TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Fraksi Partai Demokrat, Saan Mustopa, menyatakan bahwa partainya akan menggunakan kekuatan penuh untuk memuluskan rancangan APBN Perubahan 2013 yang akan disahkan Senin hari ini 17 Juni 2013. Pengesahan postur anggaran yang bakal dibahas nanti akan memberi kepastian pada pemerintah untuk bisa menaikkan harga bahan bakar minyak.
Salah satu cara Demokrat adalah dengan mewajibkan seluruh anggota fraksi untuk hadir di paripurna. "Ya kami minta semua untuk hadir," kata Saan di kompleks parlemen Senayan, Senin, 17 Juni 2013.
Menurut Saan, permintaan khusus agar seluruh anggota fraksi hadir dilayangkan melalui pesan pendek. Saan sendiri yang mengirimkan pesan itu. Beberapa anggota fraksi juga ditelepon khusus.
Permintaan untuk hadir dengan kekuatan penuh ini kata Saan untuk mengantisipasi bila keputusan pengesahan postur APBNP 2013 dilakukan melalui voting terbuka. "Kami siap bila harus diputuskan lewat voting," kata Saan.
Saat ini postur anggaran yang memungkinkan pemerintah menaikkan harga BBM disepakati oleh lima fraksi yaitu, Demokrat, Golkar, Partai Kebangkitan Bangsa, Partai Amanat Nasional, dan Partai Persatuan Pemerintah. Sedangkan Fraksi Partai Keadilan Sejahtera yang merupakan bagian Setgab kukuh menolak kenaikan bersama Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan dan Hanura. Sedang Gerindra tak menyatakan sikap tegas. (Baca: Gerindra Dukung Kenaikan Harga BBM dan BLSM)
Saat ini, bila dihadiri penuh seluruh anggota fraksi, lima partai pendukung menguasai hampir 65 persen suara. Dari 560 total kursi, Demokrat punya 148 suara, Golkar 106 suara, PAN 46 suara, PPP 38 suara, dan PKB 28 suara. Sedang partai yang menolak kenaikan hanya beranggotan sekitar 200 suara.
IRA GUSLINA SUFA
Berita Lainnya:
Jokowi Akui 'PRJ Monas' Butuh Perbaikan
Kenapa Jokowi Sulit Atasi Macet dalam 6 Bulan
Bebas, Jupe Datangi 7 Masjid
Demo Buruh Tak Berdampak Besar pada Industri
Gerindra Dukung Kenaikan Harga BBM dan BLSM