Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ngebor Sumur, Keluar Gas dan Minyak Campur Lumpur

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Sampang - Warga Desa Pandiyangan, Kecamatan Robatal, Kabupaten Sampang, Jawa Timur, diliputi cemas. Mereka khawatir desa itu akan tergenang lumpur seperti di Porong Sidoarjo, setelah muncul semburan gas dan minyak campur lumpur di lahan seorang warga yang hendak mengebor sumur. 

"Saya ngebor sumur Jumat lalu, saat kedalaman capai 30 meter, tiba-tiba muncul cairan mirip minyak disertai bau gas," kata Sulaiman, warga Desa Pandiyangan yang melakukan pengeboran kepada Tempo, Minggu (20/6).

Pemerintah Kabupaten Sampang melaui Dinas Perindustrian dan Perdagangan setempat segera meneliti sample semburan itu. Salah satu pihak yang ditunjuk meneliti adalah perusahaan migas PT SPE Petroleum. 

Manajer Operasi SPE Petroleum Akhmat Sabidi kepada TEMPO mengatakan pihaknya telah mengambil contoh semburan untuk diteliti di laboratorium Sucofindo di Surabaya dan Jakarta. "Senin besok baru diketahui hasilnya, apakah benar minyak dan seberapa kandungannya, apakah berbahaya atau tidak," katanya.

Namun menurut Sabidi, semburan itu tidak akan seperti lumpur lapindo. Bahkan, kata dia, secara teori kandungan bawah bumi pulau Madura tidak ditemukan patahan yang mirip pusat semburan di Porong, sehingga waga tidak perlu khawatir. "Kami sudah sering katakan, potensi muncul semburan mirip lapindo hanya ada di Sidoarjo hingga Blora," katanya.

Semburan di Desa Pandiyangan itu, kata dia, diduga karena mata bor sumur mengenai rembesan gas dan minyak yang berada 1000 meter dibawah permukaan tanah. Sebab jika tidak ada rembesan, tidak mungkin muncul semburan karena sumber minyak berada dikedalaman 1000 meter. 

Sabidi mengakui semburan tersebut mirip dengan semburan gas dan lumpur yang muncul karena proses pengeboran yang dilakukan perusahaannya yang juga terjadi di Kecamatan Robatal. "Makanya kami minta berhati-hati kalau ngebor sumur disana," ujarnya.

Untuk mencegah hal-hal buruk terjadi, Kepolisian Resor Kabupaten Sampang segera mengamankan lokasi semburan dengan memasang garis polisi. Warga yang datang silih berganti untuk melihat lokasi semburan dilarangan menyalakan korek api dan merokok di sekitar lokasi. 

MUSTHOFA BISRI
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Pertamina EP Tangani Semburan Gas di Blora

3 Desember 2020

Logo Pertamina. TEMPO/ Imam Sukamto
Pertamina EP Tangani Semburan Gas di Blora

PT Pertamina EP Asset 4 Cepu Field menangani semburan gas yang muncul di sumur air di Desa Ngraho, Blora, Jawa Tengah.


18 Keluarga di Balikpapan Mengungsi Akibat Semburan Gas

11 November 2017

Seorang polisi sedang mengatur lalu lintas kendaraan di lokasi semburan gasmethan di jalan raya Porong (12/4). TEMPO/Fully Syafi
18 Keluarga di Balikpapan Mengungsi Akibat Semburan Gas

Lima keluarga dengan 11 jiwa kehilangan tempat tinggal akibat semburan gas itu. Empat orang di antaranya menderita luka bakar hingga 30 persen.


Gunung Kerinci Semburkan Asap Hitam 600-800 Meter

22 April 2016

Gunung Kerinci. TEMPO/ Febrianti
Gunung Kerinci Semburkan Asap Hitam 600-800 Meter

Masyarakat, terutama para pendaki, diminta agar tidak mendekati kawah aktif Gunung Kerinci dalam radius 300 meter, karena sangat berbahaya.


Gunung Egon Semburkan Gas Beracun

18 Januari 2016

AP/Moises Castillo
Gunung Egon Semburkan Gas Beracun

Selain mengembuskan asap beracun, aktivitas kegempaan Gunung Egon mencapai 10 kali sehari.


Gas Beracun di Sawangan Bisa Disuling Jadi LPG

23 Juli 2015

Garis polisi melintang di depan rumah warga yang tengah melakukan pengeboran sumur dan mengeluarkan gas metana di Sawangan, Depok, 23 Juli 2015. Tempo/Imam Hamdi
Gas Beracun di Sawangan Bisa Disuling Jadi LPG

Petugas laboratorium menemukan gas metan dari lubang galian sumur di permukiman warga Sawangan, Kota Depok.


Galian Sumur Keluarkan Gas Beracun, Tiga Orang Pingsan  

23 Juli 2015

Warga memanfaatkan air dari sumur tampungan hujan untuk mecuci pakaian dan membersihkan kaki di kawasan Kanal Banjir Barat, Tanah Abang, Jakarta, 22 Maret 2015. Tempo/Fajar Januarta
Galian Sumur Keluarkan Gas Beracun, Tiga Orang Pingsan  

Setelah menggali sumur, keluar air bercampur lumpur berbau belerang.


Total Tutup Lima Sumur di Blok Mahakam  

13 November 2013

Rig Raissa TN - C414 di Ladang Gas Tunu Blok Mahakam di lepas pantai Kecamatan Anggana, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, (11/11). Tempo/Firman Hidayat
Total Tutup Lima Sumur di Blok Mahakam  

Ditutup agar kebocoran tidak menyebar.


Berkabut, Semburan Gas Mahakam Belum Bisa Distop

11 November 2013

Salah satu instalasi pengolahan gas dan kondensat dari lapangan migas South Mahakam yang dioperasikan Total E&P Indonesie di Senipah, Kutai Kertanegara, Kalimantan Timur. ANTARA/Yudhi Mahatma
Berkabut, Semburan Gas Mahakam Belum Bisa Distop

Gas metana masih terpancar.


Gas Mahakam Bocor, SKK Migas Jamin Produksi Aman

11 November 2013

Blok Mahakam. TEMPO/Firman Hidayat
Gas Mahakam Bocor, SKK Migas Jamin Produksi Aman

Semburan gas belum bisa dihentikan.


Atasi Kebocoran Gas, Total Datangkan Tim Asing

11 November 2013

Blok Mahakam. TEMPO/Firman Hidayat
Atasi Kebocoran Gas, Total Datangkan Tim Asing

Semburan gas Blok Mahakam belum bisa diatasi.