TEMPO Interaktif, Kupang: Empat imigran gelap yang kabur dari tahanan imigrasi Maumere, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT), Selasa (17/8), berhasil ditangkap. Satu imigran diringkus saat menginap di Hotel Biaz, Labuan Bajo sedangkan tiga lainnya ditangkap ketika tengah menumpang kapal Fery menuju Sape, Nusa Tenggara Barat (NTB). Mereka langsung dikembalikan ke kantor imigrasi Maumere.
Menurut seorang saksi mata, tiga imigran yang menumpang kapal Feri sempat membuat keributan di atas kapal. Kehadiran mereka akhirnya menarik perhatian awak kapal. Nahkoda mengantar ketiga imigran itu ke pelabuhan laut Labuan Bajo. "Kapal sudah berlayar, namun balik lagi karena para imigran itu membuat onar," katanya.
Sebelumnya, sebanyak 44 imigran asal Timur Tengah juga kabur dari Rumah Detensi Imigrasi (Rudenim) Kupang dengan cara melompat pagar. Dari 44 imigran tersebut, polisi baru berhasil menangkap 23 imigran dan dua warga Kupang yang menampung imigran tersebut. Sedangkan sisanya masih dilakukan pengejaran polisi.
YOHANES SEO