Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bongkar Ruang Banggar DPR Kena Ongkos 15 Persen  

image-gnews
Petugas memindahkan kursi mewah  dari ruang Banggar untuk digantikan dengan kursi produk dalam negeri, Senayan, Jakarta, Jumat (3/2) dini hari. Sejumlah perabotan mewah di ruang Banggar yang diimpor itu, kini seluruhnya akan diganti dengan perabot buatan dalam negeri. ANTARA/M Agung Rajasa
Petugas memindahkan kursi mewah dari ruang Banggar untuk digantikan dengan kursi produk dalam negeri, Senayan, Jakarta, Jumat (3/2) dini hari. Sejumlah perabotan mewah di ruang Banggar yang diimpor itu, kini seluruhnya akan diganti dengan perabot buatan dalam negeri. ANTARA/M Agung Rajasa
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Badan Urusan Rumah Tangga Dewan Perwakilan Rakyat Pius Lustrilanang mengatakan penggantian kursi, sound system, dan lampu di ruang rapat Badan Anggaran DPR dikenakan biaya pembatalan 15 persen.

"Pihak kontraktor menyanggupi penggantian itu semua, tapi mereka meminta uang pembatalan sebesar 15 persen," kata Pius saat dihubungi Tempo, Jumat, 3 Februrari 2012.

Menurut Pius, permintaan uang pembatalan 15 persen dari pihak kontraktor ini belum disetujui oleh Sekretaris Jenderal DPR. “Sekretaris Jenderal DPR akan melihat terlebih dahulu audit dari Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan.”

Pius menjelaskan, kursi yang diganti adalah kursi anggota, kursi pimpinan sidang, dan kursi di ruang pimpinan. “Termasuk juga lampu di ruang rapat pimpinan dan sound system,” kata Pius. Meski begitu, ia belum mengetahui akan diganti seperti apa. “Penggantian kursi ini kan berdasarkan rekomendasi dari Badan Kehormatan,” tuturnya.

Pembongkaran ruang rapat Badan Anggaran DPR dilakukan pada 2 Februari pukul 23.00 WIB. Namun, pada saat pintu dibuka, lampu sengaja dimatikan agar tidak terlihat isi ruangan itu.

Pantauan Tempo, para pekerja dari beberapa jasa pengiriman barang dibantu petugas pengamanan dalam DPR mengangkut kursi impor itu. Prosesnya pun berlangsung tertutup, karena sambil menunggu giliran setiap kursi untuk dikeluarkan, pintu ruangan ditutup lagi. (baca: Ruang Rapat Banggar DPR Akhirnya Dibongkar)

Menurut penanggung jawab perusahaan pengiriman barang yang menolak disebutkan namanya, total kursi berjumlah 177 unit itu akan dikirim langsung ke PT Dekorindo Selbytra yang beralamat di Jalan T.B. Simatupang. Namun, untuk penempatan barang, tidak dikirim ke kantor pusat PT Dekorindo. "Dikirimnya ke gudang PT Dekorindo di kawasan Parung, Bogor," kata petugas itu.

Sebelumnya, juru bicara Sekretariat Jenderal DPR, Jaka Dwi Winarko, mengungkapkan rencana penggantian kursi ruangan Badan Anggaran. Menurut dia, pihak kontraktor sudah bersedia mengganti semua kursi mahal itu. "Waktunya sesingkat-singkatnya akan dilakukan," ujarnya kepada wartawan di gedung DPR, Kamis, 2 Februari 2012.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Renovasi ruang Badan Anggaran mengundang polemik karena anggarannya yang terlampau mahal. Untuk ruangan dengan luas sekitar 300 meter itu, anggaran yang digunakan sejumlah Rp 20,3 miliar. Salah satu anggaran terbesar adalah untuk membeli kursi yang diimpor dari Jerman.

Kursi bermerek Vitra ini kabarnya seharga Rp 10 juta rupiah per buah. Sementara itu, untuk kursi pimpinan seharga Rp 12 juta per buah. Selain kursi, karpet yang digunakan juga dinilai terlalu berlebihan. Karpet ini juga diimpor dari luar negeri dengan harga Rp 5 juta per meternya. Selain itu, sistem pencahayaan dan sistem audio visual juga memakan anggaran tak murah.

Jaka mengatakan, penggantian hanya akan dilakukan pada kursi. Sedangkan untuk sistem pencahayaan, sistem audio visual, serta karpet tidak akan diganti. Alasannya, karpet sudah telanjur dipasang dan dilem. "Karpet sudah dipasang dan dilem, malah rugi kalau diangkat," ujarnya.

AFRILIA SURYANIS | DIMAS SIREGAR | FEBRIYAN



Berita Terkait
Ruang Rapat Banggar DPR Akhirnya Dibongkar
Kursi Diganti, Karpet Mahal Banggar Tak Dibongkar
Kursi Mahal Ruang Banggar Diganti Lebih Murah
Anggota Badan Anggaran Jangan Manja
Renovasi Ruang DPR Dinilai Hamburkan Uang
Kenaikan Anggaran DPR = Pemborosan Uang Negara
Badan Anggaran Nilai Ruangan Lama Tak Layak
Furnitur Banggar DPR Diganti Bertahap
BK DPR Rekomendasikan Audit Renovasi Ruang Banggar


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Ketua Banggar DPR: Ini Saat yang Tepat untuk Polri Berbenah

15 Oktober 2022

Sejumlah pejabat Polri tiba untuk melaksanakan shalat Jumat sebelum menuju Istana Negara di Jakarta, Jumat 14 Oktober 2022. Sebanyak 559 pejabat Polri yang terdiri dari Pati Mabes Polri, Kapolda, dan Kapolres seluruh Indonesia dikumpulkan di Istana Negara untuk menerima pengarahan dari Presiden Joko Widodo. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
Ketua Banggar DPR: Ini Saat yang Tepat untuk Polri Berbenah

Ketua Badan Anggaran DPR Said Abdullah mengatakan, ini saat yang tepat untuk Polri berbenah setelah serangkaian peristiwa yang terjadi.


