Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Buku Nikah Palsu, Polisi Tetapkan Tiga Tersangka

image-gnews
Sejumlah barang bukti KTP dan buku nikah palsu yang ditunjukkan saat gelar barang bukti di Mapolrestabes Surabaya, Kamis (11/01). TEMPO/Fully Syafi
Sejumlah barang bukti KTP dan buku nikah palsu yang ditunjukkan saat gelar barang bukti di Mapolrestabes Surabaya, Kamis (11/01). TEMPO/Fully Syafi
Iklan

TEMPO.CO, Jember - Tim penyidik Kepolisian Resor Jember menetapkan tiga orang tersangka dalam kasus pemalsuan buku nikah. Menurut Wakil Kepala Polres Jember, Komisaris Cecep Susatya, tiga tersangka itu berinisial TY, HS, dan AS. "Minggu depan berkasnya kami serahkan ke kejaksaan," kata Cecep, Rabu, 13 November 2013.

TY, menurut Cecep, adalah seorang penguhulu di Desa Suco; HS, pegawai Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Mumbulsari; adapun AS merupakan pensiunan pegawai KUA Mumbulsari yang diperbantukan sebagai pegawai tidak tetap.

Peran AS ialah mengisikan data ke dalam buku nikah, sedangkan HS dan TY melakukan prosesi akad nikah. Setelah menikahkan pasangan suami-istri, kata dia, mereka memberikan buku nikah asli yang datanya telah dipalsukan. "Tiga tersangka kami jerat dengan Pasal 266 dan 263 KUHP tentang Pemalsuan Dokumen," kata dia.

Cecep menambahkan, kasus tersebut terkait pula dengan tindak pidana penipuan. Sebab, warga yang telah diijabkan penghulu diberi surat nikah yang bukan asli. "Tapi, untuk sementara, kami fokus pada pemalsuannya dulu, penipuannya belum," katanya.

Terungkapnya kasus buku nikah palsu ini terjadi ketika korban mengadu ke Polres Jember pada Juli 2013 lalu. Salah satu yang mengadu adalah Hatip bin Saniyeh, 45 tahun. Dia menikah dengan dengan Busana binti Mat, 35 tahun, pada 1993 silam.

Tahun ini, ketika akan memasukkan anaknya ke sekolah, dia diharuskan menyetor akta kelahiran. Sedangkan persyaratan utama untuk membuat akta kelahiran adalah adanya buku nikah. Oleh karena itu, dia meminta legalisir buku nikah ke kantor KUA. "Namun, setelah diteliti, ternyata buku nikah saya palsu," kata Hatip, yang juga warga Mumbulsari.

Hal senada diungkapkan Sri Utami, 36 tahun. Ibu dua anak itu resah karena setelah dicek, buku nikahnya dinyatakan abal-abal. "Kata petugas KUA, buku nikah saya hasil scan, sehingga tidak ada dalam daftar register," ujar Sri,yang baru saja mengurus akta kelahiran anaknya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

MAHBUB DJUNAIDY

Topik Terhangat
Korupsi Hambalang | Topan Haiyan | SBY Vs Jokowi | Dinasti Atut | Adiguna Sutowo

Berita Terpopuler
Bank Mandiri Tegaskan Tulisan Jilbab Hitam Bohong 
Rumah Anas Digeledah, Pedagang Tumpah 
Media Relations Mandiri Bantah Ketemu Jilbab Hitam 
Marzuki Alie Ditantang Bersikap Jantan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

3 Contoh Sambutan Lamaran Pihak Wanita Singkat dan Romantis

1 hari lalu

Saat momen lamaran, jangan lupa menyiapkan sambutan lamaran pihak wanita yang singkat dan juga romantis. Berikut ini contoh sambutannya. Foto: Canva
3 Contoh Sambutan Lamaran Pihak Wanita Singkat dan Romantis

Saat momen lamaran, jangan lupa menyiapkan sambutan lamaran pihak wanita yang singkat dan juga romantis. Berikut ini contoh sambutannya.


Deretan Tokoh Nasional Hadiri Resepsi Pernikahan Puteri Kelima Bamsoet

4 hari lalu

Deretan Tokoh Nasional Hadiri Resepsi Pernikahan Puteri Kelima Bamsoet

Bambang Soesatyo dan keluarga berterima kasih atas doa restu dan kehadiran para tamu undangan dalam resepsi pernikahan puteri kelimanya, Saras Shintya Putri (Cacha) dengan Avicenna Athalla Zaki Ghani Alli (Athalla).


