Namun, Tjetje belum bisa memastikan kualitas mereka. Para calon tersebut masih dalam taraf klarifikasi. “Jadi, kami baru menanyakan tentang masalah-masalah pribadi atau masalah-masalah kekayaan, sesuai dengan laporan yang diterima dari masyarakat,” kata Tjetje.
Sementara mengenai uji kelayakan (fit and proper test), Tjetje menjelaskan bahwa tes itu akan digelar dari tanggal 7 sampai 10 Maret. Berbeda dengan rapat klarifikasi yang bersifat tertutup, uji kelayakan akan dilakukan secara terbuka.
Seperti telah diberitakan, DPR hari ini baru saja usai melakukan rapat klarifikasi dengan calon anggota KPU. Hadir dalam acara tersebut antara lain Sosiolog Imam Prasodjo, Anas Urbaningrum, Chusnul Mar’iyah. Mereka merupakan sebagian dari 10 calon anggota KPU yang hari ini dimintai klarifikasinya. Salah satu calon, Direktur PBHI Hendardi, tidak bisa hadir karena sedang berada di luar negeri. (anggoro)