Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Polisi Tetapkan 10 Tersangka Sindikat Imigran Gelap

Editor

Raihul Fadjri

image-gnews
TEMPO/Fully Syafi
TEMPO/Fully Syafi
Iklan

TEMPO.CO, Kebumen - Kepolisian Resor Kebumen, Jawa Tengah, menetapkan 10 tersangka kasus 101  imigran gelap asal Timur Tengah setelah memeriksa dua awak kapal. Tapi   puluhan imigran kabur dari kantor Imigrasi. Tersangka diduga terlibat sindikat penyelundupan manusia yang sedang mencari suaka politik ke Australia. “10 tersangka terlibat mengangkut imigran gelap asal Timur Tengah,” kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Kebumen, Ajun Komisaris Purwanto Hae Widodo, Senin 10 Juni 2013.

Polisi menangkap dua awak kapal bernama Simson, 25 tahun, dan Otin, 31 tahun, saat kapal itu terdampar di pantai Menganti Kebumen Kamis 6 Juni 2013. Kepada polisi, kakak beradik asal Nusa Tenggara Timur ini mengaku disuruh orang dengan inisial H, 30 tahun, warga Makassar. Mereka mengaku diberi upah Rp 15 juta perimigran. Saat ini H masih dalam pengejaran aparat kepolisian. Tersangka lain merupakan penduduk Banyumas, Kebumen dan Cilacap.

Imigran gelap itu dipindahkan dari satu kapal ke kapal yang diawaki oleh Simon dan Otin di tengah laut. H meminta mereka membawa imigran itu ke Australia. “Karena cuaca buruk, Otin memutuskan berbalik arah dan lepas jangkar di Pantai Menganti Kebumen,” kata Purwanto.

Tapi 33 imigran kabur dari Kantor Imigrasi Cilacap, Jawa Tengah. “Mereka yang melarikan diri berasal dari Irak, Iran dan Afghanistan,” kata Kepala Kantor Imigrasi Cilacap, Syamsul Bahri. Menurut dia, lima diantaranya tertangkap di Tasikmalaya, Jawa Barat.

Petugas Kantor Imigrasi Cilacap membiarkan puluhan imigran ikut mengantar seorang imigran yang mengeluh sakit jantung ke rumah sakit. “Spontanitas imigran lain ikut mengantar teman mereka. Setelah kami data kembali ternyata ada yang menghilang," kata Syamsul berkilah. Menurut dia, imigran yang kabur itu tak berkeluarga sehingga mudah kabur.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dari data Kantor Imigrasi Cilacap, 101 imigran itu berasal dari 5 negara di Timur Tengah, yakni Irak, Iran, Palestina, Suriah, dan Afghanistan. Imigran yang terbanyak berasal dari Irak sebanyak 42 orang. “Saya ingin ke Australia untuk mendapat kehidupan yang lebih baik,” ujar Umar, 35 tahun, warga Palestina yang menetap di Irak.

ARIS ANDRIANTO

Terhangat:

Taufiq Kiemas | Cinta Soeharto Bangkit? | Pemukulan Pramugari Sriwijaya

Baca juga:
Murdaya Poo: Isu PRJ Pisah dari JIExpo Itu Basi
Taufik Kiemas Kerap Marahi Ganjar Pranowo

Begini Tampang Manusia 100 Ribu Tahun Mendatang


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Film Past Lives Masuk Nominasi Oscar: Bertutur Sisi Lain Imigran di Kanada

47 hari lalu

Film Past Lives dibintangi Teo Yoo dan Greta Lee. Foto: Instagram/@a24
Film Past Lives Masuk Nominasi Oscar: Bertutur Sisi Lain Imigran di Kanada

Film ini mengisahkan dua sahabat kecil asal Korea, Nora dan Hae Sung, dua imigran yang bertemu kembali di New York setelah berpisah beberapa dekade.


Imigran Kabur Tewas Tenggelam di Kali Kelapa Gading

12 April 2021

Ilustrasi orang tenggelam. youtube.com
Imigran Kabur Tewas Tenggelam di Kali Kelapa Gading

Imigran kabur itu diduga tewas tenggelam karena kesulitan berenang. Sebab, saat ditemukan kedua tangannya masih terikat kabel sisa penangkapan.


