TEMPO.CO, Yogyakarta - Syarat bagi calon siswa polisi wanita (polwan) untuk menjadi brigadir polisi pada 2014 dipermudah. Tinggi badan calon tidak harus 160 sentimeter, melainkan 155 sentimeter. "Untuk laki-laki tetap, yaitu 163 sentimeter," kata Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Yogyakarta Brigadir Jenderal Haka Astana di Stadion Maguwoharjo, Depok, Sleman, Selasa, 22 April 2014.
Selain tinggi badan, syarat umur juga diperlonggar. Jika sebelumnya maksimal calon siswa berumur 21 tahun, pada 2014 ini maksimal 22 tahun. Di Yogyakarta ada 1.200 calon siswa brigadir polisi perempuan dari 3.267 calon yang terdaftar.
Haka menjelaskan dirinya pernah berbincang dengan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono X. Mereka menilai tidak pantas jika polisi terlihat pendek-pendek. Namun bagi perempuan dengan tinggi badan 155 sentimeter sudah terlihat tinggi. (Baca: Jilbab Polwan, Din Tuding Kapolri Permainkan Agama)
Di Yogyakarta ada sebanyak 80 markas kepolisian sektor (polsek), tapi tidak semua markas polsek itu terdapat polwan. Rencananya, setelah menyelesaikan pendidikan polisi selama tujuh bulan, para polwan dengan pangkat brigadir dua akan disebar ke berbagai polsek dan kebutuhan lainnya.
Pada tahun ajaran 2014, Polda Daerah Istimewa Yogyakarta akan menerima sebanyak 148 calon siswa polisi wanita. Sedangkan untuk laki-laki sekitar 150-an. Setelah mereka mengikuti seleksi, yang diterima akan dididik di Sekolah Polisi Negara Banyubiru.
Para calon polisi akan mengikuti apel di Stadion Maguwoharjo, Selasa pagi, 22 April 2014. Para orang tua calon siswa juga dihadirkan untuk mengikuti penandatanganan pakta integritas brigadir polisi tahun ajaran 2014. Kegiatan itu untuk mendapatkan calon brigadir polisi yang berkualitas dengan memenuhi syarat yang meliputi kejiwaan, mental, jasmani, dan inteligensi.
Haka menjamin tidak akan ada calon siswa yang mendapatkan katebelece darinya atau petinggi kepolisian. Ia mengaku sudah menerima dua surat permintaan rekomendasi dari orang tua calon siswa, tapi ia tolak mentah-mentah. "Kalau ada katebelece itu pengkhianatan, yang minta rekomendasi dari saya, saya buang ke sampah," katanya.
MUH SYAIFULLAH
Terpopuler:
Anang Hermansyah Melenggang ke Senayan
Ini Sejarah JIS di Indonesia
Pelecehan Seksual di JIS Disorot Media Asing