Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Komputer Khusus untuk Guru Sekolah Anak Cacat  

image-gnews
Penyandang tuna netra menggunakan komputer. TEMPO/ Budi Purwanto
Penyandang tuna netra menggunakan komputer. TEMPO/ Budi Purwanto
Iklan

TEMPO Interaktif, Makassar - Agar pembelajaran kepada anak lebih cepat dan mudah dimengerti khususnya anak-anak penyandang cacat, IBM (International Business Machines) memberi bantuan 15 unit komputer kepada sekolah luar biasa di Sulawesi Selatan. Komputer ini dilengkapi aplikasi untuk bahan ajaran matematika, sains, musik, mengenal waktu dan tempat, serta kesusastraan yang dikemas khusus.

Bantuan tersebut merupakan kerja sama IBM dan Dinas Pendidikan Sulawesi Selatan melalui program KidSmart Early Learning Program. Bantuan diberikan kepada 11 Sekolah Luar Biasa, dan 4 sekolah biasa di Makassar.

"Komputer ini di dalamnya terdapat aplikasi khusus yang dikemas lebih menarik dengan gambar serta musik," kata Hartini Harris, Country Manager Marketing IBM Indonesia. Kamis (29/7).

Dia mengatakan pihaknya akan memberikan aplikasi asli program secara gratis kepada setiap sekolah. "Selama komputer yang di sekolah digunakan untuk pendidikan siswa, kami akan memberikan softwarenya," katanya disela-sela memberikan pelatihan menggunakan aplikasi kepada guru-guru di Sekolah Luar Biasa Negeri Makassar.

Selain bantuan komputer, diberikan juga pelatihan teknologi kepada gurunya. Setiap sekolah mengirim tiga perwakilan guru mengikuti pelatihan yang berakhir besok.

"Agar guru dapat mengetahui bagaimana cara menjelaskan penggunaan komputer tersebut dan mentransfernya kepada murid-muridnya,” ucap Hartini, kemarin.

Menurut Samino, Direktur Pelaksana Harian Pendidikan Sekolah Luar Biasa Dinas Pendidikan Nasional,  hingga 2010 terdapat seratus ribu anak di Indonesia dengan kebutuhan khusus. Pada 2009, setiap anak diberikan bantuan Rp 600 ribu per tahunnya.

"Tahun ini, kami masih menunggu peretujuan dari APBN Perubahan untuk penambahan Rp 120 ribu setiap anaknya. Jika ini diterima, setiap anak menerima Rp 720 ribu per tahun untuk siswa SLB,” kata Samino, kemarin.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Lain halnya dengan penderita autis, katanya, menerima dana lebih besar di 2010 yakni Rp 2,5 juta per siswa dari sepuluh ribu siswa berkebutuhan khusus. "Mereka mendapatkan lebih besar karena keperluan belajar mereka jauh lebih mahal. Selain banyak menjalani terapi dan biaya pendidikannya juga lebih mahal," ucap Samino.

Ada tiga daerah yang juga mendapatkan bantuan komputer untuk sekolah serupa yaitu Semarang, Batam, dan Pekanbaru. Setiap daerah mendapatkan 15 unit komputer.

Sekretaris Dinas Pendidikan Sulawesi Selatan Abdul Djabbar mengatakan, pihaknya sangat mendukung bantuan dan pelatihan tersebut. "Kami mencanangkannya di 2011 untuk 100 sekolah termasuk SLB,” katanya.

Dia mengatakan, di wilyah Makassar siswa berkebutuhan khusus yang mendapatkan pendidikan sekitar 3.137 orang.

KAMILIA

Iklan

SLB


Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Melihat Ragam Karya Siswa SLB di Hari Disabilitas Internasional, Dari Lukisan Hingga Kriya Kayu

13 Desember 2023

Dirjen PAUD Dikdasmen Kemendikbud Iwan Syahril saat menghadiri Pameran Hari Disabilitas Nasional 2023. Dok. Kemendikbud
Melihat Ragam Karya Siswa SLB di Hari Disabilitas Internasional, Dari Lukisan Hingga Kriya Kayu

Peserta Pameran Karya Hari Disabilitas Internasional 2023 ini berasal dari 8 Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dan 9 SLB di Jakarta.


Heru Budi Beri Hadiah 2 Siswa SLB Negeri 7 Jakarta yang Bisa Sebutkan Pancasila

13 Desember 2023

Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono memberikan hadiah kepada dua orang siswa di acara pentas seni Sekolah Luar Biasa Negeri 7, Jakarta Timur pada Rabu, 13 Desember 2023. TEMPO/Aisyah Amira Wakang
Heru Budi Beri Hadiah 2 Siswa SLB Negeri 7 Jakarta yang Bisa Sebutkan Pancasila

Dua penyandang siswa disabilitas bacakan Pancasila di atas panggung lalu Heru Budi berikan hadiah


3 Siswa Berkebutuhan Khusus Raih Medali Emas dan Perak di Ajang Internasional

31 Juli 2023

Tiga Peserta Didik Berkebutuhan Khusus (PDBK) berhasil meraih prestasi di tingkat internasional pada ajang The 13th Salon Culinaire 2023 pada 25-28 Juli 2023 di Jakarta International Expo (JIExpo). Istimewa
3 Siswa Berkebutuhan Khusus Raih Medali Emas dan Perak di Ajang Internasional

Tiga Peserta Didik Berkebutuhan Khusus (PDBK) meraih medali di ajang The 13th Salon Culinaire 2023 pada 25 - 28 Juli 2023.


