Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Perjalanan Prameks yang Uzur Hingga Terguling

image-gnews
Sejumlah petugas kebersihan sedang mencuci rangkaian Gerbong Kereta Prambanan Ekspres. TEMPO/Andry Prasetyo
Sejumlah petugas kebersihan sedang mencuci rangkaian Gerbong Kereta Prambanan Ekspres. TEMPO/Andry Prasetyo
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kereta Prambanan Ekspres (Prameks) yang terguling sudah diramal mengalami kesalahan desain. Pengamat transportasi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), Taufik Hidayat, sebelum kecelakaan sempat memberikan komentar mengenai banyaknya kereta sejenis yang rusak.

Menurut dia, kereta yang dikerjakan PT Inka mengalami banyak masalah. "Sejak awal, proyek KRDE memang sudah bermasalah. Kesalahan bahkan sangat mendasar, yakni dari sisi manufaktur dan desain kereta," kata Taufik.

Pada awal peluncuran Prameks pada 20 Mei 1994, masih digunakan rangkaian KA Senja Utama Solo yang sedang istirahat. Kala itu, rute Solo-Yogya dilayani tiga kali perjalanan. Era rangkaian yang ditarik lokomotif berakhir pada tahun 1998, digantikan kereta diesel (KRD).

KRD yang sudah uzur menyulitkan operasional jalur Prameks. Rangkaian KRD sering mengalami kerusakan. Padahal peminat Prameks semakin bertambah. Awal peluncuran tahun 2004 baru 965.232 penumpang. Ketika tahun 2007, jumlah perjalanan ditambah menjadi 10 kali jalur Yogya-Solo. Penumpang pun melonjak menjadi 1.197.592. Puncaknya, tahun 2009, penumpang Prameks bisa mencapai 2,6 juta.

Perkembangan kereta Prameks setelah era KRD berubah pada Maret 2008. Daerah Operasi (Daops) VI Yogyakarta menambah dengan kereta rel diesel elektrik (KRDE) produksi PT INKA. Rangkaian KRDE merupakan rekondisi dari KRL buatan Holec Belanda.

Sebelumnya, KRDE digunakan pada kelas ekonomi KRL Jabotabek. Padahal perawatan KRDE Holec buatan 1980 dikenal sulit karena pabriknya sudah ditutup. Alasan dipilihnya KRDE karena punya keunggulan memiliki daya angkut lebih besar.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tahun 2010, dalam sehari, Prameks melayani 22 perjalanan yang dilayani tiga set kereta diesel elektrik (KRDE) dan tiga kereta rel diesel (KRD). Jarak tempuh Solo-Yogya yang mencapai 600 kilometer membuat rangkaian KRDE sering mengalami kerusakan.

Setahun berikutnya, perjalanan Prameks menjadi 15 perjalanan dari 22 perjalanan dalam sehari. Penyebabnya, dua dari lima set kereta harus menjalani perawatan. Ketika penumpang Prameks mencapai 8.000 per harinya pada April 2011, perjalanan dipangkas menjadi 10 kali saja. Alasannya, rangkaian kereta KRDE dan KRD butuh perawatan. Sampai akhir tahun lalu, Prameks hanya dilayani dua set KRD dan tiga KRDE dengan jarak tempuh 600 kilometer.

ARIS ANDRIANTO | EVAN PDAT | Sumber Diolah Tempo

Baca juga:
Gerbong Prameks Dibawa ke Bengkel Balai Yasa

Daftar Korban Prameks Anjlok di RS Panti Rini

Begini Dampak Anjloknya Kereta Komuter Prameks

Satu Korban Hamil, Prameks Angkut 585 Penumpang

Ada Suara Berdecit Keras Sebelum Prameks Terguling

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Terinspirasi dari Peristiwa Nahas, Ini Film dan Lagu Tentang Tragedi Bintaro

19 Oktober 2023

Kecelakaan Kereta Api di Pondok Betung, Bintaro, Jakarta, 20 Oktober 1987. Dok.TEMPO/ A Muin Ahmad
Terinspirasi dari Peristiwa Nahas, Ini Film dan Lagu Tentang Tragedi Bintaro

Tak hanya dikenang sebagai kecelakaan kereta terbesar, namun Tragedi Bintaro juga menjadi inspirasi seniman.