Petasan Pernikahan Hancurkan Rumah Calon Pengantin di Madura, Seorang Kerabat Tewas

5 hari lalu

Rumah hancur akibat petasan di di Dusun Sembilangan Timur, Desa Sembilangan, Kecamatan Kota, Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur, Jumat, 19 April 2024. TEMPO/Musthofa Bisri
Petasan Pernikahan Hancurkan Rumah Calon Pengantin di Madura, Seorang Kerabat Tewas

Petasan yang hendak dibawa ke rumah calon mempelai wanita tersebut meledak hingga menghancurkan rumah dan menewaskan seorang kerabat.


Jelang Pernikahan Anaknya, Bamsoet Gelar Pengajian dan Siraman

7 hari lalu

Jelang Pernikahan Anaknya, Bamsoet Gelar Pengajian dan Siraman

Bamsoet bersama keluarga menyelenggarakan prosesi pengajian dan siraman menggunakan adat Sunda untuk putri ke limanya, Saras Shintya Putri atau Cacha yang akan menikah dengan Avicenna Athalla Zaki Ghani Alli atau Athalla, pada Sabtu, 20 April 2024.


Saran buat Pasangan Usia Paruh Baya yang Tengah Membangun Hubungan dan Ingin Menikah

9 hari lalu

Pasangan paruh baya berjalan bergandengan di bawah pohon saat musim gugur di Sheffield Park Garden, Haywards Heath, Inggris, Senin 20 Oktober 2014. REUTERS/Luke MacGregor
Saran buat Pasangan Usia Paruh Baya yang Tengah Membangun Hubungan dan Ingin Menikah

Membangun hubungan baru di umur yang sudah tidak muda atau usia paruh baya punya tantangan unik tersendiri. Berikut hal yang perlu dipahami.


Gerhana Matahari Total Dirayakan Besar-besaran di Amerika Utara

16 hari lalu

Penampakan Gerhana Matahari Total yang diamati dari Pantai Airleu, Com, Distrik Lautem, Timor Leste, Kamis 20 April 2023. FOTO : Observatorium Astronomi ITERA Lampung  atau OAIL
Gerhana Matahari Total Dirayakan Besar-besaran di Amerika Utara

Perayaan gerhana matahari di Amerika Utara dilakukan besar-besaran. Ada pesta pernikahan hingga pertunjukan musik.


10 Takhayul Terkait Pernikahan, Masih Percaya?

25 hari lalu

Ilustrasi pasangan menikah/pernikahan. Shutterstock
10 Takhayul Terkait Pernikahan, Masih Percaya?

Selain tradisi pernikahan, pilihan tema dan nuansa yang berbeda, takhayul yang dipercaya setiap pasangan dan kerabatnya juga tak selalu sama.


1001 Alasan Pasangan Enggan Menikah, Ini 10 Sinyal di Antaranya

35 hari lalu

Ilustrasi pasangan jenuh. Shutterstock
1001 Alasan Pasangan Enggan Menikah, Ini 10 Sinyal di Antaranya

Pasangan selalu menunda tanggal pernikahan tanpa sebab yang jelas meski sudah lama berhubungan. Berikut 10 sinyal ia enggan menikah.


5 Konflik Umum dalam Pernikahan yang Bisa Berbahaya bila Didiamkan

41 hari lalu

Ilustrasi pasangan bertengkar. Foto: Freepik.com/Drazen Zigic
5 Konflik Umum dalam Pernikahan yang Bisa Berbahaya bila Didiamkan

Pernikahan yang tampak bahagia sekali pun pasti ada saja masalah. Berikut kata terapis tentang berbagai masalah yang berpotensi serius bila didiamkan.


Wacana KUA Layani Nikah Semua Agama, Wakil Ketua Komisi VIII DPR: Perlu Ubah Undang-undang

50 hari lalu

Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Ace Hasan Syadzily
Wacana KUA Layani Nikah Semua Agama, Wakil Ketua Komisi VIII DPR: Perlu Ubah Undang-undang

Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI, Ace Hasan Syadzily, menanggapi wacana perluasan layanan KUA agar menjadi tempat menikah semua agama.