Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Merokok, Buruh Bentak Wakil Ketua DPRD  

Editor

Pruwanto

image-gnews
Ilustrasi Dilarang Merokok. Tempo/Aris Adrianto
Ilustrasi Dilarang Merokok. Tempo/Aris Adrianto
Iklan

TEMPO.CO, Pemalang - Perwakilan seribuan buruh itu belum lima menit mengutarakan maksud kedatangannya di aula DPRD Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah, Kamis, 10 Oktober 2013 siang. Pandangan perwakilan buruh, Damiri, langsung terarah ke lelaki kurus berkacamata tebal di depannya.

“Tolong Bapak taruh dulu rokoknya! Anda seperti tidak menghargai kami dalam menyampaikan aspirasi,” Damiri membentak seraya menudingkan telunjuknya ke arah lelaki itu.

Lelaki yang ditunjuk tak lain adalah Wakil Ketua DPRD Pemalang, Rois Fiasal. Rois duduk di depan Damiri. Bentakan Damiri rupanya membuat sejumlah anggota Dewan yang berada di belakang Rois meradang. Suasana menjadi tegang. Namun mereka tak bisa berbuat banyak, selain hanya berbisik ke seorang anggota satuan polisi pamong praja.

Ketegangan sedikit mereda setelah Rois meminta maaf dan meletakkan rokoknya pada asbak. “Tapi mbok ya jangan pakai gebrak meja,” ujar Rois menyunggingkan senyum.

Buruh kembali mengutarakan aspirasinya. Entah lupa atau karena alasan lain, beberapa menit setelah diperingatkan, Rois kembali mengisap rokoknya di ruangan ber-AC yang seluruh jendela dan pintunya tertutup rapat. Kali ini, Damirin tidak menggubris. Ia terus mengutarakan tuntutan buruh yang meminta DPRD mendukung permintaan upah minimum kabupaten (UMK) 2014 sebesar Rp 3. 095.874,48.

Damirin dan sejumlah pengurus ASPPB melakukan audiensi bersama belasan buruh dari dua perusahaan garmen Pemalang. Belasan buruh lelaki dan perempuan itu berkeluh kesah ihwal intimidasi dari perusahaan karena upaya mereka mendirikan organisasi serikat pekerja. “Katanya serikat kerja itu hanya bisa anarkistis,” kata buruh wanita berumur sekitar 25 tahun.

“Terus intimidasinya di mana?” Rois menanggapi sembari sesekali mengisap rokoknya. Buruh pun menuturkan dirinya disuruh meninggalkan keorganisasian oleh pimpinannya. “Saya diminta ikut dia saja. Nanti dijamin aman,” ujar buruh yang enggan menyebut nama diri dan perusahaannya itu.

“Yang minta itu laki-laki?” kata Rois bercanda. “Wajar itu, laki-laki melindungi wanita.”

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Cara bercanda Rois ditanggapi sejumlah pengurus ASPPB sebagai melecehkan buruh perempuan itu. “Sebagai wakil rakyat yang terhormat, cara bercanda Anda tidak tepat. Kami ke sini serius untuk mengadu, bukan jadi bahan tertawaan,” kata Tabiin, buruh lain dengan lantang. Seperti saat dihardik Damirin gara-gara rokok, Rois kembali meminta maaf.

Setelah menyulut rokok kedua, Rois meminta para buruh kembali menyampaikan unek-uneknya. “Tolong didata perusahaannya dan siapa saja karyawannya yang merasa telah diintimidasi. Nanti akan kami klarifikasi,” Roi meminta kepada pengurus ASPPB.

Wah, jadinya harus dibentak dua kali, baru Rois serius memimpin audiensi Kamis kemarin itu hingga selesai.

DINDA LEO LISTY

Topik Terhangat
Ketua MK Ditangkap
| Dinasti Banten | APEC | Info Haji

Baca juga
Kasus Holly, 2 Teman Elriski Jadi Tersangka
Pengacara: Wawan dalam Pengaruh Narkoba

Pembunuh Sisca Yofie Ingin Bertemu 'Kompol A'

Polisi Usut Keterkaitan Mr X, AL, S dan Holly

Terduga Pembunuh Holly Terungkap dari CCTV

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Mas Dhito Salurkan BLT Bagi 12.449 Buruh Pabrik Rokok

23 November 2023

Mas Dhito Salurkan BLT Bagi 12.449 Buruh Pabrik Rokok

Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana menyerahkan secara simbolis Bantuan Langsung Tunai (BLT).


Ratusan Buruh Pabrik di Majalengka Kesurupan, Adakah Penjelasan Ilmiah?

9 Juli 2023

Suasana kesurupan massal di sebuah pabrik di Majalengka pada 6 Juli 2023. Foto: Istimewa
Ratusan Buruh Pabrik di Majalengka Kesurupan, Adakah Penjelasan Ilmiah?

