Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Gunung Padang di Cianjur Siap Dikupas

image-gnews
Sejumlah anak desa setempat membersihkan situs Megalitik Gunung Padang di kawasan Cianjur, Jawa Barat, Minggu (10/3). Petugas dan warga sekitar senantiasa menjaga kebersihan situs prasejarah ini. TEMPO/Yosep Arkian
Sejumlah anak desa setempat membersihkan situs Megalitik Gunung Padang di kawasan Cianjur, Jawa Barat, Minggu (10/3). Petugas dan warga sekitar senantiasa menjaga kebersihan situs prasejarah ini. TEMPO/Yosep Arkian
Iklan

TEMPO.COBandung--Setelah diteliti dan dikaji selama 2 tahun lebih, Tim Terpadu Riset Mandiri (TRRM) kini siap mengupas Gunung Padang di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Tim akan meminta dukungan pemerintah provinsi Jawa Barat untuk meneruskan penelitian. Rencananya, Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar mengundang tim untuk memaparkan hasil riset di Gedung Sate, Kamis, 3 Oktober 2013.

Salah seorang peneliti dari TRRM Danny Hilman Natawidjaja mengatakan, situs bebatuan di Gunung Padang diduga kuat tak hanya berada di lapisan atas, melainkan hingga ke bawahnya. Dari puncak gunung tempat situs bebatuan kini berada, jaraknya mencapai sekitar 200 meter ke bawah, atau mencapai sungai dan persawahan penduduk.

Tim yang beranggotakan lebih dari 10 orang, diantaranya ahli geologi, geofisika, arkeologi, sejarah, dan arsitektur itu yakin gunung tersebut merupakan bangunan batuan besar yang dibentuk oleh tangan manusia. Alasannya, posisi batuan kekar tiang (columnar joints) itu tak sesuai dengan kondisi alaminya. Bebatuan kekar tiang (columnar joints) itu dari pengamatan tim dan hasil galian Balai Arkeologi Nasional sebelumnya, dalam posisi rebah sejajar dengan tanah. "Batuan kekar tiang itu alaminya tegak vertikal," ujar Danny saat ditemui Tempo di kantornya, Rabu, 2 Oktober 2013.

Sejauh ini, kata Danny, tim belum bisa memastikan, apakah batuan seperti balok-balok itu asli dari Gunung Padang atau dibawa dari daerah lain. Untuk memastikan lapisan batuan di bawah situs, tim perlu mengupas tanah yang menutupi. Lokasinya, kata Danny, direncanakan di lereng Gunung Padang sebelah timur. "Yang dibuka lebarnya 3 meter dengan panjang ke bawah 10 hingga 15 meter," kata peneliti di Geoteknologi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Bandung itu. Adapun rencana berikutnya, tim akan membuka jalan masuk ke bagian tengah dalam gunung. Tujuannya untuk memastikan adanya lorong (tunnel) lava di bekas gunung api purba tersebut.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Mesir Cari Kamar Rahasia Tempat Harta Raja di Dalam Piramida  

2 Maret 2016

Seorang wanita menunggu didepan toilet umum di depan Piramida Giza di Kairo, Mesirm 8 November 2015. REUTERS/Amr Abdallah Dalsh
Mesir Cari Kamar Rahasia Tempat Harta Raja di Dalam Piramida  

Pemerintah Mesir mencari ruang tersembunyi di Piramida Giza, untuk mendongkrak pariwisata.


Misteri Mayat Firaun di Piramida Khufu Mesir  

13 November 2015

Piramida Agung dan Sphinx terlihat berkilau dengan sorotan lampu bewarna biru dalam perayaan ulang tahun PBB ke-70 di Giza, Mesir, 24 Oktober 2015. REUTERS
Misteri Mayat Firaun di Piramida Khufu Mesir  

Teknologi gambar termal berhasil menemukan kemugkinan ruangan tersembunyi di Piramida Khufu. Ruang ini diduga tempat makam firaun terletak.


Dahsyatnya Letusan Gunung Samalas, Tebal Endapan 40 Meter

9 Agustus 2015

Pendaki sedang mencuci piring di pinggir Danau Segara Anak, Gunung Rinjani. Aris Andrianto/Tempo
Dahsyatnya Letusan Gunung Samalas, Tebal Endapan 40 Meter

Para ahli meneliti material dari letusan gunung di Lombok yang terjadi tahun 1257 yang kekuatannya 8 kali letusan Gunung Krakatau.


Arkeolog Meragukan Usia Koin Gunung Padang  

18 September 2014

Koin yang ditemukan di Gunung Padang. Tim Arkeologi, DR. Ali Akbar  mengklaim koin ini berasal dari masa 5.200 SM. Foto: ERik Rizki, sekretaris Timnas Riset Gunung Padang
Arkeolog Meragukan Usia Koin Gunung Padang  

Kebudayaan logam masuk ke Indonesia pada 500 sebelum Masehi.


Chevron Bantah Beli Gunung Ciremai Rp 60 Triliun  

4 Maret 2014

TEMPO/Ivansyah
Chevron Bantah Beli Gunung Ciremai Rp 60 Triliun  

Belum ada kegiatan fisik karena izin usaha pertambangan belum turun.


Istana Bantah Isu Gunung Ciremai Dijual Rp 60 Triliun

4 Maret 2014

TEMPO/Ivansyah
Istana Bantah Isu Gunung Ciremai Dijual Rp 60 Triliun

Isu penjualan Gunung Ciremai beredar melalui broadcast BBM dan media sosial lainnya, seperti Facebook dan Twitter.


Rute Baru Kereta Api Lewati Gunung Padang  

7 Februari 2014

Batu menhir yang menancap di kawasan punden berundak Gunung Padang, Desa Karya Mukti, Kecamatan Campaka, Cianjur, Jawa Barat, Minggu (29/1). TEMPO/Prima Mulia
Rute Baru Kereta Api Lewati Gunung Padang  

KA Siliwangi melayani rute Sukabumi-Cianjur dan melewati lima stasiun.


Gunung Padang Berpotensi Mengandung Emas

27 Oktober 2013

Situs Megalitik Gunung Padang di kawasan Cianjur, Jawa Barat, bisa dijadikan lokasi pilihan berwisata alternatif yang bernuansa petualangan dan sejarah. TEMPO/Yosep Arkian
Gunung Padang Berpotensi Mengandung Emas

'Di Gunung Padang ada potensi emas, tapi sepertinya sangat dalam dan jumlahnya sedikit, dalam ukuran mikron.'


Lapisan di 'Kolong' Gunung Padang Dipertanyakan  

2 Oktober 2013

Para pengunjung menaiki tangga situs Megalitik Gunung Padang di kawasan Cianjur, Jawa Barat, Minggu (10/3). Peninggalan zaman prasejarah ini terdiri dari susunan batuan andesit. TEMPO/Yosep Arkian
Lapisan di 'Kolong' Gunung Padang Dipertanyakan  

Gunung Padang diyakini sebagai sisa gunung api purba belaka.


Riset Situs Gunung Padang Dihentikan Sementara  

13 September 2013

Para pengunjung menaiki tangga situs Megalitik Gunung Padang di kawasan Cianjur, Jawa Barat, Minggu (10/3). Peninggalan zaman prasejarah ini terdiri dari susunan batuan andesit. TEMPO/Yosep Arkian
Riset Situs Gunung Padang Dihentikan Sementara  

Sekelompok orang memukuli tim peneliti Gunung Padang.