Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Laporan Golkar Dinilai Bahayakan Demokrasi

image-gnews
TEMPO/ Adri Irianto
TEMPO/ Adri Irianto
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta - - Sejumlah pengamat menyesalkan langkah sejumlah kader Partai Golkar yang melaporkan pengamat politik Yudi Latif ke polisi. Langkah tersebut dinilai telah memberangus hak masyarakat dalam berekspresi dan menyatakan pendapat. "Terlalu berlebihan," ujar pengamat politik Burhanuddin Muhtadi ketika dihubungi kemarin.

Menurut Burhanuddin, pelaporan pidana kasus tersebut hanya akan menciptakan kemunduran bagi iklim kebebasan berekspresi. "Mestinya tidak sampai diseret ke ranah pidana. Ini berbahaya," ujarnya.

Laporan itu dibuat oleh tiga kader Golkar, yakni Alzier Dianis Tabrani (Ketua DPD Golkar Provinsi Lampung), Gandung Pardiman (Ketua DPD Golkar Yogyakarta), dan Erwin Ricardo Silalahi. Mereka mengadukan Yudi lantaran dinilai telah mencemarkan nama Ketua Umum Golkar Aburizal Bakrie dengan mengaitkannya dalam pusaran kasus mafia pajak Gayus Tambunan.

"Sebagai penasihat AMPI (Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia), kader militan Golkar, kami tak mau ketua umum kami dihina dan jadi bulanan-bulanan pengamat politik," ujar Alzier. Ia membantah tudingan bahwa aksinya bersama kawan-kawannya hanyalah upaya mencari muka terhadap Aburizal.

Burhanuddin mengakui sejumlah kader Golkar sering kali menampilkan diri sebagai pihak yang berada di garis depan untuk membela sosok Aburizal secara mati-matian. Namun, kata dia, argumentasi yang mereka ajukan kerap tidak proporsional. "Saya yakin Pak Aburizal juga tidak merasa tersinggung dengan pernyataan tersebut," ujarnya.

Meski demikian, ia mengakui bahwa penyebutan nama Aburizal berpotensi menimbulkan masalah lantaran secara formal perusahaan yang diduga terkait dengan kasus pajak tersebut sudah tak lagi di bawah kendali bisnis Aburizal. "Tapi memang orang-orang tak akan bisa memisahkan begitu saja peran Aburizal dalam perusahaan tersebut."

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Hal serupa dinyatakan pengamat politik J. Kristiadi. "Proses politik kita seperti berada dalam fase senjakala demokrasi," katanya.

Dalam iklim negara demokratis, kata dia, kebebasan berpendapat dan berekspresi bagi setiap warga negara mestinya dilindungi oleh negara. "Tanpa itu, proses demokrasi tidak akan menapak peradaban," ujarnya. "Ini kondisi yang sangat mengkhawatirkan."

RIKY FERDIANTO | JONIANSYAH

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Selebgram Jaksel Ditemukan Tewas Setelah Cekcok dengan Pacar, Polisi: Sempat Minum Obat-obatan

5 menit lalu

Ilustrasi mayat. Pakistantoday.com
Selebgram Jaksel Ditemukan Tewas Setelah Cekcok dengan Pacar, Polisi: Sempat Minum Obat-obatan

Hasil pengecekan awal kepolisian, di tubuh selebgram itu tidak ditemukan adanya tanda-tanda penganiayaan.


Israel Diduga Menghalang-halangi Investigasi Pelanggaran HAM dalam Serangan 7 Oktober

10 menit lalu

Anak-anak Palestina bermain di tengah reruntuhan taman yang hancur akibat serangan militer Israel, saat Idul Fitri, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Kota Gaza 11 April 2024. REUTERS/Mahmoud Issa
Israel Diduga Menghalang-halangi Investigasi Pelanggaran HAM dalam Serangan 7 Oktober

Komisi penyelidikan independen terhadap pelanggaran HAM di Israel dan Palestina menuding Israel menghalangi penyelidikan terhadap serangan 7 Oktober oleh Hamas.


Anies dan Cak Imin Temu Lebaran bersama Keluarga, Sempat Ngobrol Sengketa Pilpres di MK

25 menit lalu

Calon presiden Anies Baswedan dan calon wakil presiden Muhaimin Iskandar bersilaturahmi Lebaran 1445 Hijriah di kediaman Anies, Lebak Bulus, Jakarta Selatan pada Selasa, 16 April 2024. Anies dan Muhaimin disertai keluarga masing-masing dalam acara tersebut. TEMPO/Sultan Abdurrahman
Anies dan Cak Imin Temu Lebaran bersama Keluarga, Sempat Ngobrol Sengketa Pilpres di MK

Keluarga Anies dan Cak Imin bersilaturahmi di momentum Lebaran dan membahas sejumlah hal.