Mengenang Tragedi Bintaro, Kecelakaan Maut Kereta 36 Tahun Lalu

19 Oktober 2023

Kecelakaan Kereta Api di Pondok Betung, Bintaro, Jakarta, 20 Oktober 1987. Dok.TEMPO/ A Muin Ahmad
Mengenang Tragedi Bintaro, Kecelakaan Maut Kereta 36 Tahun Lalu

Hari ini 19 Oktober 2023, sudah 36 tahun berlalunya tragedi Bintaro yang selalu dikenang sebagai keelakaan kereta terparah.


Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Stasiun Palmerah  

8 Mei 2015

123rf.com
Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Stasiun Palmerah  

Pria tersebut, menurut Suparman, berjalan memasuki perlintasan kereta dan langsung terlindas kereta barang yang melintas.


Diteriaki Warga, Sopir Blue Bird Nekat Menerobos  

15 Oktober 2014

Sejumlah pengendara menerobos palang pintu kereta api yang telah menutup di tempat terjadinya lokasi tabrakan antara KRL Commuter Line Serpong-Tanah Abang dan truk tangki BBM Pertamina pada di perlintasan Ulujami, Jakarta, Rabu (11/12). TEMPO/Subekti
Diteriaki Warga, Sopir Blue Bird Nekat Menerobos  

Sejak awal sopir minibus Blue Bird melanggar.


Tabrakan Bintaro, Sopir Blue Bird Lawan Arus Lalin

15 Oktober 2014

Kondisi Minibus Blue Bird yang tertabrak kereta pembawa batu di perlintasan Pondok Betung, Pesanggrahan, Bintaro, Jakarta Selatan, 15 Oktober 2014. Twitter.com/@Anitakurniawati
Tabrakan Bintaro, Sopir Blue Bird Lawan Arus Lalin

Jalan Ulujami-Tanah Kusir sudah dibuat searah pascatabrakan antara kereta dan truk tangki Pertamina tahun 2013.


Tabrakan Bintaro, Layanan Kereta Terganggu

15 Oktober 2014

Petugas berusaha mengevakuasi Minibus Blue Bird yang tertabrak kereta di perlintasan Pondok Betung, Pesanggrahan, Bintaro, Jakarta Selatan, 15 Oktober 2014. Twitter.com/@Ninachristina51
Tabrakan Bintaro, Layanan Kereta Terganggu

Terjadi penumpukan penumpang di sejumlah stasiun.


Tabrakan Bintaro, Blue Bird Terobos Pintu Kereta

15 Oktober 2014

Kereta Commuterline melintas dekat Minibus Blue Bird yang tertabrak kereta di perlintasan Pondok Betung, Pesanggrahan, Bintaro, Jakarta Selatan, 15 Oktober 2014. Twitter.com/@TMCPoldaMetro
Tabrakan Bintaro, Blue Bird Terobos Pintu Kereta

Sopir bus Blue Bird mengalami luka ringan.


Kereta Tabrak Bus Blue Bird di Bintaro  

15 Oktober 2014

Ilustrasi kecelakaan di pintu lintasan kereta.
Kereta Tabrak Bus Blue Bird di Bintaro  

Bus Blue Bird tertabrak kereta pengangkut batu.


Tragedi Bintaro, Pengendara Masih Nekat Lawan Arus  

17 Mei 2014

Petugas berusaha memadamkan api yang mebakar kereta commuter line KRL yang terbakar setelah menabrak truk tangki pembawa BBM di Perlintasan Bintaro Permai, Jakarta, pada 9 Desember 2013. TEMPO/Ifa Nahdi
Tragedi Bintaro, Pengendara Masih Nekat Lawan Arus  

Ketidaktertiban para pengguna jalan raya itu sangat terasa jika tidak ada polisi lalu lintas.


Tragedi Bintaro, Pertamina Berjanji Taati KNKT  

16 Mei 2014

Petugas berusaha memadamkan api yang mebakar kereta commuter line KRL yang terbakar setelah menabrak truk tangki pembawa BBM di Perlintasan Bintaro Permai, Jakarta, pada 9 Desember 2013. TEMPO/Ifa Nahdi
Tragedi Bintaro, Pertamina Berjanji Taati KNKT  

Ali mengatakan, ada atau tidak kecelakaan, Pertamina selalu melakukan update atau peningkatan kualitas para sopirnya.