DPR dan Sri Mulyani Sepakat Pertumbuhan Ekonomi 5 Persen di RAPBN 2021

11 September 2020

Anggota DPR Eko Hendro Purnomo menyerahkan laporan fraksi Partai Demokrat kepada Menteri Keuangan Sri Mulyani di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin, 7 September 2020. Rapat tersebut beragendakan menyerahkan laporan dan pengesahan hasil Panja Pembahasan RUU P2 APBN TA 2019. TEMPO/M Taufan Rengganis
DPR dan Sri Mulyani Sepakat Pertumbuhan Ekonomi 5 Persen di RAPBN 2021

Badan Anggaran DPR dan Menteri Keuangan Sri Mulyani menyepakati asumsi pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 5 persen pada 2021.


Badan Anggaran DPR Tegaskan Dukung Perpu Covid-19

4 Mei 2020

Warga menata paket bantuan sosial (bansos) berupa  kebutuhan pokok (sembako) dari Presiden RI untuk warga terdampak COVID-19 di kawasan Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Selasa, 28 April 2020. Pemerintah menyalurkan paket bansos masing-masing sebesar Rp600 ribu per bulan selama tiga bulan sebagai upaya untuk mencegah warga tidak mudik dan meningkatkan daya beli selama pandemi COVID-19 kepada warga yang membutuhkan di wilayah Jabodetabek. TEMPO/Nita Dian
Badan Anggaran DPR Tegaskan Dukung Perpu Covid-19

Badan Anggaran DPR menegaskan mereka mendukung Perpu Covid-19.


DPR Bentuk Alat Kelengkapan Dewan, Berikut Peta Incaran Partai

9 Oktober 2019

Ilustrasi rapat di DPR. Dok.TEMPO/Fakhri Hermansyah
DPR Bentuk Alat Kelengkapan Dewan, Berikut Peta Incaran Partai

PDIP dan Golkar memginginkan Komisi XI yang membidangi keuangan atau Badan Anggaran DPR.


2020, Belanja Pemerintah Pusat Disepakati Naik Jadi 1.683,47 T

11 September 2019

Direktur Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) pada Ditjen Anggaran Kementerian Keuangan, Askolani. TEMPO/Dhemas Reviyanto
2020, Belanja Pemerintah Pusat Disepakati Naik Jadi 1.683,47 T

Rapat yang dihadiri Kementerian Keuangan dan Badan Anggaran DPR kemarin sepakat untuk menaikkan pagu anggaran belanja pemerintah pusat tahun 2020.


Rancangan APBN 2019 Disepakati, Ini Detailnya

11 Juli 2018

Menteri Keuangan Sri Mulyani saat hadir dalam rapat paripurna pembukaan masa sidang Dewan Perwakilan Rakyat di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, 18 Mei 2018. TEMPO/Adam Prireza
Rancangan APBN 2019 Disepakati, Ini Detailnya

Pemerintah dan Badan Anggaran Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) menyetujui asumsi makro di Rancangan APBN 2019 dan target pembangunan tahun depan.


3 Komisi Belum Lapor ke Banggar, Pembahasan APBN 2018 Ditunda

23 Oktober 2017

Suasana gedung Nusantara MPR/DPR RI tengah mempersiapkan lokasi untuk acara sidang tahunan MPR RI, Sidang Bersama DPR RI-DPD RI dan Pidato Presiden dalam rangka penyampaian RAPBN 2018. Rabu, 16 Agustus 2017. TEMPO/Maria Fransisca.
3 Komisi Belum Lapor ke Banggar, Pembahasan APBN 2018 Ditunda

Badan Anggaran (Banggar) DPR menunda pembahasan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2018.


Sri Mulyani dan DPR Sepakati Perubahan R-APBN 2018

4 Oktober 2017

Sri Mulyani Indrawati. Tempo/Ratih Purnama
Sri Mulyani dan DPR Sepakati Perubahan R-APBN 2018

Sri Mulyani menyatakan terdapat beberapa perubahan dalam RAPBN 2018 terutama asumsi dasar makro.


Anggota DPR Kembalikan Duit Rp 1 Miliar, KPK: Sisanya Ditelusuri  

7 April 2017

Anggota DPR RI Periode 2014-2019 Charles Jonas Mesang mengenakan rompi tahanan usai menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta, 31 Januari 2017. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Anggota DPR Kembalikan Duit Rp 1 Miliar, KPK: Sisanya Ditelusuri  

Duit Rp 1 miliar diduga ada kaitan dengan kasus korupsi di Direktorat Pembinaan Pembangunan Kawasan Transmigrasi.


Kalimantan Selatan Canangkan Proyek Jalan Rp 5,5 Triliun

28 Februari 2017

Ilustrasi Pembangunan jalan tol. Tempo/Subekti
Kalimantan Selatan Canangkan Proyek Jalan Rp 5,5 Triliun

DPR menyebut proyek jalan tol Kota Batulicin-Kota Banjarbaru sepanjang 145 kilometer dan jembatan Pulau Laut-Pulau Kalimantan butuh anggaran pusat.