Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Yogyakarta Kekurangan Pegawai Negeri  

image-gnews
TEMPO/Aditya Herlambang Putra
TEMPO/Aditya Herlambang Putra
Iklan

TEMPO.CO, Yogyakarta - Pemerintah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta menyatakan kekurangan pegawai negeri untuk sejumlah formasi dengan kompetensi khusus. Meskipun begitu, Pemerintah DIY tak akan merekrut calon pegawai negeri sipil akibat terhadang kebijakan moratorium pegawai negeri dari pemerintah pusat.

Kepala Badan Kepegawaian Daerah, Agus Supriyanto, menyatakan di dalam lingkup pemerintah Provinsi DIY, masih ada kekurangan dan kelebihan dengan kompetensi khusus. Jumlah kekurangan saat ini sekitar 500 pegawai.

Kekurangan itu paling banyak pada kompetensi tenaga pengajar dan tenaga kesehatan. Di lain pihak, total jumlah pegawai negeri di DIY saat ini adalah 7.259 orang.

"Kami setiap tahun mengajukan kepada Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi tentang tambahan formasi dengan rekrutmen calon PNS. Tapi dengan adanya moratorium, hal itu tak mungkin dilakukan," kata Agus setelah memberikan surat keputusan pengangkatan pegawai negeri di Bangsal Wiyata Praja Kepatihan, Selasa, 24 Juli 2012.

Pemerintah DIY, kata dia, tak ingin mengikuti sejumlah daerah yang tetap merekrut pegawai negeri meskipun terkena moratorium. "Jika merekrut, sama halnya menentang surat keputusan bersama tiga menteri yang menyatakan sampai 2012 tidak ada rekrutmen PNS. Kami tak mau," kata dia.

Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi pekan ini mengumumkan 23 instansi pemerintah setingkat kementerian dan 25 pemerintah daerah membuka kesempatan untuk rekrutmen calon pegawai negeri. Namun DIY tidak mendapatkan jatah formasi pegawai negeri baru.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Untuk mengantisipasi kekurangan tenaga ini, Pemerintah DIY melakukan upaya peningkatan kapasitas pegawai melalui pendidikan dan pelatihan. "Kami juga tidak bisa menerima tenaga honorer lagi," kata dia.

Anggota Komisi A Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi DIY, Arif Hartanto, menyatakan, berdasarkan hasil rapat kerja dengan Badan Kepegawaian Daerah, pemerintah provinsi didorong untuk mengajukan usulan ke pemerintah pusat supaya bisa merekrut calon pegawai negeri baru.

Namun kriteria dan seleksinya ketat. "Harus cermat agar sesuai kebutuhan. Utamanya tenaga pengajar dan paramedis yang masih banyak mengalami kekurangan," kata dia.

PRIBADI WICAKSONO

Berita terpopuler lainnya:
Ahok Sambut Serangan @triomacan2000 dengan Tertawa
Miranda Tetap Gaya dengan Baju Tahanan

Sebulan Lebih Penulis Skandal Lapindo Belum Ketemu

Kehilangan Pekerjaan Gara-gara Foto di Facebook

Soal Masa Jabatan? Ahok Tangkis @TrioMacan2000

Israel Siap Perang Terbuka dengan Iran

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Menengok Sejarah 13 Maret sebagai Hari Jadi DIY dan Asal-usul Nama Yogyakarta

15 hari lalu

Ilustrasi Keraton Yogyakarta. Shutterstock
Menengok Sejarah 13 Maret sebagai Hari Jadi DIY dan Asal-usul Nama Yogyakarta

Penetapan 13 Maret sebagai hari jadi Yogyakarta tersebut awal mulanya dikaitkan dengan Perjanjian Giyanti pada 13 Februari 1755


DI Yogyakarta Berulang Tahun ke-269, Tiga Lokasi Makam Pendiri Mataram Jadi Pusat Ziarah

20 hari lalu

Ziarah ke makam Kotagede Yogyakarta pada Kamis, 6 Maret 2024 digelar menjelang peringatan hari jadi ke-269 DIY (Dok. Istimewa)
DI Yogyakarta Berulang Tahun ke-269, Tiga Lokasi Makam Pendiri Mataram Jadi Pusat Ziarah

Tiga makam yang disambangi merupakan tempat disemayamkannya raja-raja Keraton Yogyakarta, para adipati Puro Pakualaman, serta leluhur Kerajaan Mataram


Ketua Komisi A DPRD DIY: Tidak Boleh Sweeping Rumah Makan Saat Ramadan

24 hari lalu

Perhelatan Sarkem Fest 2024 digelar di Yogyakarta. (Dok. Dinas Pariwisata Yogyakarta)
Ketua Komisi A DPRD DIY: Tidak Boleh Sweeping Rumah Makan Saat Ramadan

Ketua Komisi A DPRD DIY Eko Suwanto menegaskan tidak boleh ada sweeping rumah makan saat Ramadan. Begini penjelasannya.


