Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

BNPB Siapkan 700 Rumah untuk Pengungsi Rokatenda

image-gnews
Para penduduk berkumpul di dermaga untuk diungsikan ke Maumere, akibat Gunung Rokatenda meletus di Pulau Palue, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (12/8). TEMPO/Yohanes Seo
Para penduduk berkumpul di dermaga untuk diungsikan ke Maumere, akibat Gunung Rokatenda meletus di Pulau Palue, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (12/8). TEMPO/Yohanes Seo
Iklan

TEMPO.CO, Maumere - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyiapkan 700 unit rumah bagi korban bencana letusan Gunung Rokatenda di Pulau Palue, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Hal tersebt dikemukakan oleh Sekretaris daerah (Sekda) NTT FransiskusSalem, Rabu, 14 Agustus 2013. Adapun lokasi tempat pembangunan 700 unit rumah tersebut adalah di Kelurahan Hewuli, Kelurahan Wuring, dan Desa Magepanda, Kecamatan Alok Barat.

Kedua lokasi tersebut masuk wilayah Kabupaten Sikka. Selain rumah, juga disediakan fasilitas pendukungnya, seperti listrik, air bersih, dan jalan raya. Biaya pengadaan listrik, air bersih, dan jalan raya menjadi tanggungan pemerintah Kabupaten Sikka.

Menurut Fransiskus, penyediaaan rumah oleh BNPB karena pemerintah berencana merelokasi warga dua desa di Pulau Palue yang letaknya berdekatan dengan Gunung Rokatenda (zona merah). Kedua desa tersebt adalah Desa Rokirole dan Desa Nitunglea. "Mereka memang harus di relokasi," katanya.

Fransiskus menjelaskan, sebenarnya tidak akan ada korban jiwa pada saat terjadi letusan Sabtu, 10 Agustus 2013 lalu, jika warga Palue yang telah mengungsi pada letusan Oktober 2012 mau di relokasi. "Yang terjadi, setelah Rokatenda mereda, warga ramai-ramai kembali ke kampung mereka," ujarnya.

Karena itu Fransiskus berharap agar warga yang kini berada di pengungsian di Kota Maumere, Ibu Kota Kabupaten Sikka, bersedia direlokasi dan menempati rumah yang dibangun tersebut.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Hingga saat ini tercatat jumlah pengungsi yang menempati bekas kantor Bupati Sikka mencapai 560 orang. Jumlah ini kemungkinan akan bertambah, jika berhasil membujuk warga yang masih bertahan di Pulau Palue.

Diberitakan sebelumnya, Gubernur NTT Frans Lebu Raya, pada saat meninjau kondisi para pengungsi pada Selasa, 13 Agustus 2013, juga telah meminta kesediaan para korban letusan Gunung Rokatenda agar bersedia direlokasi. Sebab, pemukiman penduduk sudah tidak aman untuk dihuni. "Setiap saat gunung Rokatenda bisa meletus lagi. Jadi sebaiknya direlokasi," tuturnya.

Namun warga Desa Rokirole dan Desa Nitunglea justru menolaknya. Sesuai kepercayaan mereka, walaupun dilanda bencana, namun warga tidak boleh pindah ke tempat lain. Apalagi, masih banyak ternak yang ditinggalkan di kampungnya yang terletak di Pulau Palue tersebut. "Kami harus kembali ke kampung, kami tidak mau dipindahkan," kata Thomas Rugu, warga Desa Nitunglea.

YOHANES SEO

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

3 Nama Soekarno, Kelahirannya Serba 6 dan Bersamaan Letusan Gunung Kelud

9 Juni 2022

Soekarno Presiden pertama Indonesia di Jakarta, saat para fotografer meminta waktu untuk memfotonya Presiden Sukarno tersenyum, dengan mengenakan seragam dan topi, sepatu juga kacamata hitam yang menjadi ciri khasnya. Sejarah mencatat sedikitnya Tujuh Kali Soekarno luput, Lolos, Dan terhindar dari kematian akibat ancaman fisik secara langsung, hal yang paling menggemparkan adalah ketika Soekarno melakukan sholat Idhul Adha bersama, tiba tiba seseorang mengeluarkan pistol untuk menembaknya dari jarak dekat, beruntung hal ini gagal. (Getty Images/Jack Garofalo)
3 Nama Soekarno, Kelahirannya Serba 6 dan Bersamaan Letusan Gunung Kelud

Presiden Pertama RI Soekarno, memiliki 3 nama. Di mana masa kecilnya?


Kronologi Danau Kawah Gunung Kelud Berubah Warna, Ini Penjelasan PVMBG

1 April 2022

Perubahan aktivitas Gunung Kelud yang teramati di danau kawahnya. PVMBG juga merekam perubahan itu dalam data seismik. Foto : Twitter
Kronologi Danau Kawah Gunung Kelud Berubah Warna, Ini Penjelasan PVMBG

Masyarakat dan wisatawan dilarang memasuki atau mendekat kawasan kawah aktif Gunung Kelud sementara waktu.


