TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dikabarkan menggeledah sebuah kantor di Jalan Taruna Nomor 8, Pondok Bambu, Jakarta Timur, Selasa, 29 Januari 2013. Kantor tersebut milik perusahaan importir daging.
Seorang pria yang mengantar keluarganya ke KPK membeberkan bahwa sejumlah orang yang diperiksa KPK berasal dari kantor tersebut, salah satunya adalah keluarganya. "Keluarga yang saya antar ini adalah pejabat di perusahaan itu. Beliau mendampingi bosnya, pemilik perusahaan importir yang diperiksa KPK," ujarnya pada Rabu dinihari, 30 Januari 2013
Operasi tangkap tangan yang digelar KPK pada Selasa malam, 29 Januari 2013 mengamankan empat orang yang diduga perantara suap. Sumber Tempo lainnya menyebutkan suap terkait dengan politikus. Mereka diduga melakukan transaksi yang diduga berkaitan dengan proyek di Kementerian Pertanian.
Hasil penangkapan yang berlangsung di Hotel Le Meredien di antaranya adalah dua kresek berisi duit pecahan seratus ribu rupiah yang ditaksir mencapai Rp 1 miliar, dua buku tabungan Bank Mandiri, serta tas hitam. Di dalam tas tersebut ditemukan sejumlah dokumen yang diduga berkaitan dangan praktek suap tersebut.
Dari sebuah situs di Internet, perusahaan yang beralamat Jalan Taruna Nomor 8 Pondok Bambu bernama PT Rahayu Arumdhani International. Namun, kerabat terperiksa tersebut tak mengetahui nama perusahaan itu.
Adalah Leonardo Tobing yang mengungkap penggeledahan kantor di Pondok Bambu itu. Ia mendatangi KPK untuk mengklarifikasi adanya aktivitas sejumlah orang yang mengaku penyidik KPK di kantor koleganya. Ia menyatakan ingin mengetahui kebenaran identitas penyidik tersebut. Namun sayangnya, hingga meninggalkan KPK, ia tak mendapatkan jawaban tentang kebenaran identitas mereka.
Juru bicara KPK, Johan Budi S.P., yang dikonfirmasi, menolak memberi komentar. "Nanti akan kami sampaikan," ujar dia di kantornya, Rabu dinihari.
TRI SUHARMAN
Berita Terpopuler:
Golkar Minta Priyo Budi Santoso Diusut
Aceng Terancam 15 Tahun Penjara
KPK Tangkap Perantara Suap Politikus
Status BBM Wanda Hamidah Sebelum Diciduk BNN
Begini Efek Narkoba yang Dipakai Raffi Ahmad
Raffi Ahmad Dapat Narkoba dari Kampung Ambon?