Badai Tropis Anggrek Gempur Gunungkidul, Ada 27 Kerusakan

20 Januari 2024

Ilustrasi badai. Johannes P. Christo
Badai Tropis Anggrek Gempur Gunungkidul, Ada 27 Kerusakan

Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, mencatat 27 kejadian kerusakan dampak Badai Tropis Anggrek yang terdeteksi di Samudera Hindia.


Yogyakarta Dilanda Hujan Lebat dan Angin Kencang, BMKG : Potensi Sama sampai Minggu

4 Januari 2024

Hujan akibatkan kanopi di Stasiun Tugu Yogyakarta roboh, Kamis, 4 Januari 2024. Tempo/Pribadi Wicaksono
Yogyakarta Dilanda Hujan Lebat dan Angin Kencang, BMKG : Potensi Sama sampai Minggu

BMKG menjelaskan perkiraan cuaca Yogyakarta dan sekitarnya hingga akhir pekan ini, penting diketahui wisatawan yang akan liburan ke sana.


Gunung Merapi Keluarkan Awan Panas, Sejumlah Desa Terkena Dampak

8 Desember 2023

Gunung Merapi meletus lagi, mengirim material vulkanik hingga setinggi tiga kilometer di atas puncak gunung itu, Jumat pagi 10 April 2020. Letusan itu adalah yang ketujuh sejak yang pertama Jumat pagi 27 Maret lalu. FOTO/DOK BPPTKG
Gunung Merapi Keluarkan Awan Panas, Sejumlah Desa Terkena Dampak

Gunung Merapi di perbatasan antara Jawa Tengah dan Yogyakarta mengeluarkan awan panas guguran.


Kader PSI Ade Armando Dilaporkan ke Polisi Dijerat UU ITE, Begini Bunyi Pasal dan Ancaman Hukumannya

8 Desember 2023

Ketua Umum Partai PSI Giring Ganesha (kanan) memakaikan jaket partai kepada Ade Armando (kiri), sebagai simbol bergabung partai PSI di kantor DPP partai PSI, Jakarta Pusat, Selasa, 11 April 2023. Ketua Umum partai PSI mengumumkan bergabungnya Ade Armando menjadi kader Partai PSI. TEMPO/MAGANG/MUHAMMAD FAHRUR ROZI.
Kader PSI Ade Armando Dilaporkan ke Polisi Dijerat UU ITE, Begini Bunyi Pasal dan Ancaman Hukumannya

Politikus PSI Ade Armando dipolisikan karena sebut politik dinasti di Yogyakarta. Ia dituduh langgar Pasal 28 UU ITE. Begini bunyi dan ancaman hukuman


Begini Sejarah Panjang Yogyakarta sebagai Daerah Istimewa

8 Desember 2023

Masyarakat berebut gunungan Sekaten di halaman Masjid Gedhe Kauman Yogyakarta Kamis (28/9). Dok. Keraton Yogyakarta.
Begini Sejarah Panjang Yogyakarta sebagai Daerah Istimewa

Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) memiliki sejarah panjang hingga memiliki otonomi khusus. Berikut penjelasannya.


Libur Nataru, Yogyakarta Targetkan Dulang 800 Ribu Wisatawan

6 Desember 2023

Kawasan Tebing Breksi, Sleman, jadi andalan destinasi wisata akhir pekan. TEMPO/Pribadi Wicaksono
Libur Nataru, Yogyakarta Targetkan Dulang 800 Ribu Wisatawan

Puncak kunjungan wisatawan di destinasi wisata Yogyakarta setiap tahunnya terjadi pada Juni, Juli, dan Desember.


Jurus Yogyakarta Jaga Kenyamanan Jelang Masa Kampanye

21 November 2023

Kirab budaya pemilu damai di Yogyakarta melintasi Jalan Malioboro Selasa (21/11). (Dok. Istimewa)
Jurus Yogyakarta Jaga Kenyamanan Jelang Masa Kampanye

Keamanan dan kenyamanan di Yogyakarta jadi investasi karena tanpa itu, dua sumber kehidupan yakni pariwisata dan pendidikan akan terpengaruh.