Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Idealnya Indonesia Punya 47 Kebun Raya

Editor

Zed abidien

image-gnews
Kebun Raya Bogor. TEMPO/Rully Kesuma
Kebun Raya Bogor. TEMPO/Rully Kesuma
Iklan

TEMPO.CO, Bogor - Keberadaan kebun raya menjadi penting sebagai tempat konservasi tumbuhan di Indonesia. Saat ini, Kebun Raya Bogor menjadi pembina dan pengawas teknis semua kebun raya yang ada di dalam negeri.

Mengingat pentingnya keberadaan kebun raya, Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) telah mengelola 4 kebun raya yang memiliki 8.000 jenis lebih koleksi tumbuhan hidup. Namun, akibat keterbatasan lahan, maka LIPI tak mungkin lagi melakukan penambahan koleksi tumbuhan baru.

"Untuk itulah saya sangat mendukung dibangunnya kebun raya-kebun raya baru di berbagai daerah," kata Kepala LIPI Lukman Hakim pada perayaan hari ulang tahun Kebun Raya Bogor ke-196, di Bogor, Selasa 21 Mei 2013.

Menurut dia, dengan wilayah yang luas dan ekosistem beragam, setidaknya Indonesia minimal memiliki 47 kebun raya yang merepresentasikan semua eco-region yang ada. Namun, hingga tahun ini baru ada 21 kebun raya daerah yang sedang dibangun.

Keberadaan kebun raya itu, lanjutnya, akan berfungsi sebagai daerah konservasi tumbuhan dan ruang terbuka hijau. LIPI menargetkan pada 2020, sedikitnya 75 persen tumbuhan yang terancam punah bisa diselamatkan, dan memasukkan 20 persen di antaranya ke dalam program pemulihan. "Diperlukan sinergi dengan stakeholder lain seperti kementerian dan pemerintah daerah," ujarnya.

Ia menjelaskan, di tengah gempuran produk-produk impor, salah satu modal Indonesia untuk bisa bersaing adalah dengan memanfaatkan kekayaan keanekaragaman hayati. Jika kekayaan tersebut dikembangkan dengan ilmu pengetahuan dan teknologi, ia yakin produk nasional bisa memiliki keunggulan kompetitif.

Sementara itu, Kepala Pusat Konservasi Tumbuhan Kebun Raya Bogor Mustaid Siregar menambahkan, dalam pembangunan 21 kebun raya daerah, LIPI menggandeng Kementerian Pekerjaan Umum dan pemerintah daerah. Namun, untuk mempercepat proses tersebut, telah ditandatangani nota kesepahaman dan kerja sama teknis dengan Pemerintah Kabupaten Solok dan Pemerintah Kota Batam.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Kebun Raya Batam akan menjadi proyek percontohan dalam pemenuhan ruang terbuka hijau yang multi fungsi di kawasan perkotaan," ujarnya. Pemenuhan ruang terbuka hijau itu di antaranya sebagai kawasan konservasi, penelitian, pendidikan, pariwisata, dan jasa lingkungan sebagai penyerap karbon.

Menurut dia, idealnya setiap kota dan kabupaten di Indonesia yang jumlahnya mencapai 490 lebih, terdapat minimal satu kebun raya walaupun dengan luasan kecil.

ROSALINA

Topik Terhangat:
Kisruh Kartu Jakarta Sehat |
Menkeu Baru | PKS Vs KPK | Vitalia Sesha | Ahmad Fathanah

Berita Terpopuler:
Skenario Tukar Kursi, Lobi Fathanah di Pesawat 

Calon KSAD Moeldoko Diingatkan 'Operasi Sajadah' 

Diajak Mesum, Gadis Bercadar Nekat Potong 'Burung' 

Gadis Bercadar Jadi Tersangka Pemotong 'Burung' 

Gadis Bercadar Potong 'Burung', Polisi Terkecoh 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

BRIN Kembangkan Metode Daur Ulang Baterai Litium Ramah Lingkungan

19 hari lalu

Baterai Litium. shutterstock.com
BRIN Kembangkan Metode Daur Ulang Baterai Litium Ramah Lingkungan

Peneliti BRIN tengah mengembangkan metode baru daur ulang baterai litium. Diharapkan bisa mengurangi limbah baterai.


Mengenal Antropomorfisme, Sifat Manusia yang Memberikan Empati ke Sekitarnya

34 hari lalu

Ilustrasi berkebun. Freepik.com/Senivpetro
Mengenal Antropomorfisme, Sifat Manusia yang Memberikan Empati ke Sekitarnya

Antropomorfisme memiliki arti pengenalan ciri-ciri manusia hingga empati kepada binatang, tumbuh-tumbuhan, atau benda mati.


Alasan Masyarakat Adat Suku Awyu Mengajukan Kasasi ke Mahkamah Agung

38 hari lalu

Hendrikus Woro hadir menggunakan pakaian adat sebagai saksi sidang kasus pencabutan izin kawasan hutan di Pengadilan Tinggi Usaha Negara (PTUN) Jakarta, Selasa 11 Juli 2023. Agenda sidang hari ini pemeriksaan saksi, Kuasa Hukum tergugat menghadirkan dua perwakilan masyarakat adat Suku Awyu. TEMPO-Magang/Andre Lasarus Benny
Alasan Masyarakat Adat Suku Awyu Mengajukan Kasasi ke Mahkamah Agung

Masyarakat adat suku Awyu mengajukan kasasi ke Mahkamah Agung dalam sengketa izin lingkungan perusahaan sawit PT ASL di Boven Digoel, Papua Selatan.