4 Bumbu Dapur Sahabat Kesehatan Otak dan Penangkal Alzheimer

27 menit lalu

Ilustrasi bumbu lada hitam. REUTERS
4 Bumbu Dapur Sahabat Kesehatan Otak dan Penangkal Alzheimer

Salah satu metode efektif untuk meningkatkan kesehatan otak dan mencegah penyakit Alzheimer adalah dengan mengonsumsi makanan yang baik buat otak.


7 Tempat Terbaik Merayakan Festival Songkran di Thailand

33 menit lalu

Biksu Buddha Thailand bepergian dengan perahu di Kanal Ong Ang saat sedekah pagi untuk melakukan upacara keagamaan untuk menandai Tahun Baru tradisional Thailand 'Songkran' di Bangkok, Thailand, 13 April 2024. Thailand merayakan Tahun Baru tradisional Thailand 'Songkran' festival, juga dikenal sebagai festival air, yang setiap tahun jatuh pada tanggal 13 April, dan dirayakan dengan percikan air sebagai tanda simbolis pembersihan dan penghapusan dosa dan nasib buruk dari tahun yang lalu. Organisasi Pendidikan, Ilmu Pengetahuan, dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNESCO) memasukkan Festival Songkran Thailand ke dalam daftar Warisan Budaya Tak Benda Kemanusiaan. EPA-EFE/NARONG SANGNAK
7 Tempat Terbaik Merayakan Festival Songkran di Thailand

Dari hiruk pikuk kota metropolitan hingga keindahan alam yang memesona, Thailand memiliki segala yang Anda butuhkan untuk merayakan Festival Songkran.


Golkar Buka Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota Medan, Prioritaskan Kader Partai

1 jam lalu

Ketua Tim Penjaringan Calon Wali Kota/Calon Wakil Wali Kota Medan Medan Zulchari Pahlawan (tengah) memberikan keterangan di Medan, Senin (15/4/2024). (ANTARA/ M. Sahbainy Nasution)
Golkar Buka Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota Medan, Prioritaskan Kader Partai

Untuk koalisi, Golkar mengutamakan Koalisi Indonesia Maju.


Gedung Lama Bursa Efek Denmar yang Ikonik Kebakaran

1 jam lalu

Seorang petugas pemadam kebakaran bekerja setelah kebakaran terjadi di Bursa Efek Lama, Boersen, di Kopenhagen, Denmark 16 April 2024. Ritzau Scanpix/Emil Helms via REUTERS
Gedung Lama Bursa Efek Denmar yang Ikonik Kebakaran

Gedung lama bursa efek Denmark adalah gedung bersejarah, yang pucuk menaranya berbentuk empat ekor naga yang saling terjalin.


Respons MK soal Amicus Curiae Megawati yang Disebut Terkait Ganjar

1 jam lalu

Juru Bicara Mahkamah Konstitusi (MK) Fajar Laksono saat ditemui di Gedung MK I, Jakarta Pusat pada Selasa, 16 April 2024. TEMPO/Amelia Rahima Sari
Respons MK soal Amicus Curiae Megawati yang Disebut Terkait Ganjar

MK merespons Tim Hukum Prabowo-Gibran yang menyoroti amicus curiae Megawati Soekarnoputri berkaitan dengan Ganjar Pranowo sebagai pemohon sengketa Pilpres.


Arus Balik Lebaran 2024, Korlantas Polri Catat 30 Persen Pemudik Belum Kembali ke Jakarta

1 jam lalu

Foto udara sejumlah kendaraan arus balik arah Jakarta terjebak kemacetan di Tol Jakarta-Cikampek (Japek), Karawang Timur, Jawa Barat, Senin 15 April 2024. Korlantas Polri memberlakukan contraflow dua lajur pada KM 72 Tol Cipali hingga KM 66 Tol Japek, tiga lajur pada KM 66-47 Tol Japek dan satu lajur pada 47-36 Tol Japek guna memperlancar arus balik Lebaran 2024. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Arus Balik Lebaran 2024, Korlantas Polri Catat 30 Persen Pemudik Belum Kembali ke Jakarta

Arus balik Lebaran di jalur Pantura saat ini masih dalam batas normal, kepadatan kendaraan hanya terjadi di beberapa lampu lalu lintas.


Daftar Pertanyaan yang Sering Diajukan saat Wawancara Visa

1 jam lalu

ilustrasi visa (pixabay.com)
Daftar Pertanyaan yang Sering Diajukan saat Wawancara Visa

Biasanya petugas akan menanyakan beberapa pertanyaan untuk menentukan kelayakan mendapatkan visa