Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

DPR Pertimbangkan Penghapusan Tahanan Anak

image-gnews
Suasana LP Anak Tanggerang. TEMPO/Komarul Iman
Suasana LP Anak Tanggerang. TEMPO/Komarul Iman
Iklan

TEMPO.CO , Jakarta:-- Ketua Komisi Hukum Dewan Perwakilan Rakyat Benny Kabur Harman menyatakan Panitia Kerja Rancangan Undang-Undang Sistem Peradilan Pidana Anak akan mempertimbangkan penghapusan tahanan anak. Panitia Kerja tengah mencari landasan kuat guna memutuskan tahanan anak dihapus atau dipertahankan.

"Kalaupun nanti tetap dilakukan penahanan, harus dengan syarat yang ketat," ujar Benny seusai rapat dengar pendapat dengan Komisi Perlindungan Anak Indonesia dan Konsorsium Reformasi Sistem Perlindungan Anak, Selasa 21 Februari 2012.

Konsorsium Reformasi Sistem Perlindungan Anak meminta agar istilah tahanan anak dihapus dari RUU Sistem Peradilan Pidana Anak. "Tahanan anak itu stigma yang seakan-akan perampasan hak anak," ujar Koordinator Konsorsium, Apong Herlina.

Anak pelaku pidana disarankan agar tidak dipenjara, tapi dimasukkan ke lembaga pembinaan. Ada dua lembaga yang diusulkan, yaitu Lembaga Penempatan Anak Sementara dan Lembaga Pembinaan Khusus Anak. Jika anak sudah tidak dapat dikendalikan, baru ditempatkan di lembaga pemasyarakatan. "Itu pun kalau usianya sudah 16 tahun," kata Apong.

Anggota Komisi Hukum dari Partai Hanura, Syarifudin Sudding, mengapresiasi usulan Konsorsium karena dapat meminimalkan tindakan pidana pada anak. Meski begitu, menurut dia, tetap harus ada batasan kapan seorang anak bisa dipidanakan. "Harus ada parameter yang digunakan kapan tindak pidana pada anak bisa diberlakukan," ujar Sudding.

Secara terpisah, Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Amir Syamsudin mempertanyakan ide penghapusan penjara anak. Penghapusan penjara anak dinilainya harus berlandaskan undang-undang. "Apakah undang-undangnya sudah memungkinkan kami untuk menghapuskan penjara anak?" katanya setelah membuka Rapat Kerja Teknis Pemasyarakatan di Jakarta.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut Amir, kementeriannya hanya menjalankan amanat undang-undang, bukan ingin mempertahankan penjara anak. "Kalau undang-undangnya sudah tidak memungkinkan adanya lapas anak, tentu dengan sendirinya Kementerian Hukum dan HAM tidak perlu mempertahankan keberadaan penjara anak itu," ucapnya.

Amir meminta berbagai pihak tidak terlalu cepat menyimpulkan penjara anak harus segara dihapuskan karena dianggap tidak efektif dan hanya menjadi sarana anak untuk belajar kriminal. "Di penjara itu setiap anak dapat memiliki peluang sekolah. Di samping pendidikan formalnya, bisa berlanjut ke kegiatan-kegiatan ekstrakurikuler," ujarnya.

Saat ini pembahasan RUU Sistem Peradilan Pidana Anak terus dibahas secara intensif oleh Panja, yang beranggotakan Komisi Hukum dan Pemerintah. Ketua Komisi Hukum menyatakan Panja sudah merampungkan hampir 80 persen draf RUU. Sebelum masa sidang berakhir, RUU tersebut diharapkan sudah bisa disahkan. "Kami akan maksimalkan agar keadilan dan perlindungan terhadap anak terpenuhi," ucap Benny.

PRIHANDOKO | IRA GUSLINA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Kisah GraceTak Kerjakan "PR" Sekolah Dijebloskan ke Penjara Anak

18 Juli 2020

Ilustrasi anak menulis (Pixabay.com)
Kisah GraceTak Kerjakan "PR" Sekolah Dijebloskan ke Penjara Anak

Grace, anak keturunan Afrika-Amerika dijebloskan ke penjara anak oleh hakim di Michigan karena tidak mengerjakan tugas sekolah karena menderita ADHD.