Profil Nur Azizah, Difabel Atlet Senam Ritmik Peraih Medali Emas di Special Olympics World Games Berlin 2023

21 Juni 2023

Pesenam ritmik asal Provinsi Riau Nur Hazizah Sinaga mempersembahkan emas pertama untuk anggota delegasi Special Olympics Indonesia di ajang Special Olympics World Summer Games 2023 Berlin, Senin, 19 Juni 2023. IST/KEMENPORA
Profil Nur Azizah, Difabel Atlet Senam Ritmik Peraih Medali Emas di Special Olympics World Games Berlin 2023

Special Olympics World Games Berlin merupakan kejuaraan olahraga bagi difabel. Atlet senam ritmik Nur Azizah di meraih medali emas di sana.


Cerita Siswa Berkebutuhan Khusus di Yogyakarta Menang Kompetisi Komputasi Awan

16 Februari 2023

Para siswa berkebutuhan khusus asa SLB Negeri 2 Bantul Yogyakarta menjadi juara kompetisi Cloud Computing Club Competition (C4) 2023 Regional Daerah Istimewa Yogyakarta. Dok.istimewa
Cerita Siswa Berkebutuhan Khusus di Yogyakarta Menang Kompetisi Komputasi Awan

Sejumlah siswa berkebutuhan khusus berhasil menyabet Juara 1 dalam ajang Cloud Computing Club Competition (C4) 2023.


Mengenal Sekolah Inklusif, Sekolah Alternatif Anak Berkebutuhan Khusus

5 Januari 2023

Suasana pembelajaran siswa-siswa berkebutuhan khusus di kelas tingkat SMU Sekolah Inklusif Galuh Handayani, Surabaya (05/9). TEMPO/Fully Syafi
Mengenal Sekolah Inklusif, Sekolah Alternatif Anak Berkebutuhan Khusus

Selain sekolah luar biasa (SLB), sekolah inklusif menjadi alternatif pendidikan bagi anak berkebutuhan khusus untuk menempuh pendidikan.


Hari Guru Nasional 2022, Kisah Suka Duka Guru di SLB Sri Mujinab Pekanbaru

25 November 2022

Suasana perayaan peringatan Hari Guru Nasional di SLB Sri Mujinab Pekanbaru dengan kedatangan Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Pria Budi, Jumat 25 November 2022. TEMPO/Annisa Firdausi
Hari Guru Nasional 2022, Kisah Suka Duka Guru di SLB Sri Mujinab Pekanbaru

Hari Guru Nasional diperingati setiap 25 November. ini kisah suka duka para guru di SLB Sri Mujinab Pekanbaru, Riau.


Mengenal Bisindo dan Sibi, 2 Bahasa Isyarat yang Digunakan di Indonesia

18 Agustus 2022

Komunitas Kampung Dongeng Sumatera Selatan, mahasiswa, dan masyarakat mengikuti kelas literasi teman dengar di Dinas Perpustakaan Sumatera Selatan. TEMPO | Parliza Hendrawan
Mengenal Bisindo dan Sibi, 2 Bahasa Isyarat yang Digunakan di Indonesia

Secara historis, Bisindo lahir dari komunikasi alamiah kelompok masyarakat Tuli di Indonesia, sedangkan Sibi merupakan bahasa isyarat yang dibuat pemerintah.


Siswa SLB Mandiri Putra Bikin Karya Seni untuk Suvenir Resmi ASEAN Para Games Solo

2 Agustus 2022

Hasil kreasi pelajar SLB Mandiri Putra, Karanganyar, Jawa Tengah, dipamerkan di stan UMKM Stadion Manahan, Solo, Minggu 31 Juli 2022. ANTARA/Dewa Ketut Sudiarta Wiguna
Siswa SLB Mandiri Putra Bikin Karya Seni untuk Suvenir Resmi ASEAN Para Games Solo

Karya seni para siswa Sekolah Luar Biasa (SLB) Mandiri Putra, Karanganyar, Jawa Tengah menjadi salah satu suvenir resmi ASEAN Para Games Solo.


Kurikulum Merdeka, Peneliti Pendidikan dari UGM Minta Nadiem Kaji 4 Keresahan

24 Februari 2022

Siswa mengikuti pelajaran mewarnai saat pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) 100 Persen hari pertama di SLB C Autis Jenjang SMA Kedungkandang, Malang, Jawa Timur, Senin, 10 Januari 202. Pelaksanaan PTM 100 persen hari pertama di sekolah tersebut dibatasi hanya 30 menit setiap jam pelajaran dan difokuskan pada kurikulum Bina Diri serta Vokasi, sementara kegiatan ekstrakurikuler yang berpotensi menimbulkan kerumunan ditiadakan. ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto
Kurikulum Merdeka, Peneliti Pendidikan dari UGM Minta Nadiem Kaji 4 Keresahan

Kurikulum Merdeka dinilai masih tetap berfokus pada proses pembelajaran berbasis project dan hanya pengurangan kepadatan materi.