Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Amoroso 'Soeharto', Tentara, Dokter, dan Pramuka  

image-gnews
Amaroso Katamsi, yang berperan sebagai Suharto, dalam film G30S/PKI. Dok. TEMPO. Maman Samanhudi.
Amaroso Katamsi, yang berperan sebagai Suharto, dalam film G30S/PKI. Dok. TEMPO. Maman Samanhudi.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ruangan di lantai dua Kwartir Nasional, Pramuka, Jakarta Pusat, tampak sepi pada Rabu, 26 September 2012. Waktu menunjukkan jam makan siang, sehingga hanya segelintir orang yang berada dalam ruangan Wakil Ketua Kwartir Nasional.

Pria berbaju batik itu meminta koleganya untuk mengganti lauk nasi padang dengan masakan yang lebih banyak sayur. “Kak, tolong ditukar dengan gado-gado,” ujar Amoroso Katamsi. Sapaan 'kakak' selalu terucap dari pria yang tahun ini akan berusia 72 tahun itu kepada para kolega di ruangan itu.

Amoroso sekarang adalah seorang Wakil Ketua Kwartir Nasional. Sudah menjadi budaya dalam organisasi kepanduan ini untuk menyapa sesama sejawat dengan 'kakak'.

Sosok Amoroso tak hanya piawai berakting. Pria ini juga seorang dokter kesehatan jiwa sekaligus tentara. Tapi namanya paling dikenal masyarakat Indonesia sejak membintangi Panglima Komando Strategi Angkatan Darat Mayor Jenderal Soeharto dalam film Pengkhianatan G 30 S-PKI.

Ayah dari penyanyi Aning Katamsi ini mengisahkan, ia sudah aktif di dunia kesenian sejak di bangku sekolah menengah pertama. “Dulu saya menang lomba deklamasi, salah satu jurinya adalah penyair Rendra,” ujar Amoroso yang ditemui di Kwartir Nasional Pramuka, Rabu, 26 September 2012.

Dari kemenangan pertama itu, Amoroso diajak Rendra untuk bergabung di teater di Yogyakarta. “Sejak itu, saya main teater, sekitar tahun 1959-1961,” ujar dia.

Meski aktif berteater, Amoroso tak meninggalkan kegemarannya berdeklamasi. Bahkan, saking menghayati pembacaan deklamasi, ia sampai tak perlu mengikuti ujian kenaikan kelas semasa SMA. “Sehabis membaca puisi, guru saya bilang, 'kamu tidak usah ujian saja',” Amoroso mengisahkan.

Selain berkesenian, Amoroso juga bergabung dengan gerakan Himpunan Mahasiswa Indonesia serta masuk barisan Manifes Kebudayaan. Aktivitas meluapkan ekspresi tersebut yang mengantarkan Amoroso berkawan dengan Arifin C.Noer, sutradara film Pengkhianatan G 30 S-PKI.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Kebetulan dia itu pemimpin grup saya di Teater Kecil,” ujarnya. Kedekatan mereka membuat Amoroso ditawari menjadi Soeharto pada 1981.

Peran di film itu membuat banyak orang lebih mengenal pria yang pada pembuatan film berpangkat letnan kolonel. “Ketika di jalan memang ada juga yang panggil saya Soeharto,” ujar Amoroso.

Memang peran tersebut adalah peran terbesarnya di masa 80-an. Seiring munculnya sinema elektronik dan menggeliatnya perfilman Indonesia, stempel Soeharto pun perlahan luluh berganti dengan peran-peran lain yang diambil Amoroso.

Kini, pertambahan usia membuat Amoroso tak beraktivitas sesering dahulu. Tapi satu hal yang tetap ditekuninya, pramuka. “Bagi saya, pramuka itu manfaatnya besar,” kata dia. Gerakan kepanduan tersebut membuat Amoroso menjadi sosok yang berani dan mandiri. “Saya harus bermanfaat, seperti di sini, ini kan sukarela, bukan kerja,” tutur dia mengacu ke Kwartir Nasional.

DIANING SARI

Berita lain:
Edisi Khusus Gerakan 30 September
Soekarno Sempat Beraktivitas Biasa Saat G30S
Penyerahan Berkas Ditutup, Data Partai Belum Beres

Mengenang 1000 Hari Meninggalnya Frans Seda

G30S, Soekarno Bersembunyi di Halim dan Bogor

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Anies Baswedan di Ijtima Ulama Sebut Tak Kompromi dengan Komunisme

18 November 2023

Calon presiden nomor urut satu Anies Baswedan memberikan sambutan saat deklarasi relawan Garda Matahari di Jakarta, Jumat 17 November 2023. Relawan Garda Matahari mendeklarasikan dukungan terhadap calon presiden dan wakil presiden dari koalisi perubahan Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar pada Pilpres 2024. ANTARA FOTO/Bayu Pratama S
Anies Baswedan di Ijtima Ulama Sebut Tak Kompromi dengan Komunisme

Anies Baswedan mengatakan, pihaknya memahami betul bahwa Indonesia adalah sebuah negeri yang berdasar Pancasila.


Situasi Politik Jakarta Menjelang Peristiwa G30S 1965, PKI dan TNI Bersitegang Soal Angkatan Kelima

28 September 2023

Patung 7 pahlawan di Monumen Lubang Buaya. Shutterstock
Situasi Politik Jakarta Menjelang Peristiwa G30S 1965, PKI dan TNI Bersitegang Soal Angkatan Kelima

Menjelang meletusnya G30S 1965, situasi politik sangat tegang. PKI dan TNI bersitegang soal angkatan kelima.