Ratusan buruh pabrik di Majalengka diduga mengalami kesurupan massal. Bisakah kesurupan dijelaskan secara ilmiah?


LBM PBNU Tolak Pengaturan Tembakau di RUU Kesehatan yang Disetarakan dengan Narkoba

8 Mei 2023

Ilustrasi Tembakau. Getty Images
LBM PBNU Tolak Pengaturan Tembakau di RUU Kesehatan yang Disetarakan dengan Narkoba

LBM PBNU memprotes penempatan tembakau pada kelompok zak adiktif dalam RUU Kesehatan, minta pengaturan soal tembakau dihapus total dalam RUU tersebut.


5 Fakta PHK Pabrik Puma Jelang Lebaran, Mulai dari Alasan hingga Kepastian THR

5 April 2023

Salah satu buruh garmen di pabrik tekstil Ethiopia.[CNN]
5 Fakta PHK Pabrik Puma Jelang Lebaran, Mulai dari Alasan hingga Kepastian THR

Pabrik Puma PHK 1.163 buruh jelang Lebaran. Berikut 5 fakta seputar hal tersebut.


1.136 Buruh Pabrik Puma Kena PHK Menjelang Lebaran, Disnaker: Tetap Terima THR

5 April 2023

Ilustrasi buruh pabrik yang di PHK. REUTERS/Henry Romero
1.136 Buruh Pabrik Puma Kena PHK Menjelang Lebaran, Disnaker: Tetap Terima THR

Kepala Disnaker mengatakan ribuan buruh kena PHK setelah pabrik garmen brand Puma itu tutup karena bangkrut.


Tolak UU Cipta Kerja, 5 Juta Buruh di 100 Ribu Pabrik Bakal Mogok Nasional

21 Maret 2023

Presiden Partai Buruh Said Aqil menyampaikan orasi menolak Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang Cipta Kerja atau Perpu Cipta Kerja yang dinilai merugikan masyarakat dan kaum buruh di depan Istana Negara, Sabtu, 14 Januari 2023. TEMPO/Ihsan Reliubun
Tolak UU Cipta Kerja, 5 Juta Buruh di 100 Ribu Pabrik Bakal Mogok Nasional

Sebanyak 5 juta buruh dari 100 pabrik direncakan mogok nasional menolak disahkannya Perpu Cipta Kerja jadi UU Cipta Kerja.


Kabar Terbaru Dukun Cilik Ponari, Jadi Buruh Pabrik dan Belajar Stand Up Comedy

5 Juli 2022

Ponari, yang dulu dikenal sebagai dukun cilik, melamar kekasihnya. (Instagram - @lambe.turahid)
Kabar Terbaru Dukun Cilik Ponari, Jadi Buruh Pabrik dan Belajar Stand Up Comedy

Pada 2009, nama Ponari pernah heboh karena kemampuannya dianggap bisa mengobati berbagai penyakit dengan batu petir miliknya. Kini bagaimana kabarnya?


Ratusan Buruh Pabrik Pembuat Kendaraan Militer Myanmar Gabung Aksi Mogok Kerja

30 Maret 2021

Seorang pria menggunakan ketapel saat mereka berlindung di belakang barikade selama protes terhadap kudeta militer, di Yangon, Myanmar, Ahad, 28 Maret 2021. Dilaporkan puluhan pendemo terluka dan meninggal saat aparat berupaya membubarkan kerumunan. REUTERS/Stringer
Ratusan Buruh Pabrik Pembuat Kendaraan Militer Myanmar Gabung Aksi Mogok Kerja

Ratusan buruh dari lima pabrik yang membuat suku cadang kendaraan militer Myanmar bergabung dalam mogok kerja nasional.


Satgas Bekasi: 698 Buruh Pabrik di Cikarang Terpapar Covid-19

5 September 2020

Ratusan buruh dari Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) Kabupaten Bekasi berunjuk rasa di halaman gedung Pemerintah Kabupaten Bekasi, Cikarang, 30 Juli 2015. Mereka menuntut pemerintah dan pengusaha agar mengevaluasi sistem kesehatan dan keselamatan kerja (K3) agar kasus kecelakaan kerja tidak terulang lagi. Tempo/Adi Warsono
Satgas Bekasi: 698 Buruh Pabrik di Cikarang Terpapar Covid-19

Satgas Kabupaten Bekasi menyatakan sudah 698 buruh pabrik di Cikarang terpapar Covid-19.


Satu Buruh Pabrik di Ghana Tularkan Virus Corona ke 533 Orang

11 Mei 2020

Presiden Ghana Nana Akufo-Addo [Yahoo]
Satu Buruh Pabrik di Ghana Tularkan Virus Corona ke 533 Orang

Presiden Akufo-Addo tidak menjelaskan secara detil bagaimana sampai 533 buruh pabrik pengelolaan ikan itu tertular virus corona.