TEMPO.CO, Jakarta - Pesawat Kepresidenan Republik Indonesia (RI 01) Boeing 737 800 konfigurasi khusus Business Jet 2 Green (BBJ) mendarat perdana di Aceh, tepatnya di Pangkalan Udara (Lanud) Sultan Iskandar Muda, Rabu, 16 April 2014.
Turut dalam penerbangan tersebut Menteri Sekretaris Negara Sudi Silalahi, Wakil Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsuddin, serta beberapa pejabat pemerintahan Republik Indonesia. (Baca juga: Pesawat Kepresidenan Kelilingi Indonesia Hari Ini).
Staf Ahli Gubernur Aceh Bidang Hukum dan Politik Ridwan Hasan beserta jajaran pemerintah Aceh lainnya ikut menyambut kedatangan pesawat RI 01 tersebut. “Atas nama masyarakat Aceh, saya berterima kasih atas terpilihnya Aceh sebagai tempat landing perdana RI 01,” ujar Ridwan Hasan.
Setelah mendarat, rombongan mendapat jamuan makan siang dan salat berjemaah di VIP Room Lanud Aceh. Pesawat kemudian mengisi bahan bakar dan melajutkan perjalanan ke Manado dan menginap di sana.
Sesuai rencana yang disampaikan kepada pemerintah Aceh, pesawat tersebut kemudian akan menuju Pulau Miangas, Merauke, dan Pulau Rote untuk selanjutnya kembali ke Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta.
Penerbangan uji ketahanan dilakukan selama dua hari. Pesawat dipiloti oleh Letkol Penerbang Firman W, Letkol Penerbang Ali Gusman, Mayor Penerbang Noto Casnoto, dan Kapten Penerbang Irwanda S. (Baca juga: Siapa Dua Pilot Pesawat Baru Kepresidenan RI?).
ADI WARSIDI
Berita lain:
Demokrat Tetap Lanjutkan Konvensi
SBY Pastikan Konvensi Demokrat Dilanjutkan
Nasib Konvensi di Tangan SBY
Pramono Edhie Bantah Demokrat Majukan 4 Capres
Konvensi Demokrat Sudah Antiklimaks