Hindari Petugas, Imigran Nigeria Terjatuh dari Lantai 9 Apartemen

25 Juni 2020

Ilustrasi apartemen. ANTARA/Andika Wahyu
Hindari Petugas, Imigran Nigeria Terjatuh dari Lantai 9 Apartemen

Dia terjatuh saat berusaha menghindari pemeriksaan petugas imigrasi dengan melompat ke unit apartemen tetangganya melalui balkon.


Polda Jawa Tengah Tahan Raja dan Permaisuri Keraton Agung Sejagad

15 Januari 2020

Salah satu simbol di dalam ruangan Keraton Agung Sejagat. Kepolisian Resor Purworejo, Jawa Tengah bersama TNI dan Pemerintah Kabupaten Purworejo berencana akan melakukan klarifikasi munculnya Keraton Agung Sejagad. Wakapolres Purworejo Kompol Andis Arfan Tofani menyampaikan sementara ini pihaknya memberikan pemahaman kepada masyarakat sekitar agar tidak resah. Twitter.com
Polda Jawa Tengah Tahan Raja dan Permaisuri Keraton Agung Sejagad

Pengikut Keraton Agung Sejagad ini mencapai sekitar 450 orang.


Jawa Tengah Siap Sambut Pemudik

8 Mei 2019

Ilustrasi kemacetan kendaraan pemudik. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Jawa Tengah Siap Sambut Pemudik

Kepala Polda Jawa Tengah Inspektur Jenderal Rycko Amelza Dahniel menyebutkan Polri telah mempersiapkan rencana pengamanan penyambut para pemudik.


Polda Jateng Hentikan Kasus Pelanggaran Kampanye Ketua PA 212

26 Februari 2019

Ketua Umum Persaudaraan Alumni 212 Slamet Maarif seusai pertemuan dengan pimpinan Partai Gerindra, PKS, dan PAN di rumah Maher Algadrie, Jalan Prapanca, Jakarta Selatan, Selasa malam, 31 Juli 2018. TEMPO/Budiarti Utami Putri.
Polda Jateng Hentikan Kasus Pelanggaran Kampanye Ketua PA 212

Gakkumdu menyatakan penanganan kasus Ketua PA 212 Slamet Maarif telah melewati tenggat waktu yang ditentukan.


Kapolda Jateng: Ada Tulisan Coming Soon ISIS di Sukoharjo

26 Mei 2018

Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol. Condro Kirono mengikuti penggerebekan oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) di sebuah rumah kawasan Cinderejo, Gilingan, Solo, Jawa Tengah, 3 Desember 2017. BNNP Jawa Tengah menggerebek tiga rumah di Solo, Sukoharjo dan Semarang. ANTARA
Kapolda Jateng: Ada Tulisan Coming Soon ISIS di Sukoharjo

Kapolda Irjen Condro Kirono mengatakan masih ada sekitar 201 simpatisan Negara Islam Irak dan Suriah atau ISIS di Jawa Tengah.


Alasan Polda Jawa Tengah Tangkap 3 Pendemo PT Rayon Utama Makmur

5 Maret 2018

Mahasiswa UMS Muhammad Hisbun Payu dikabarkan ditangkap Polda Jawa Tengah. Dok Instagram.
Alasan Polda Jawa Tengah Tangkap 3 Pendemo PT Rayon Utama Makmur

Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Tengah membenarkan telah menangkap tiga pengunjuk rasa di PT Rayon Utama Makmur pada 22 Februari 2018.


Anggota Polda Jawa Tengah Diduga Suap Petugas BNN Ditangkap

2 Desember 2017

Ilustrasi Pungutan liar (Pungli)/Korupsi/Suap. Shutterstock
Anggota Polda Jawa Tengah Diduga Suap Petugas BNN Ditangkap

Kabid Humas Polda Jawa Tengah AKBP Agus Triatmaja mengatakan pihaknya masih mendalami informasi soal adanya dugaan suap terkait narkoba.


Penganiayaan Taruna Akpol, 9 Pelaku Dituntut 1 Tahun 6 Bulan

2 November 2017

Sembilan terdakwa kasus penganiayaan hingga menewaskan seorang Taruna Tingkat II Akpol Bripdatar M. Adam, saat menjalani sidang perdana di Pengadilan Negeri (PN) Semarang, Jawa Tengah, 19 September 2017. ANTARA/R. Rekotomo
Penganiayaan Taruna Akpol, 9 Pelaku Dituntut 1 Tahun 6 Bulan

Jaksa berujar penganiayaan oleh sembilan terdakwa kepada korban dilakukan dengan alat dan tangan kosong.