Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tucuxi Ringsek, Dahlan Tetap Dukung Mobil Listrik  

image-gnews
Menteri Negara BUMN Dahlan Iskan melambaikan tangan dari dalam mobil listrik Tucuxi ketika memulai uji pengendaraan (test ride), di Solo, Jateng, Sabtu (5/1). ANTARA/Andika Betha
Menteri Negara BUMN Dahlan Iskan melambaikan tangan dari dalam mobil listrik Tucuxi ketika memulai uji pengendaraan (test ride), di Solo, Jateng, Sabtu (5/1). ANTARA/Andika Betha
Iklan

TEMPO.CO, Magetan--Meski mengalami kecelakaan saat mengendarai mobil elektrik Tucuxi, Menteri Negara BUMN Dahlan Iskan tetap mendukung proyek pembuatan mobil bertenaga listrik tersebut.

"Tetap diteruskan, ini bagian yang harus dilewati," katanya saat diwawancarai di Pondok Sabilil Muttaqin (PSM) Kecamatan Takeran, Magetan, Jawa Timur, Sabtu malam, 5 Januari 2013. Mobil elektrik Tuxuci yang dikendarainya kecelakaan di Jalan Raya Solo-Magetan, Desa Ngerong, Kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan, Sabtu sore. Dahlan selamat dan tak mengalami luka serius.

Menurut Dahlan, penyebab kecelakaan bukan karena mesin mobil karena mobil elektrik tersebut tak bermesin. Penyebabnya lebih pada ketahanan suku cadang mobil. Menurutnya, rem kaki dan rem tangan (hand rem) tiba-tiba tak berfungsi. "Karena rem tak berfungsi, saya sengaja menabrakkannya kje tebing dan terpental hingga menabrak tiang listrik," katanya. (Lihat: Mengapa Dahlan Sengaja Tabrakkan Tucuxi?)

Keputusannya menabrakkan mobil Tucuxi ke samping karena khawatir akan tabrakan dengan mobil yang akan didepannya. "Daripada merugikan orang lain dan menimbulkan banyak korban, lebih baik saya tabrakkan tebing," ucapnya. (Lihat foto-foto mobil Tucuxi milik Dahlan).

Meski belum sempurna, menurut Dahlan, mobil bertenaga listrik itu sangat bagus. "Tenaganya lebih kuat dibanding mobil biasa terutama saat menaiki jalan menanjak," ucapnya. Namun kejadian ini akan jadi evaluasi baginya. "Mungkin saya terlalu terburu-buru membawanya dalam jarak yang jauh dan medan yang berat," katanya.

Kecepatan mobil Tucuxi yang dikendarai waktu itu cukup cepat. "Sekitar 80 kilometer," ujarnya. Apalagi saat itu melintas di jalanan yang menurun. Rombongan Dahlan sebenarnya dikawal dengan mobil patroli pengawal (patwal) kepolisian. Namun karena rem blong, kecelakaan tak bisa dihindari. Dahlan membeberkan kronologi kecelakaan akibat rem blong tersebut.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Diduga kampas rem habis karena pengereman yang berlebihan dalam jangka waktu cukup lama. "Mungkin salah saya karena terlalu banyak mengerem," ucapnya. Medan yang dilalui sebelum kecelakaan memang cukup berat. Kecamatan Plaosan, Magetan, Jawa Timur, yang berbatasan dengan Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, merupakan wilayah lereng Gunung Lawu. Lokasi kecelakaan berada di Desa Ngerong, Kecamatan Plaosan, setelah rombongan melewati kawasan wisata Telaga Sarangan, Magetan.

Sabtu pagi, Dahlan mengendarai Tucuxi dari Solo dan dijadwalkan tiba di kampung halamannya, Magetan, sore hari. Namun nahas, mobil yang dikendarainya terperosok dan menghantam tiang listrik serta menyenggol sebuah mobil dari arah berlawanan.

Kaca seluruh mobil Tucuxi pecah. Beruntung, Dahlan dan mekanik yang menemaninya, Riki, selamat dan tak mengalami luka serius. "Saya sengaja menguji mobil ini berjalan sampai 1.000 kilometer sebelum mobil ini digunakan orang lain (masyarakat)," katanya. Simak berita Dahlan Iskan dan proyek mobil listriknya.

ISHOMUDDIN

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Studi Ungkap Memiliki Mobil Listrik Tak Kurangi Emisi Karbon Pemiliknya

15 hari lalu

Ilustrasi pengisian daya mobil listrik. shutterstock.com
Studi Ungkap Memiliki Mobil Listrik Tak Kurangi Emisi Karbon Pemiliknya

Studi mengungkap bahwa memiliki mobil listrik tak berarti memiliki jejak emisi karbon yang lebih rendah. Yang terjadi malah sebaliknya. Kok bisa?


