TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Kapolri Komisaris Jenderal Oegroseno sedang mempersiapkan sistem pengaduan masyarakat terkait perilaku menyimpang anggota kepolisian di seluruh Indonesia via e-mail. Dalam penyelenggaraan sistem aduan tersebut, Polri akan mengoptimalkan Internet kecamatan yang sudah disediakan Kementerian Informasi dan Komunikasi.
"Nanti semua masyarakat di seluruh daerah bisa langsung melakukan pengaduan tanpa harus mendatangi Propam," kata Oegroseno, Rabu, 14 Agustus 2013. "Kita tagih janjinya Menkominfo, dong, katanya Internet kecamatan sudah jalan."
Selain membantu polisi, integrasi sistem pengaduan ini dengan jejaring Internet kecamatan adalah upaya mengintegrasikan layanan Internet kecamatan dengan kebutuhan masyarakat. "Katanya sudah ada, jadi boleh dicoba, dong," kata Oegro.
Kelak, apa pun pengaduan masyarakat tentang anggota Polri, lanjut Oegro, harus diterima. Nantinya pihak Propam akan meneliti aduan tersebut dan menindaklanjutinya.
Menurut Oegro, teknis mengenai alamat e-mail aduan ini masih akan dibahas lebih lanjut. "Ini terobosan baru, pokoknya nanti di-launching kalau sudah ada."
Pemerintah memang punya Proyek Layanan Internet Kecamatan (PLIK) dan Mobil Pelayanan Internet Kecamatan (MPLIK). Kejaksaan Agung sedang memeriksa dugaan korupsi dalam proyek itu.
FAIZ NASHRILLAH
Topik Terhangat:
FPI Lamongan Bentrok | Arus Balik Lebaran | Konvensi Partai Demokrat | Ahok vs Lulung | Sisca Yofie
Berita Terpopuler:
Siapa E, Perwira Polisi Teman Dekat Sisca Yofie
Telepon Sisca Yofie Digilir Empat Orang
Ini Pengakuan Lengkap Pembunuh Sisca Yofie
Makian Sisca Yofie di Facebook untuk Sang Mantan
Tubuh Sisca Yofie Terseret di Aspal, Tak Terangkat
Ini Alasan Preman Tenabang Kejar Manajer Pasar