TEMPO.CO, Banyuwangi - Kecelakaan dua bus pariwisata pada Minggu dinihari tadi, 30 Desember 2012, mengakibatkan antrean panjang kendaraan di jalur pantura Banyuwangi.
Dari pantauan Tempo, antrean mengular hingga 2 kilometer dari arah utara dan selatan Kecamatan Wongsorejo, dan sekitar 15 kilometer dari Kota Banyuwangi. Penyebab antrean adalah dua bus yang bertabrakan belum dievakuasi.
Badan bus melintang menutup separuh jalan. Untuk mengurai antrean kendaraan, polisi memberlakukan sistem buka-tutup jalan secara bergantian.
Seperti diberitakan, kecelakaan dua bus pariwisata terjadi pada pukul 02.00 tadi pagi. Dua bus bersinggungan di tikungan jalan Desa Bengkak, Kecamatan Wongsorejo, Banyuwangi.
Bus yang bertabrakan memiliki nomor polisi B 7012 TGA yang mengangkut siswa SMA Bina Warga Palembang dan bus wisata bernomor polisi AA 1699 DW yang mengangkut rombongan ziarah Wali dari Bali.
Direktur RSUD Blambangan, Taufik Hidayat, mengatakan tiga orang tewas dalam kecelakaan itu. Mereka adalah Ujang asal Bandung, Jawa Barat; Suroso asal Sidoarjo; dan seorang anak usia 6 tahun bernama Sofi asal Sidoarjo. Adapun 10 penumpang mengalami luka berat.
IKA NINGTYAS
Berita terpopuler lainnya:
Jokowi, Tokoh Terpopuler 2012 Google Indonesia
Penyakit Lama Golkar Kambuh
'Rhoma Irama, Tokoh Pemersatu'