TEMPO.CO, Bangkalan -- Sebanyak delapan siswa SMA di Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur, mengikuti lomba menyanyi Madura Idol pada Jumat, 20 Juni 2014. Acara yang digelar di Aula Universitas Trunojoyo Madura itu diadakan oleh Konsulat Jenderal Amerika Serikat di Surabaya dalam rangka memperingati ulang tahun ke-238 kemerdekaan AS.
"Enam peserta dari siswa program access, sedangkan dua peserta lagi dari SMAN 1 Kamal dan SMAN 1 Bangkalan," kata Pejabat Konsulat Jenderal AS Surabaya, Joaquin F. Monserrate.
Menurut Joaquin, lomba tersebut sebenarnya digelar untuk menjaga kebersamaan dengan siswa di Bangkalan, sekaligus melihat perkembangan berbahasa Inggris para siswa yang mendapat program English Access Micro-Scholarship. Program yang dibiayai Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat itu diperuntukkan bagi siswa berprestasi dari kalangan ekonomi menengah ke bawah. (Baca:Tim Madura Berlaga di Microsoft Imagine Cup Dunia)
Mereka mendapat pendidikan bahasa Inggris gratis selama dua tahun. "Makanya para peserta wajib menyanyikan lagu bahasa Inggris," ujar dia. (Baca:Ini Janji JK untuk Madura jika Menang)
Joaquin mengatakan pemenang ajang Madura Idol ini nanti akan diundang untuk menyanyi pada puncak acara Independence Day di Surabaya. Acara serupa juga digelar di Kabupaten Madiun, Blitar, Ngawi dan Malang.
Kepala Dinas Pendidikan Bangkalan Mohammad Muhni berharap para siswa Bangkalan peserta program acces memanfaatkan kesempatan belajar bahasa Inggris dengan baik. Karena di zaman seperti saat ini, kata dia, mampu berbahasa Inggris bisa meningkatkan taraf hidup dengan mendapatkan pekerjaan lebih baik.
"Ke depan kami berharap Bangkalan diberi kesempatan untuk mengikuti program pertukaran pelajar di Amerika," ujarnya. (Baca:Mahfud Md. Dukung Madura Jadi Provinsi)
MUSTHOFA BISRI
Terpopuler:
BEI:Tanoesoedibjo Prabowo-Hatta Mestinya Nama Asli
Kebakaran di Rumah Uje, Pipik Lompat dari Lantai 2
Bocah Ini Dipaksa Ibunya Jadi PSK Sepulang Sekolah
Tika Bisono: Olga Sudah di Jakarta. Itu Bohong!
Intuisi Indigo: Indonesia Hebat Ada di Diri Jokowi