TEMPO Interaktif, TASIKMALAYA - Distribusi dana bantuan rekonstruksi gempa tak merata, puluhan warga korban Tasikmalaya hari ini, Rabu (17/2) mendatangi Inspektorat Kabupaten Tasikmalaya. Perwakilan warga Mandalasari kecamatan Puspahiang, Kabupaten Tasikmalaya ini mempertanyakan kucuran dana bantuan yang dinilai tidak transparan. "Banyak dana yang tidak sampai. Ketidakjelasan ini perlu di laporkan,” kata Asep Najmu Muttaqin, Koordinator para warga itu.
Menurut Asep, pencairan dana bantuan sebesar Rp 566 Juta banyak kejanggalan. Dana itu dititipkan ke lima kelompok masyarakat. Hanya Rp 251 juta uang bantuan yang diberikan, sisanya tidak jelas kemana“Kami curiga kemana uang itu,” kata Asep.
Sekretaris Inspektorat Kabupaten Tasikmalaya M Yusuf membenarkan temuan warga Mandalasari tersebut. Yusuf mengaku akan segera menurunkan timya untuk memeriksa. Ia mengakui, banyak dana bantuan di tangan kelompok masyarakat yang sudah bukan kewenangannya lagi. “Dana yang masuk ke Pokmas bukan tanggung jawab inspektorat lagi,”ujar dia.
Meski begitu, Yusuf mengaku tak segan menjatuhkan sanksi jika ada pegawai pemerintah Tasikmlaya yang ikut terlibat.
JAYADI SUPRIADIN