Hari Ini 205 Tahun Kelahiran Karl Marx, Jejak Filsuf yang Bolak-balik Dideportasi

5 Mei 2023

Monumen Karl Marx di London, Inggris Dirusak. [SKY NEWS]
Hari Ini 205 Tahun Kelahiran Karl Marx, Jejak Filsuf yang Bolak-balik Dideportasi

Pemikiran Karl Marx dituangkan pada sejumlah buku, dua di antaranya adalah Das Kapital dan Communist Manifesto.


Mengenang Tan Malaka, Bapak Republik Indonesia Pemikirannya Diserap Sukarno - Hatta

26 Februari 2023

Tan Malaka. ANTARA/Arief Priyono
Mengenang Tan Malaka, Bapak Republik Indonesia Pemikirannya Diserap Sukarno - Hatta

Tan Malaka salah satu pahlawan nasional, dengan banyak nama. Pemikirannya tentang konsep bangsa Indonesia diserap Sukarno - Hatta.


Anwar Ibrahim Jamin Tak Akui LGBT, Sekularisme, Komunisme di Pemerintahannya

7 Januari 2023

Perdana Menteri baru Malaysia Anwar Ibrahim melambai kepada fotografer saat ia tiba di Istana Nasional di Kuala Lumpur, Malaysia, 24 November 2022. Anwar resmi dilantik sebagai perdana menteri ke-10 Malaysia. Fazry Ismail/Pool via REUTERS
Anwar Ibrahim Jamin Tak Akui LGBT, Sekularisme, Komunisme di Pemerintahannya

PM Malaysia Anwar Ibrahim menegaskan tak akan menerima LGBT, sekularisme, dan komunisme di pemerintahannya. Ia mengatakan telah difitnah.


Pemerintah Sebut Pasal 188 RKUHP Tak Akan Cederai Kebebasan Berpendapat

29 November 2022

Polisi membubarkan aktivis yang membentangkan spanduk saat aksi jalan pagi bersama tolak RKUHP dalam Car Free Day di kawasan Bundaran HI, Jakarta, Minggu, 27 Noveber 2022. TEMPO/M Taufan Rengganis
Pemerintah Sebut Pasal 188 RKUHP Tak Akan Cederai Kebebasan Berpendapat

Juru Bicara Tim Sosialisasi RKUHP, Albert Aries mengatakan pasal 188 tidak akan mencederai kebebasan berpikir dan berpendapat.


Perlu Tafsir Ketat Soal Larangan Penyebaran Paham yang Bertentangan dengan Pancasila di RKUHP

29 November 2022

Anggota Komisi Hukum DPR dari Fraksi Nasdem Taufik Basari ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, 4 November 2019. TEMPO/Putri.
Perlu Tafsir Ketat Soal Larangan Penyebaran Paham yang Bertentangan dengan Pancasila di RKUHP

Anggota DPR Komisi Hukum Fraksi Partai NasDem, Taufik Basari, menilai perlu ada tafsir ketat terhadap pasal 188 RKUHP.


5 Situasi Menjelang G30S, Pertentangan TNI dan PKI Makin Memanas

26 September 2022

Diorama penyiksaan Pahlawan Revolusi oleh anggota PKI (Partai Komunis Indonesia) di Kompleks Monumen Pancasila Sakti, Jakarta, 29 September 2015. ANTARA FOTO
5 Situasi Menjelang G30S, Pertentangan TNI dan PKI Makin Memanas

G30S menjadi salah satu peristiwa kelam perjalanan bangsa ini. Berikut situasi-situasi menjadi penyebab peristiwa itu, termasuk dampak setelah G30S.


Draf RKUHP: Ingin Ganti atau Tiadakan Pancasila Diancam 5 Tahun Penjara

11 Juli 2022

Wakil Menteri Hukum dan HAM Edward Omar Sharif Hiariej (kiri) berbincang dengan Wakil Ketua Komisi III DPR Adies Kadir (kanan) dan Pangeran Khairul Saleh (kedua kanan) usai menyerahkan draf RKUHP dan RUU tentang Permasyarakatan yang telah disempurnakan dalam rapat kerja dengan Komisi III DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, 6 Juli 2022. TEMPO/M Taufan Rengganis
Draf RKUHP: Ingin Ganti atau Tiadakan Pancasila Diancam 5 Tahun Penjara

RKUHP juga menyebut penyebaran ideologi komunisme atau marxisme-leninisme juga diancam penjara, kecuali belajar untuk kepentingan ilmu pengetahuan.


Sejak Kapan Hari Lahir Pancasila Jadi Hari Libur Nasional?

1 Juni 2022

Puluhan warga membawa poster bergambar Pancasila dan Bendera Merah Putih bersiap mengikuti kirab memperingati hari lahirnya Pancasila di Desa Wonorejo, Hargobinangun, Pakem, Sleman, Yogyakarta, 1 Juni 2017. Kirab Pancasila dilaksanakan untuk menumbuhkan rasa nasionalsme dan mengajarkan nilai-nilai Pancasila. TEMPO/Pius Erlangga
Sejak Kapan Hari Lahir Pancasila Jadi Hari Libur Nasional?

Pemerintah belakangan menetapkan Hari Lahir Pancasila sebagai hari libur nasional. Sejak kapan hal tersebut berlaku?