Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Seratus Benda Purbakala di Malang Tak Terurus  

image-gnews
Petugas Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Trowulan menunjukkan Terakota (sejenis artefak dari tanah liat) yang biasanya diletakkan di tempat pemujaan tantra pada  era Kerajaan Majapahit, yang ditemukan saat penggalian situs Semen, di Kecamatan Pagu, Kabuapten Kediri, Jawa Timur, Rabu (13/11). ANTARA/Rudi Mulya
Petugas Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Trowulan menunjukkan Terakota (sejenis artefak dari tanah liat) yang biasanya diletakkan di tempat pemujaan tantra pada era Kerajaan Majapahit, yang ditemukan saat penggalian situs Semen, di Kecamatan Pagu, Kabuapten Kediri, Jawa Timur, Rabu (13/11). ANTARA/Rudi Mulya
Iklan

TEMPO.CO, Malang - Lebih dari seratus benda purbakala dan cagar budaya di Kota Malang, Jawa Timur, tak terawat. Sebagian ditempatkan di Museum Mpu Purwa yang dikelola Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Malang. Anggaran terbatas menjadi alasan pemerintah kota setempat kurang merawat situs bersejarah tersebut.

"Setiap tahun anggaran kami Rp 3 miliar, tapi itu untuk semua program. Sangat minim," kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Malang Sri Wahyungingtyas, Kamis, 22 Mei 2014.

Selain faktor minimnya biaya perawatan, tak terurusnya benda-benda peninggalan masa lalu itu juga karena belum ada ketentuan daerah yang mengatur perlindungan cagar budaya. Bahkan inventarisasi benda cagar budaya baru dilakukan pada 2010-2013. Pendataan itu melibatkan Balai Pelestarian Cagar Budaya Trowulan. Hasilnya, ada 130 benda cagar budaya di Kota Malang. (Baca: Hendra Huga Kenalkan Resep Masakan Khas Majapahit)

Namun perlindungan tak bisa dilakukan maksimal karena tak ada peraturan daerah yang mengaturnya. Perawatan hanya berdasarkan zona budaya yang tertuang dalam rencana tata ruang dan wilayah Kota Malang. "Kami masih berkoordinasi dengan bagian hukum untuk menyusun peraturan daerah," tuturnya.

Karena kekurangan anggaran, situs purbakala yang ada sebagian hanya diberi atap agar tidak terkena hujan dan terik matahari. Adapun sejumlah arca lebih terlindungi karena disimpan di Museum Mpu Purwa. Dari ratusan situs itu, Situs Watu Gong menjadi salah satu situs yang cukup terawat. (Baca: Candi Peninggalan Singasari Terdesak Permukiman)

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sekretaris Komisi Kesejahteraan Rakyat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Malang Tri Yudiani mengatakan, bila rancangan peraturan daerah tentang cagar budaya tak segera diajukan, dikhawatirkan situs cagar budaya semakin rusak. Untuk itu, DPRD Kota Malang akan mengajukan inisiatif rancangan perda cagar budaya. "Akan kita kawal masuk ke program legislasi daerah," katanya.

EKO WIDIANTO

Terpopuler:
Jika Terpilih Prabowo Boleh Masuk Amerika Serikat
Malaysia Hentikan Pembangunan Mercusuar di Tanjung Datu
Tekan Inflasi Jakarta Jokowi Dipuji Mendagri

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Profil Gereja Katedral Jakarta, Tempat pernikahan Jonatan Christie dan Shanju Eks JKT 48

5 hari lalu

Jonatan Christie menikah dengan Shania Junianatha, dalam pemberkatan pernikahan yang berlangsung di Gereja Katedral, Jakarta, Jumat, 1 Desember 2023. (Instagram/@jonatanchristieofficial)
Profil Gereja Katedral Jakarta, Tempat pernikahan Jonatan Christie dan Shanju Eks JKT 48

Pernikahan atlet bulu tangkis Jonatan Christie dan Shania Junianatha atau Shanju eks JKT 48 di Gereja Katedral Jakarta. Ini profil gereja 132 tahun.


Kisah Toko Merah di Kota Tua Jakarta yang Usianya Hampir Tiga Abad

20 hari lalu

Toko Merah di yang terletak di tepi barat Kali Besar Barat, Jakarta in pernah menjadi sebuah toko milik warga Cina, Oey Liauw Kong sejak pertengahan abad ke-19. Nama tersebut juga didasarkan pada warna tembok depan bangunan yang bercat merah hati langsung pada permukaan batu bata yang tidak diplester. Tempo/Rully Kesuma
Kisah Toko Merah di Kota Tua Jakarta yang Usianya Hampir Tiga Abad

Toko Merah di Kota Tua awalnya dibangun sebagai rumah, lalu beberapa kali beralih fungsi dari toko hingga kafe.