Banjir Jombang Diduga Karena Tanggul Jebol

5 Februari 2021

Warga menaiki sampan darurat saat banjir menggenangi Dusun Manisrenggo, Desa Gondangmanis, Kecamatan Bandar Kedungmulyo, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Jumat, 5 Februari 2021. Banjir yang disebabkan meluapnya Sungai Konto dan Gude tersebut mengakibatkan tujuh Dusun di empat Desa Kecamatan Bandar Kedungmulyo tergenang banjir dengan ketinggian air mencapai 1,5 meter. ANTARA FOTO/Syaiful Arif
Banjir Jombang Diduga Karena Tanggul Jebol

Banjir setinggi sekitar satu meter masih menggenangi dua desa di Jombang.


Wisata Offroad Ini, Bikin Liburan Akhir Tahun Luar Biasa

7 Desember 2019

Para peserta wisata Bandung Offroad menunggu giliran melewati jalur menanjak, untuk menuju pos istirahat dan trek penyesalan Sukawana - Cikole. TEMPO /DWI RENJANI
Wisata Offroad Ini, Bikin Liburan Akhir Tahun Luar Biasa

Libur akhir tahun sudah di depan mata. Bila pantai dan hotel mewah sudah sangat biasa, menjelajahi medan wisata offroad dengan jip bisa jadi pilihan.


Kampung Anggrek dan Kebun Era Kolonial di Kaki Gunung Kelud

16 Oktober 2019

Kampung Anggrek di Kabupaten Kediri berada di kaki Gunung Kelud, Dusun Sumberpetung, Desa Sempu, Kecamatan Ngancar ini, menyediakan ratusan jenis anggrek dan kunjungan kebun yang luar biasa. TEMPO/Hari Tri Warsono
Kampung Anggrek dan Kebun Era Kolonial di Kaki Gunung Kelud

Kampung Anggrek di Kabupaten Kediri menjadi spot wisata baru, yang menjanjikan kesejukan perkebunan dan keindahan taman dengan latar Gunung Kelud.


Tiga Waktu Terbaik Menikmati Panorama Gunung Kelud

28 Januari 2018

Wisatawan berada di puncak perbukitan kawasan obyek wisata Gunung Kelud,   Kediri, Jawa Timur, 21 September 2014. ANTARA/Rudi Mulya
Tiga Waktu Terbaik Menikmati Panorama Gunung Kelud

Bila hendak merencanakan perjalanan ke Gunung Kelud, perhatikan rekomendasi waktu berikut ini supaya mendapatkan momentum yang tepat.


Menengok Wajah Puncak Gunung Kelud yang Berubah Pasca-Erupsi

23 Januari 2018

Dua wisatawan menyaksikan sisa letusan di kawasan Gunung Kelud yang gersang pada 16 Maret 2014. Gunung Kelud meletus pada 13 Febuari 2014. Arief Priyono/LightRocket via Getty Images
Menengok Wajah Puncak Gunung Kelud yang Berubah Pasca-Erupsi

Puncak Gunung Kelud kini telah berubah wajah, kini mirip dengan Tangkuban Perahu atau Kelimutu yang punya danau kawah.


Polisi Cari Sembilan Pendaki yang Terjebak di Gunung Kelud

7 November 2017

Wisatawan berada di puncak perbukitan kawasan obyek wisata Gunung Kelud,   Kediri, Jawa Timur, 21 September 2014. ANTARA/Rudi Mulya
Polisi Cari Sembilan Pendaki yang Terjebak di Gunung Kelud

Jalur Tulungrejo yang dipilih para pendaki dianggap terjal.


Badan Geologi Jelaskan 4 Penyebab Sumur Ambles di Kediri  

28 Mei 2017

Warga mengamati sumur yang baru saja ambles di Dusun Nanas, Desa Manggis, Kecamatan Puncu, Kediri, Jawa Timur, 27 April 2017. Sedikitnya 61 unit sumur warga yang tersebar di tiga dusun yakni Dusun Nanas, Dorok, dan Jambean ambles dan belum diketahui pasti penyebabnya. ANTARA/Prasetia Fauzani
Badan Geologi Jelaskan 4 Penyebab Sumur Ambles di Kediri  

Badan Geologi menemukan empat faktor penyebab ratusan sumur ambles di Kabupaten Kediri, Jawa Timur.


Terungkap, Penyebab Ratusan Sumur Ambles di Kediri  

19 Mei 2017

Warga mengamati sumur yang baru saja ambles di Dusun Nanas, Desa Manggis, Kecamatan Puncu, Kediri, Jawa Timur, 27 April 2017. Sedikitnya 61 unit sumur warga yang tersebar di tiga dusun yakni Dusun Nanas, Dorok, dan Jambean ambles dan belum diketahui pasti penyebabnya. ANTARA/Prasetia Fauzani
Terungkap, Penyebab Ratusan Sumur Ambles di Kediri  

Tim peneliti dosen dan mahasiswa Program Studi Magister Manajemen Bencana UPN Veteran Yogyakarta mengetahui penyebab amblesnya sumur di Kediri.