Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bayi Kembar Dempet di Bandung Bisa Ganti Kelamin  

image-gnews
Robby Achdiyat, menggendong nakanya yang kembar dempet anus, Arjuna (kiri) dan Bima yang berumur 20 bulan di RS Hasan Sadikin, Bandung, Jawa Barat, 7 Agustus 2014. Bayi kembat tersebut sudah 20 bulan diterlantarkan pihak rumah sakit tanpa perawatan yang memadai. TEMPO/Prima Mulia
Robby Achdiyat, menggendong nakanya yang kembar dempet anus, Arjuna (kiri) dan Bima yang berumur 20 bulan di RS Hasan Sadikin, Bandung, Jawa Barat, 7 Agustus 2014. Bayi kembat tersebut sudah 20 bulan diterlantarkan pihak rumah sakit tanpa perawatan yang memadai. TEMPO/Prima Mulia
Iklan

TEMPO.CO, Bandung - Salah satu bayi lelaki kembar dempet kelamin, Arjuna dan Bima, berpotensi harus berganti kelamin. Skenario tersebut masuk dalam rencana operasi tim dokter Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung. Operasi pemisahan kedua bayi berusia 20 bulan itu rencananya dilakukan pada medio September 2014.

Koordinator tim dokter, Abdurachman Sukardi, mengatakan pergantian kelamin tersebut menjadi upaya alternatif. "Kalau pembuluh darah dan sarafnya pada penis mereka tidak masing-masing. Kalau ternyata terpisah, ya, tidak (ganti kelamin)," katanya.

Menurut dokter spesialis anak itu, sejauh ini diketahui pembuluh darah dan saraf pada penis kedua bayi terpisah. Namun dugaan itu baru bisa dibuktikan saat operasi pemisahan bayi nanti. "Waktu operasi nanti akan kelihatan," ujarnya. Kalaupun nanti harus ada salah satu bayi yang berganti kelamin, operasinya tidak akan dilakukan pada saat pemisahan bayi.(Baca : Dokter Kesulitan Operasi Bayi Dempet Kelamin )

Tim dokter, kata Abdurachman, akan menunggu kesiapan pasien pada operasi berikutnya. Selain itu, tim dokter harus berkonsultasi dengan komisi etik kedokteran, orang tua, dan Majelis Ulama Indonesia. Sebelumnya, penggantian kelamin pada bayi kembar dempet lelaki pernah dilakukan tim dokter operasi di Surabaya.

Di Bandung, kedua bayi yang akan dioperasi, Muhammad Bima Thabaroq Hasan dan Muhammad Arjuna Thabaroq Sadikin, lahir lewat persalinan normal pada 2 Januari 2013 di sebuah klinik di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Mereka anak kedua dan ketiga pasangan Robby Achadiat dan Susan Purnama. Orang tua bayi dan dokter tak menyangka keduanya terlahir dempet. Hari itu juga, Rumah Sakit Umum Daerah Cianjur merujuk bayi tersebut ke RS Hasan Sadikin, Bandung.(Baca : Bayi Dempet Kelamin 20 Bulan Menanti Operasi di RSHS)

Tim dokter menyebut, kondisi Bima dan Arjuna sebagai ischiopagus tetrapus conjoined twins, atau kembar dempet pinggul. Punggung penis masing-masing bayi juga menyatu. Kondisi ini, kata anggota tim dokter, Kaswiyan, menyulitkan pemisahan.

"Kalau bikin penis baru, susah. Kalau (jadi) vagina (dari penis) sudah berulang-ulang dilakukan," katanya. Adapun ayah bayi, Robby Achadiat, mengatakan pihak keluarga menyerahkan nasib anaknya kepada Tuhan dan upaya tim dokter. "Kami berdoa operasi pemisahan akan berhasil," kata mantan karyawan bagian penjualan di sebuah perusahaan farmasi itu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

ANWAR SISWADI


Berita Terpopuler
Novela Saksi Prabowo Doakan Israel

Kenaikan Gaji PNS Jadi Pilot Project Jokowi 

Tim Hukum Jokowi Percaya Diri Soal Saksi Prabowo 

'Presiden ISIS' Ditangkap di Cilacap  



Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

RSHS Bandung Buka Suara Usai Viral Pasien Cabut Gigi Bungsu Meninggal

16 Desember 2023

Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung. (rshs.or.id)
RSHS Bandung Buka Suara Usai Viral Pasien Cabut Gigi Bungsu Meninggal

Seorang warga menuding terjadi malpraktik hingga menewaskan pasien di Rumah Sakit Umum Pusat dr. Hasan Sadikin atau RSHS Bandung.


Akun Instagram Rumah Sakit Hasan Sadikin Dibajak, Ada yang Tertipu Beli iPhone 14 Pro Max

28 November 2023

Rencana Gedung Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak Rumah Sakit Umum Pusat dr. Hasan Sadikin  Bandung yang ditargetkan selesai 2024. (Dok.RSHS)
Akun Instagram Rumah Sakit Hasan Sadikin Dibajak, Ada yang Tertipu Beli iPhone 14 Pro Max

Akun media sosial Rumah Sakit Umum Pusat dr. Hasan Sadikin atau RSHS Bandung diretas sejak Senin, 27 November 2023 sekitar pukul 11.00 WIB.


