TEMPO Interaktif, Bogor - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Ibu Ani Yudhoyono menghadiri acara peringatan Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI) dan Bulan Menanam Pohon (BMP) Tahun 2011 di Bukit Merah Putih, Sentul, Bogor, Jawa Barat, Senin, 28 November 2011. Acara ini bertema "Sukseskan Penanaman Satu Miliar Pohon."
Kegiatan juga dihadiri Wakil Presiden Boediono dan Ibu Herawati Boediono, Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan, dan beberapa menteri Kabinet Indonesia Bersatu II. Hadir pula pimpinan MPR, DPR, DPD, sejumlah ketua partai politik, TNI, Polri, dan duta besar negara sahabat.
Presiden menyerahkan penghargaan kepada gubernur dan bupati sebagai pemenang Lomba Penanaman Satu Miliar Pohon Tahun 2010 Tingkat Nasional dan juara umum Lomba Penghijauan dan Konservasi Alam Wana Lestari Tahun 2011 Tingkat Nasional.
Secara simbolis, Presiden menanam pohon jenis manglid, di mana kayu tanaman ini bisa digunakan untuk jembatan dan industri mebel. Di tempat yang sama, Ibu Ani Yudhoyono menanam pohon tangkil atau melinjo. Kayu tangkil ini dapat dipakai sebagai bahan papan dan alat rumah tangga sederhana. Bunga, biji, dan daun muda tangkil digunakan sebagai bahan sayuran.
Adapun Boediono dan Ibu Herawati Boediono menanam pohon suren dan salam. Pohon suren biasanya diambil kayunya untuk perahu, peti, kotak, mebel, finir, konstruksi, dan perabot rumah. Sedangkan pohon salam, kayunya yang berwarna cokelat jingga kemerahan, dapat digunakan untuk bahan bangunan dan perabot rumah tangga. Sedangkan daunnya dipakai sebagai rempah pengharum masakan.
MUNAWWAROH