TEMPO.CO, Jakarta - Setelah ditunggu selama sepekan, akhirnya politikus Demokrat Mirwan Amir angkat bicara soal berbagai tudingan gawat yang membelitnya. Tidak tanggung-tanggung, Mirwan dituduh memiliki transaksi mencurigakan akibat dana yang wira-wiri di rekeningnya.
Mirwan dicurigai mencuci uang lewat pembelian tiga mobil mewah, yaitu BMW X3, Mercedes C 200, dan Range Rovers. Semua mobil ini atas nama adiknya, Amrinur Okta Jaya. Ada pula sejumlah transfer ke rekening presenter kondang Tina Talisa serta aliran transaksi ke seorang perempuan.
Kepada Febriyan dari Tempo yang menemuinya di sebuah restoran di Senayan, Jakarta Selatan, Mirwan menjawab rinci semua tudingan itu.
Anda dituding memiliki aliran transaksi mencurigakan, salah satunya sebesar Rp 3 miliar dari perempuan bernama Dina. Komentar Anda?
Dina rekan adik saya, Okta, yang berbisnis batu bara dengan pengusaha bernama Irfan Suhendra. Saya ditawari sama adik saya. Dia bilang ada pekerjaan kecil-kecilan. Untungnya Rp 15 juta per minggu dengan modal Rp 200 juta. Sebulan menghasilkan Rp 56 juta. Saya kasih. Itu yang ditransfer ke rekening saya sehingga ada transaksi keluar-masuk sampai Rp 3 miliar.
Jadi, aliran transaksi itu memang benar-benar ada?
Benar, tapi semuanya murni bisnis. Rp 3 miliar itu saya tidak tahu alirannya. Mungkin itu total uang yang keluar-masuk dari rekening saya ke Dina dan sebaliknya. Jadi saya transfer ke dia Rp 200 juta, kembali Rp 214 juta. Demikian pula dengan transfer dari Irfan. Setelah kenal saya, dia langsung transfer kepada saya. Bukan lagi lewat Dina sehingga totalnya Rp 3 miliar. Selain transfer dari Dina dan Irfan, tidak ada lagi.
Anda pernah memberi rumah seharga Rp 6 miliar kepada Dina di Kemang, Jakarta Selatan, dan mengirim uang untuk Tina Talisa?
Tidak benar itu. Rumah saya hanya di Bintaro, Tangerang. Ada rumah juga di Aceh. Selain itu, saya tidak punya rumah lagi. Tidak benar juga ada transfer ke Tina. Itu kan sudah diklarifikasi oleh Tina. Sudah ditunjukkan rekeningnya bahwa tidak ada aliran transaksi dari saya ke dia. Tidak ada satu sen pun transfer saya ke Tina.
Bagaimana soal tiga mobil yang Anda berikan kepada Okta? Sumber kami menyebutkan, mobil itu sekarang sudah di tangan Dina.
Begini. Itu mobil adik saya. Leasing-nya memang atas nama saya karena saya lebih dipercaya oleh orang leasing. Tapi semuanya atas nama adik saya. Itu juga tidak beli sekaligus tiga. Pertama dia membeli Mercedes C 200. Mungkin dia bosan, kemudian dijual dan membeli Range Rover. Jual-beli biasa. Saya tidak tahu kalau dia menjual Mercy karena itu memang mobilnya. (*)
Berita terkait
Mirwan Amir Akui Dana Miliaran di Rekeningnya
Anas-Ibas Ogah Komentari Transaksi Mirwan
Ruhut Minta Mirwan Amir Mundur dari Demokrat
Modus Mafia Anggaran Garap Proyek Banggar
4 Aktor Penggarap Proyek di Badan Anggaran
Transaksi Gendut Para Politikus Senayan
Ada Pencairan Rp 20 Triliun Cek Mencurigakan