TEMPO Interaktif, Jakarta - Sekretariat Negara RI, selaku pemilik aset gedung dan fasilitas olahraga di Indonesia, akan mengikuti segala langkah yang diambil Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Alifian Mallarangeng terkait dengan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI).
Sebelumnya, Menteri Pemuda dan Olahraga tidak mengakui kepengurusan PSSI dan membekukan segala fasilitas dan pendanaannya.
"Sekarang ini sudah diambil alih, katakanlah sudah ditangani Menpora sehingga keberlanjutan program yang sudah jalan apakah itu LSI atau semuanya tentu kami akan tetap fasilitasi sesuai rekomendasi Kementerian Olahraga," kata Menteri Sekretaris Negara Sudi Silalahi di Kantor Presiden, Rabu (30/3).
Menurut Sudi, fungsi dan fasilitas olahraga tetap dibutuhkan dalam melaksanakan sejumlah program yang sedang berjalan. "Program itu tidak boleh mandek, program itu bisa dilanjutkan oleh KONI atau KOI," ujarnya.
Sudi mengatakan pertandingan-pertandingan olahraga akan ditangani oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga.
"Itu yang kami jadikan rujukan. Jadi, nanti mungkin misalnya kelanjutannya seperti apa kami sudah memberikan kepada pengelola Gelora Bung Karno untuk berkomunikasi dengan Kemenpora dalam tindak lanjutnya," ujar Sudi.
EKO ARI WIBOWO
