Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ratusan Buruh Mogok di Subang

image-gnews
Iklan

TEMPO Interaktif, Subang - Ratusan buruh PT. Systech Indonesia di Desa Wantilan, Kabupetan Subang, Jawa Barat, mogok kerja, Rabu (6/10). Mereka menuntut kenaikan upah, pembenahan sistem pengupahan dan pengaturan jam kerja.

Sejak bel masuk kerja dibunyikan pada pukul 08.00, ratusan buruh memilih duduk-duduk di areal perkebunan pisang, bergerombol di warung-warung di depan pabrik. "Sebelum ada putusan yang jelas dari semua persoalan yang membelit kami, kami akan tetap mogok," kata Desy, salah sorang buruh.

Desy menyebutkan, sejumlah masalah yang muncul yakni upah kerja disamakan dengan upah kerja garmen. "Padahal kan produk pabrik kami masuk ketegori logam," kata Desy. Upah kerja garmen sesuai upah minimum Kabupaten Subang Rp 746 ribu per bulan, padahal UMK buruh logam Rp 800 ribuan lebih.

Jam kerja, kata Agus seorang buruh lain menambahkan, semestinya hanya delapan jam per hari, tapi di pabrik yang memproduksi peranti elektronik itu berlangsung selama 12 jam. Ada lagi aturan masuk Sabtu dan Minggu, tidak dibayar lembur. "Tapi, dijadikan ganti hari-hari yang diliburkan pihak manajemen peusahaan," kata Agus.

Yang paling mengesalkan, ujar Jaka, potongan gaji yang semena-mena. Misalnya saat cuti bersama lebaran yang lalu yang berlangsung empat hari. "Ujung-ujungnya gaji kami di potong Rp.25 ribu per harinya," papar Jaka.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tempo belum berhasil menemui Manajer Personalia dan HRD PT. Systech untuk mengkonfirmasi semua tuntutan yang dilakukan karyawannya. Tetapi, para anggota satuan pengamanan tak memberikan ruang dan waktu untuk konfirmasi. "Kami diminta untuk tidak menerima siapa pun," kata seorang Satpam.

Seorang satpam menginformasikan, saat ini sedang berjalan perundingan antara pihak perwakilan karyawan dengan pihak manajemen perusahaan tanpa dihadiri pihak Dinas Tenaga Kerja danTransmigrasi Kabupaten Subang.

NANANG SUTISNA.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Tuntut Upah Layak, Pekerja Tol Tangerang-Merak Ancam Mogok  

6 Maret 2017

Tol Tangerang-Merak. TEMPO/Tri Handiyatno
Tuntut Upah Layak, Pekerja Tol Tangerang-Merak Ancam Mogok  

Mereka menilai upah tidak layak dan semakin jauh dari pekerja lainnya di bawah Grup Astra.


Sistem Upah Rendah di Indonesia Dikritik Aktivis Buruh Dunia

4 Februari 2016

Sejumlah anggota organisasi buruh dan aktivis menolak rencana pemerintah mengesahkan Rancangan Peraturan Pemerintah Tentang Pengupahan di Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta, 13 Oktober 2015. TEMPO/Rezki Alvionitasari.
Sistem Upah Rendah di Indonesia Dikritik Aktivis Buruh Dunia

Sekjen Serikat Buruh Sedunia (ITUC) Sharan Burrow menyatakan, pihaknya menolak sistem upah rendah yang terjadi di Indonesia


Karyawan PT Kertas Leces Tuntut Pesangon  

29 April 2014

Pabrik kertas Leces. TEMPO/David Priyasidharta
Karyawan PT Kertas Leces Tuntut Pesangon  

Arham mengatakan ada 984 karyawan yang statusnya tidak jelas sejak November 2011.


Ratusan Buruh Pabrik Gitar Yamaha Terancam Dipecat

20 Oktober 2013

Buruh mendirikan tenda di depan pintu yang di kunci oleh pihak kemanan menuju akses  pabrik PT Yamaha Music Manufacturing Indonesia, di Kawasan Industri PuloGadung, Jakarta, (18/10). TEMPO/Dasril Roszandi
Ratusan Buruh Pabrik Gitar Yamaha Terancam Dipecat

Sepuluh dari sebelas pengurus Serikat Pekerja Yamaha Musik masuk daftar pemecatan.


Freeport dan Serikat Pekerja Capai Kesepakatan

17 Oktober 2013

ANTARA/Stringer/Spedy Paereng
Freeport dan Serikat Pekerja Capai Kesepakatan

Kedua belah pihak telah menyepakati mayoritas aspek-aspek substansial dalam perundingan pembaharuan PKB kali ini.


Guru SMK Jatim Dilatih Sistem Hubungan Industrial

28 Juni 2013

Maspion. TEMPO/Dwi Narwoko
Guru SMK Jatim Dilatih Sistem Hubungan Industrial

Sistem hubungan industrial penting dipahami agar lulusan SMK langsung siap bekerja di dunia usaha.


Apindo Gugat Uji Materi Peraturan Outsourcing

19 November 2012

Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia Sofyan Wanandi saat konfrensi press setelah mengadakan diskusi dengan tema
Apindo Gugat Uji Materi Peraturan Outsourcing

Pemerintah lebih mendengar desakan buruh daripada pengusaha.


Mengapa Pengusaha Tak Mau Outsourcing Dihapus?

15 November 2012

TEMPO/Budi Purwanto
Mengapa Pengusaha Tak Mau Outsourcing Dihapus?

'Apa negara kita sudah kelebihan pekerjaan?'


Kadin Anggap Aturan tentang Outsourcing Salah Kaprah

14 November 2012

Ketua Umum KADIN Indonesia, Suryo Bambang Sulisto. TEMPO/Aditia Noviansyah
Kadin Anggap Aturan tentang Outsourcing Salah Kaprah

Seharusnya bukan kegiatan outsourcing yang dilarang, tetapi praktek penerapannya yang harus dibenahi.


Karyawan Swalayan di Manado Tak Boleh Sakit  

10 Mei 2012

Toserba (swalayan) Makro. TEMPO/ Robin Ong
Karyawan Swalayan di Manado Tak Boleh Sakit  

Pelarangan ini juga termasuk penolakan surat keterangan sakit yang ditandatangani oleh dokter rumah sakit yang dikirimkan oleh para karyawan.