April 2024. Rapat Paripurna tersebut menyetujui 7 calon anggota Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) masa jabatan periode 2024-2029 dan pidato Ketua DPR RI pada penutupan masa persidangan IV tahun sidang 2023-2024. TEMPO/M Taufan Rengganis
Formappi Harap Pemilihan Ketua DPR Terapkan Aturan Lama

Formappi usulkan penetapan Ketua DPR menggunakan ketentuan Undang-Undang MD3 lama. Berharap tidak ada revisi.


Respons Gibran hingga Puan Maharani Soal Wacana Pertemuan Prabowo dan Megawati

18 hari lalu

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri (kanan) menerima Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di kediamannya di Jalan Teuku Umar, Jakarta, Rabu, 24 Juli 2019. Dalam pertemuan ini Megawati dan Prabowo akan membahas sejumlah hal. TEMPO/Muhammad Hidayat
Respons Gibran hingga Puan Maharani Soal Wacana Pertemuan Prabowo dan Megawati

Rencana pertemuan Prabowo dan Megawati memunculkan spekulasi soal kemungkinan PDIP bergabung dengan Koalisi Indonesia Maju.


Puan Maharani Minta Pemerintah Pastikan Infrastruktur Mudik Aman Dilalui

18 hari lalu

Kondisi Jalan Tol Bocimi di KM 64-600 tepatnya di Tol Parungkuda arah Sukabumi, Kecamatan Ciambar, Kabupaten Sukabumi, Jabar yang longsor dan membentuk lubang besar pada Rabu (3/4/2024). ANTARA/Istimewa
Puan Maharani Minta Pemerintah Pastikan Infrastruktur Mudik Aman Dilalui

Fasilitas infrastruktur mudik menjadi perhatian, setelah separuh jalan di ruas Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) KM64 arah Jakarta-Sukabumi, longsor.


Mayoritas Fraksi di DPR Disebut Sepakat Tidak Merevisi UU MD3, Apa Alasannya?

19 hari lalu

Ketua DPR RI Puan Maharani (kedua kanan), Wakil Ketua DPR RI Lodewijk Freidrich Paulus (kedua kiri), Sufmi Dasco Ahmad (kanan) dan Rachmat Gobel (kiri) saat memimpin Rapat Paripurna ke-12 Masa Persidangan III tahun 2023-2024 di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, Februari 2024. Rapat yang dihadiri oleh 95 anggota dan izin 196 sehingga total 291 orang anggota itu beragendakan penyampaian pidato Ketua DPR RI Puan Maharani untuk menutup masa persidangan III. TEMPO/M Taufan Rengganis
Mayoritas Fraksi di DPR Disebut Sepakat Tidak Merevisi UU MD3, Apa Alasannya?

Puan Maharani enggan membahas kabar masuknya revisi UU MD3 dalam Prolegnas Prioritas 2024.