4 Bulan DPO, Mantan Pejabat Pemkab Bangka Tersangka Kasus Perambahan Hutan Ditangkap KLHK

49 hari lalu

Penyidik Gakkum KLHK menangkap DPO kasus dugaan pengrusakan dan perambahan kawasan hutan produksi Sungai Sembulan di Desa Penagan Kecamatan Mendo Barat Kabupaten Bangka. (ist)
4 Bulan DPO, Mantan Pejabat Pemkab Bangka Tersangka Kasus Perambahan Hutan Ditangkap KLHK

Tersangka Barlian merupakan aktor intelektual kasus perusakan dan perambahan hutan di kawasan hutan produksi Sungai Sembulan Bangka.


Skema Bank Sampah untuk Pembersihan Limbah Alat Peraga Kampanye Pemilu 2024

14 Februari 2024

Alat peraga kampanye (APK) yang masih terpasang di kawasan Kali Gang Sentiong, Johar Baru, Jakarta, Senin 12 Februari 2024. Penurunan APK dan pembersihan lingkungan karena telah memasuki masa tenang menjelang pelaksanaan Pemilu 2024 pada 14 Februari mendatang. TEMPO/Subekti.
Skema Bank Sampah untuk Pembersihan Limbah Alat Peraga Kampanye Pemilu 2024

Dinas Lingkungan Hidup Jawa Barat mengoptimalkan bank sampah untuk pembersihan alat kampanye Pemilu 2024. Berfokus ke pemlilahan sampah.


Menteri Lingkungan Hidup Bertemu Dubes Norwegia Bahas Capaian Pengurangan Emisi

13 Februari 2024

Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Indonesia, Siti Nurbaya (tengah) bersama Duta Besar Norwegia untuk Indonesia Rut Kruger Giverin (kanan) dalam jumpa pers di Jakarta, Senin (12 Februari 2024). (ANTARA/Prisca Triferna/rst)
Menteri Lingkungan Hidup Bertemu Dubes Norwegia Bahas Capaian Pengurangan Emisi

Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya bertemu Duta Besar Norwegia Rut Kruger Giverin membahas capaian emisi.


Kementerian Lingkungan Hidup Kampanyekan Perangi Sampah Plastik dengan Cara Produktif

7 Februari 2024

Petugas memeriksa sampah plastik yang diduga mengandung limbah bahan berbahaya dan beracun (B3) saat melakukan pemeriksaan lanjutan di Pelabuhan Batu Ampar, Batam, Kepulauan Riau, Rabu, 19 Juni 2019. Tim gabungan Kemenko Maritim, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan dan Kantor Pelayanan Bea dan Cukai Batam melanjutkan pemeriksaan terhadap kontainer sampah plastik yang diindikasi terkontaminasi limbah B3. ANTARA
Kementerian Lingkungan Hidup Kampanyekan Perangi Sampah Plastik dengan Cara Produktif

Pada Hari Peduli Sampah Nasional 2024 ini, Kementerian Lingkungan Hidup mengusung tema "Atasi Sampah Plastik dengan Produktif."


Pertemuan Anies Baswedan - Emil Salim, Mengenang Saat SMA Wawancara Menteri Lingkungan Hidup Itu

31 Januari 2024

Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan berdiskusi bersama tokoh nasional Emil Salim di Jakarta, Minggu 28 Januari 2023. ANTARA/HO-Timnas AMIN
Pertemuan Anies Baswedan - Emil Salim, Mengenang Saat SMA Wawancara Menteri Lingkungan Hidup Itu

Saat SMA, Anies Baswedan mewawancarai Emil Salim. Kini, mereka bertemu kembali untuk berdiskusi. Sehari sebelumnya, Ganjar bertemu Emil pula.


Anies dan Ganjar Kompak Temui Emil Salim, Ada Apa?

29 Januari 2024

Capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo bertemu dengan mantan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Emil Salim. ANTARA
Anies dan Ganjar Kompak Temui Emil Salim, Ada Apa?

Capres Anies dan Capres Ganjar menemui mantan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Emil Salim jelang pencoblosan Pilpres. Ada apa?


Temui Emil Salim, Ganjar Diskusi soal Lingkungan Hidup dan Perubahan Iklim

28 Januari 2024

Capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo bersama seniman Sidik Gunawan melihat gambar area persawahan di Desa Sidorejo, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah. Menurut Gunawan, seni pari corek yang bergambar Ganjar-Mahfud itu telah viral di media sosial dan mendatangkan rezeki untuk komunitas pari corek dan Lodji Londo. Foto: TKN Ganjar-Mahfud
Temui Emil Salim, Ganjar Diskusi soal Lingkungan Hidup dan Perubahan Iklim

Selain persoalan lingkungan, Ganjar mengatakan dirinya juga membahas pemerataan dan peningkatan kualitas pendidikan