Cegah Corona, 14 Ribu Narapidana dan Anak Sudah Bebas

2 April 2020

Vokalis Andi Rif bernyanyi di hadapan narapidana anak di Lembaga Pemasyarakatan anak kota Tangerang, Banten, (7/11). Aksi band Rif di lapas tersebut bertujuan untuk menghibur para anak anak lapas. TEMPO/Marifka Wahyui Hidayat
Cegah Corona, 14 Ribu Narapidana dan Anak Sudah Bebas

Sekitar 14 ribu narapidana dan anak sudah dibebaskan dan dikeluarkan dari lapas dalam rangka mencegah penyebaran Corona.


Menteri Yasonna H Laoly Berlinang Air Mata di Penjara Khusus Anak

18 April 2018

Menkumham Yasona Laoly usai memberikan pengarahan kepada para Kepala Kantor WilayahImigrasi seluruh Indonesia melalui Teleconference di Kantor Ditjen Imigrasi, 2 Mei 2016. Tempo/Lucky Ikhtiar Ramadhan
Menteri Yasonna H Laoly Berlinang Air Mata di Penjara Khusus Anak

Yasonna H Laoly beberapa kali menyeka air mata di pipi menyaksikan pertemuan ibu dan anak-anak yang menjadi penghuni LPKA Tangerang.


Kekerasan di Penjara Anak, PM Australia Turun Tangan  

26 Juli 2016

Ilustrasi. freedommag.org
Kekerasan di Penjara Anak, PM Australia Turun Tangan  

Dalam rekamanan CCTV itu terlihat bagaimana para sipir menelanjangi, melecehkan, dan melanggar hak seorang bocah laki-laki.


Empat Anak Kabur dari LP Makassar  

5 Mei 2014

Campbellcollaboration.org
Empat Anak Kabur dari LP Makassar  

Belum dapat memastikan penyebab kaburnya.


Hari Anak Nasional, Hak Tahanan Anak Harus Dijaga  

23 Juli 2013

Lembaga Pemasyarakatan Anak. TEMPO/Dimas Aryo
Hari Anak Nasional, Hak Tahanan Anak Harus Dijaga  

Pemerintah harus lebih peduli pada perlindungan hak tahanan anak di lembaga pemasyarakatan. Salah satunya, jangan menggabungkan dengan tahanan dewasa.


Bocah Divonis Penjara Akan Banding

8 Juni 2013

Campbellcollaboration.org
Bocah Divonis Penjara Akan Banding

Setelah bebas, dia tinggal bersama wartawan lokal karena orang
tuanya tidak menghendaki dia pulang.


Komisi Anak Minta Tahanan Anak Bisa Ikut Ujian  

12 April 2013

Sejumlah siswa sekolah Menengah Pertama (SMP) sedang mengikuti Ujian Nasional di lembaga pemasyarakatan kelas IIA anak pria Tangerang. TEMPO/Aditia Noviansyah
Komisi Anak Minta Tahanan Anak Bisa Ikut Ujian  

UU Sistem Peradilan Pidana Anak yang melarang penahanan anak baru berlaku pada 2014.


Curi Cabai, Tiga Anak Mendekam di Penjara  

14 Agustus 2012

TEMPO/Nita Dian
Curi Cabai, Tiga Anak Mendekam di Penjara  

Tiga anak ini menjual cabai curian untuk memperoleh uang jajan.


Tahanan Anak Mati, Keluarga Minta Sipir Diadili  

16 Mei 2012

Suasana LP Anak Tanggerang. TEMPO/Komarul Iman
Tahanan Anak Mati, Keluarga Minta Sipir Diadili  

Sipir dianggap teledor karena tak mengetahui adanya penganiayaan yang melibatkan tahanan dewasa di sel tahanan anak.