6 Fakta Kompleks Candi Batujaya Karawang, Candi Tertua di Indonesia

20 hari lalu

Kompleks Candi Batujaya di Karawang ditetapkan jadi Cagar Budaya Nasional. TEMPO | Hisyam Luthfiana
6 Fakta Kompleks Candi Batujaya Karawang, Candi Tertua di Indonesia

Situs Candi Batujaya Karawang memiliki berbagai hal unik untuk digali, begini fakta-faktanya.


Kisah Jalan Suryakencana, Surga Kuliner Kota Bogor di Lintasan Jalur Anyer-Panarukan

22 hari lalu

Suasana kawasan Suryakencana pada masa PPKM Darurat di Kota Bogor, Jawa Barat, Selasa, 6 Juni 2021. Penutupan 10 ruas jalan di pusat Kota Bogor itu diberlakukan setiap hari mulai pukul 21.00 -24.00 WIB. TEMPO/M Taufan Rengganis
Kisah Jalan Suryakencana, Surga Kuliner Kota Bogor di Lintasan Jalur Anyer-Panarukan

Jalan Suryakencana dikenal sebagai pusat kuliner di Kota Bogor. Ternyata jalan ini merupakan lintasan jalur Anyer-Panarukan yang dibangun Daendels.


5 Cagar Budaya di Gunung Penanggungan, Dianggap Suci sejak Dulu

35 hari lalu

Jalur pendakian kuno berbentuk melingkar di atas Gunung Penanggungan, Jawa Timur yang ditemukan Tim Ekspedisi Ubaya, 4 November 2015. Foto: Dok Tim Ekspedisi Ubaya
5 Cagar Budaya di Gunung Penanggungan, Dianggap Suci sejak Dulu

Gunung Penanggungan dianggap suci sejak dulu, banyak cagar budaya yang berasal dari abad ke-10


Memperjuangkan Situs Aitumeiri Jadi Cagar Budaya, Sekolah Pertama di Papua Tahun 1925

35 hari lalu

KABUPATEN TELUK WONDAMA
Memperjuangkan Situs Aitumeiri Jadi Cagar Budaya, Sekolah Pertama di Papua Tahun 1925

Pemerintah Teluk Wondama, Papua Barat mengupayakan Situs Aitumeiri ditetapkan sebgai kawasan cagar budaya nasional.


Cocok Bagi Pendaki Pemula, Berikut 5 Rute Jalur Pendakian ke Gunung Penanggungan

37 hari lalu

Pendaki menikmati panorama matahari terbit di atas puncak Gunung Penanggungan, Jawa Timur, 31 Mei 2015. Gunung berapi yang sedang dalam masa tidur ini sering dijuluki miniatur Gunung Semeru. TEMPO/Aris Novia Hidayat
Cocok Bagi Pendaki Pemula, Berikut 5 Rute Jalur Pendakian ke Gunung Penanggungan

Gunung Penanggungan menjadi salah satu gunung di Jawa Timur yang banyak digemari masyarakat, khususnya para pendaki pemula. Lalu, bagaimana alur mendakinya?


Bekas Kantor Dagang Inggris di Banyuwangi Bakal Jadi Wisata Heritage

38 hari lalu

Asrama Inggrisan, salah satu situs sejarah dari era kolonial di Banyuwangi, Jawa Timur. Gedung ini dulunya adalah kantor telegraf pertama yang dibangun Inggris. TEMPO/Ika Ningtyas
Bekas Kantor Dagang Inggris di Banyuwangi Bakal Jadi Wisata Heritage

Asrama Inggrisan merupakan salah satu cagar budaya di Banyuwangi yang dibangun oleh pemerintah kolonial Belanda pada 1776.


Intip Lebih Dekat 4 Kawasan Cagar Budaya Kota Yogyakarta Melalui Festa Akhir Pekan Ini

40 hari lalu

Malioboro Yogyakarta menjadi satu area yang dilalui garis imajiner Sumbu Filosofis. (Dok. Pemkot Yogyakarta)
Intip Lebih Dekat 4 Kawasan Cagar Budaya Kota Yogyakarta Melalui Festa Akhir Pekan Ini

Dinas Kebudayaan Kota Yogyakarta bakal menggelar event Festival Jogja Kota atau Festa pada Jumat hingga Minggu, 3-5 November 2023.


Merawat Situs Cagar Budaya Lewat Sadar Vegetasi Diserukan di Candi Prambanan

46 hari lalu

Forum dialog gerakan Siap Sadar Lingkungan di Komplek Candi Prambanan, Rabu petang (25/10/2023). Dok.istimewa
Merawat Situs Cagar Budaya Lewat Sadar Vegetasi Diserukan di Candi Prambanan

Kondisi lingkungan dan alam, seperti di wilayah gunung berapi, bisa mengancam keberadaan situs cagar budaya.