Satu Bayi Meninggal Setelah Pemisahan Kembar Siam di RSHS Bandung

25 Oktober 2023

Operasi pemisahan bayi kembar siam Hasan dan Husein di RSHS Bandung, Senin, 23 Oktober 2023. (Dok.RSHS)
Satu Bayi Meninggal Setelah Pemisahan Kembar Siam di RSHS Bandung

Operasi kembar siam memiliki tingkat kesulitan yang cukup kompleks.


Tim Dokter RSHS Bandung Pisahkan Bayi Kembar Siam Hasan dan Husein

23 Oktober 2023

Operasi pemisahan bayi kembar siam Hasan dan Husein di RSHS Bandung, Senin, 23 Oktober 2023. (Dok.RSHS)
Tim Dokter RSHS Bandung Pisahkan Bayi Kembar Siam Hasan dan Husein

Bayi kembar siam berusia 13 bulan yang dinamakan Hasan dan Husein itu berasal dari Kabupaten Subang, Jawa Barat.


Tim Dokter RSSA Malang Berhasil Pisahkan Bayi Kembar Siam

12 Agustus 2023

Tim dokter melakukan persiapan pelaksanaan operasi pemisahan bayi kembar siam di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Saiful Anwar, Kota Malang, Jawa Timur, Sabtu, 12 Agsutus 2023. (ANTARA/HO-Humas RSUD Saiful Anwar)
Tim Dokter RSSA Malang Berhasil Pisahkan Bayi Kembar Siam

Pada operasi pemisahan bayi kembar siam itu, tim dokter RSSA Malang didampingi dokter-dokter dari RSUD Dr Soetomo Surabaya.


Tim Dokter RSHS Bandung Pisahkan Bayi Kembar Siam Usia 11 Bulan

21 Desember 2022

Bayi kembar siam Ayesha Azalea Putri Amira dan Aleeya Azelea Putri Emira dipisahkan tim dokter RSHS Bandung, Rabu, 21 Desember 2022. Dok.RSHS
Tim Dokter RSHS Bandung Pisahkan Bayi Kembar Siam Usia 11 Bulan

Bayi kembar siam seberat 14,6 kilogram itu memiliki organ liver atau hati yang menyatu.


Kembar Siam, Penyebab dan Macamnya

2 Agustus 2022

Anak kembar siam Al Putri Dewi Ningsih dan Al Putri Anugrah duduk di atas kursi roda yang didorong ayahnya di Bandung, Jawa Barat, Senin, 30 Agustus 2021. Keduanya kini diasuh oleh sang ayah setelah Oktober 2020 lalu sang ibu meninggal dunia. ANTARA/Novrian Arbi
Kembar Siam, Penyebab dan Macamnya

Kembar siam terjadi ketika satu sel telur yang dibuahi membelah dan berkembang menjadi dua individu. Macamnya tergantung posisi mereka terhubung.


Kondisi Membaik, Bayi Kembar Siam Sukabumi di RSHS Bandung Segera Pulang

8 Juni 2022

Bayi kembar dempet Zaina dan Zahira, 11 bulan, menjalani operasi pemisahan di RSHS Bandung, Rabu, 25 Mei 2022. (Dok.RSHS Bandung)
Kondisi Membaik, Bayi Kembar Siam Sukabumi di RSHS Bandung Segera Pulang

Kedua bayi kembar siam itu pada 25 Mei 2022 menjalani operasi pemisahan di Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung.


RSHS Bandung Gelar Operasi Pemisahan Bayi Kembar Siam Sukabumi

25 Mei 2022

Bayi kembar dempet Zaina dan Zahira, 11 bulan, menjalani operasi pemisahan di RSHS Bandung, Rabu, 25 Mei 2022. (Dok.RSHS Bandung)
RSHS Bandung Gelar Operasi Pemisahan Bayi Kembar Siam Sukabumi

Bayi kembar siam itu sekarang berusia 11 bulan


Bagaimana Bayi Bisa Terlahir Kembar Siam? Ini Penjelasan Ilimiahnya

1 September 2021

Dokter memeriksa film x-ray kembar siam Abdul Khaleq dan Abdul Rahim di rumah sakit al-Thawra di Sanaa, Yaman, Rabu, 6 Februari 2019. Dokter mengatakan operasi pemisahan tidak menjadi opsi karena mereka memiliki dua lengan, dua kaki dan satu alat kelamin. REUTERS/Khaled Abdullah
Bagaimana Bayi Bisa Terlahir Kembar Siam? Ini Penjelasan Ilimiahnya

Apa yang menyebabkan lahirnya bayi kembar siam? Pertanyaan ini mendapat jawaban ilmiah sebagai berikut.