Pabrik Mobl Listrik Cina BYD Rencana Investasi di RI Senilai Rp 11,7 Triliun, Produksi 150 Ribu Unit per Tahun

22 hari lalu

PT BYD Motor Indonesia memperkenalkan model mobil listrik baru di segmen Multi Purpose Vehicle (MPV) BYD M6  pada pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024 di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD, Serpong, Kabupaten Tangerang, Banten, Kamis 18 Juli 2024. Eagle Zhao, Presiden Direktur PT BYD Motor Indonesia, menjelaskan bahwa mobil listrik mengaplikasikan Blade Battery berteknologi lithium iron phosphate (LFP). TEMPO/Tony Hartawan
Pabrik Mobl Listrik Cina BYD Rencana Investasi di RI Senilai Rp 11,7 Triliun, Produksi 150 Ribu Unit per Tahun

PT BYD telah merencanakan investasi senilai Rp 11,7 triliun dengan kapasitas produksi kendaraan listrik mencapai 150 ribu unit per tahun.


Kilas Balik Rencana Investasi Tesla di Indonesia yang Berujung Gagal

4 September 2024

Logo Tesla. Istimewa
Kilas Balik Rencana Investasi Tesla di Indonesia yang Berujung Gagal

Kepala BKPM Rosan Roeslani mengungkapkan alasan gagalnya produsen kendaraan listrik Tesla berinvestasi di Indonesia. Begini penjelasannya.


Rosan Roeslani: Listrik Berbasis Fosil Jadi Alasan Tesla Urung Investasi di RI

3 September 2024

Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran Rosan Roeslani memberikan keterangan pers membantah tudingan soal Prabowo hanya menjabat 2 tahun sebagai Presiden di Media Center TKN Prabowo-Gibran, Jakarta, Minggu, 11 Februari 2024. TKN juga membantah tudingan pengamat militer, Connie Rahakundini Bakrie yang menyebut Gibran didesain jadi presiden setelah dua tahun menjabat. TEMPO/M Taufan Rengganis
Rosan Roeslani: Listrik Berbasis Fosil Jadi Alasan Tesla Urung Investasi di RI

Menteri Investasi Rosan Roeslani mengungkapkan tenaga listrik berbasis energi fosil menjadi salah satu alasan Tesla mengurungkan niatnya investasi.


Profil Ira Puspadewi Dirut ASDP yang Dikabarkan Jadi Tersangka Kasus Korupsi

20 Agustus 2024

Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), Ira Puspadewi, saat ditemui di acara media gathering di kantornya, Jakarta pada Rabu, 27 September 2023. TEMPO/Amelia Rahima Sari
Profil Ira Puspadewi Dirut ASDP yang Dikabarkan Jadi Tersangka Kasus Korupsi

Ira Puspadewi pernah berkarir selama lebih dari 17 tahun di perusahaan Amerika Serikat sebelum diajak Dahlan Iskan untuk bekerja di Indonesia.


Pemerintah Ingin Kendaraan Listrik Masuk IKN, Ford Singgung Kebutuhan Pasar dan Daya Dukung

15 Agustus 2024

Dealer dan bengkel Ford di Yogyakarta. Tempo/Pribadi Wicaksono
Pemerintah Ingin Kendaraan Listrik Masuk IKN, Ford Singgung Kebutuhan Pasar dan Daya Dukung

"Kalau ada permintaan kendaraan listrik di IKN, ya pemerintah bisa langsung berdiskusi dengan kami," kata agen pemegang merek Ford di Indonesia.


Koalisi Mitsubishi Motors dengan Nissan-Honda untuk Kendaraan Listrik, Siap Hadapi Tesla dan Produk China

2 Agustus 2024

Mitsubishi Logo
Koalisi Mitsubishi Motors dengan Nissan-Honda untuk Kendaraan Listrik, Siap Hadapi Tesla dan Produk China

Mitsubishi Motors dikabarkan bergabung dengan kemitraan Nissan-Honda untuk kembangkan kendaraan listrik. Bersiap hadapi Tesla dan Produk China.


Pameran di GIIAS 2024: Wuling Motors Rayakan 7 Tahun di Indonesia

27 Juli 2024

Harga Wuling Cloud EV dibanderol Rp 398 juta. (Foto: Gooto/Kusnadi Chahyono)
Pameran di GIIAS 2024: Wuling Motors Rayakan 7 Tahun di Indonesia

Wuling Motors Indonesia merayakan 7 tahun kehadirannya di Indonesia pada ajang pameran GIIAS 2024.


Ingin Miliki Mobil Hybrid? Berikut Cara Merawatnya

23 Juli 2024

Ilustrasi mesin hybrid mobil. shutterstock.com
Ingin Miliki Mobil Hybrid? Berikut Cara Merawatnya

Mobil hybrid memiliki efisiensi bahan bakar yang lebih tinggi berkat sistem dual-engine, yang menggabungkan mesin bensin dengan motor listrik.


Pahami Tips-tips Berikut Sebelum Membeli Mobil Listrik

23 Juli 2024

Proses Pengisian baterai mobil listrik memakai aplikasi Cas-ion. (Foto: Tempo/Kusnadi)
Pahami Tips-tips Berikut Sebelum Membeli Mobil Listrik

Mobil listrik tengah trending tak terlepas dari anggapan mobil listrik adalah solusi untuk masalah lingkungan dan semakin susutnya bahan bakar fosil