Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kawanan Gajah Liar Rusak Rumah Warga di Pidie

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Banda Aceh - Kawanan gajah liar masuk ke permukiman warga di beberapa desa yang berbatasan dengan hutan di Kecamatan Geumpang, Kabupaten Pidie, Provinsi Nangroe Aceh Darussalam. Warga dan beberapa personel dari Badan Konservasi Sumber Daya Alam Aceh dibantu relawan Flora fauna Indonesia sedang berusaha mengusir gajah tersebut.

Camat Geumpang, Saiful Zuhri, kepada Tempo, Rabu (28/10), mengatakan kawanan gajah tersebut telah mulai merusak perkebunan warga sejak sebulan lalu. Tetapi dalam seminggu terakhir, gajah mulai merusak rumah warga. “Ada rumah warga yang dirusak di Desa Pulo Lhok,” ujar dia.

Menurut Saiful, setidaknya ada tiga rumah yang telah dirusak gajah di sana. Selain itu, gajah juga merusak sekitar belasan hektare sawah dan kebun milik warga. Warga saat ini mulai khawatir karena gajah kerap turun dari hutan dan menganggu perkampungan warga secara tiba-tiba.

Saiful mengatakan, pihak dari Badan Konservasi Sumber Daya Alam Aceh dan Flora Fauna Indonesia serta pemerintah kabupaten sudah turun tangan menangani hal tersebut. Gajah-gajah tersebut sulit dikembalikan ke habitatnya, karena ekologi mereka yang sudah terganggu. Selain itu, gajah itu juga tidak bisa dipastikan kapan akan keluar hutan.

“Kata orang FFI kepada saya, butuh waktu untuk mengusir gajah-gajah itu. Persoalan utamanya adalah karena gajah merasa terganggu habitatnya,” kata Saiful.

Sementara itu, Kepala Badan Konservasi Sumber Daya Alam Aceh, Abubakar Chek Mat, mengatakan pihaknya tetap berupaya mengusir gajah-gajah yang masuk permukiman penduduk agar kembali ke hutan belantara.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut Abubakar, gangguan gajah tersebut terjadi akibat orang yang masuk hutan. Perambahan hutan termasuk hutan lindung yang kian marak di Aceh, sehingga gajah marah. “Jadi wajar kalau gajah masuk kampung karena jalur lalulintas gajah telah rusah jadi perkebunan,” kata dia.

Abubakar menilai penanganan yang paling tepat adalah bukan mengusir gajah, tetapi mengusir manusia agar tak lagi masuk ke hutan. Sehingga terciptanya suasana gajah dan manusia bisa hidup berdampingan.

Selain di Kabupaten Pidie, menurut pengamatan pihak Badan Konservasi Sumber Daya Alam Aceh, gajah juga mulai merambah kampung di desa-desa yang berbatasan dengan hutan dalam wilatah Kabupaten Aceh Jaya, Aceh Selatan dan Aceh Timur.

ADI WARSIDI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Gajah Liar Obrak-abrik Area Wisata TNBBS

27 hari lalu

Salah satu kelompok Gajah Sumatera (Elephas maximus sumatranus) liar mencari makan disekitar kantong habitat Sugihan-Simpang Heran di Desa Sungai Batang, Kecamatan Air Sugihan, Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan, Minggu, 14 Mei 2023. Berdasarkan data dari Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumatera Selatan per tahun 2022, jumlah Gajah Sumatera yang ada di kantong habitat Sugihan-Simpang Heran sebanyak 237 ekor.  ANTARA FOTO/Nova Wahyud
Gajah Liar Obrak-abrik Area Wisata TNBBS

Sedikitnya 18 ekor gajah liar disebut masuk kawasan wisata di Kecamatan Bandar Negeri Suoh (BNS), Kabupaten Lampung Barat, Lampung.


BKSDA Aceh Pasang Alat Pelacak pada Gajah Liar

19 Maret 2023

Kawanan gajah sumatra liar berada di kebun warga di Desa Negeri Antara, Kecamatan Pintu Rime, Kabupaten Bener Meriah, Aceh. ANTARA FOTO/Irwansyah Putra
BKSDA Aceh Pasang Alat Pelacak pada Gajah Liar

Pemasangan alat pelacak tersebut untuk memantau pergerakan gajah.


Video Puluhan Gajah Liar Dekati Permukiman di Air Sugihan, Ini Kata BKSDA

3 Maret 2023

Ilustrasi gajah liar di Pusat Pelatihan Gajah Suaka Margasatwa Padang Sugihan, Sumatera Selatan. TEMPO/PARLIZA HENDRAWAN
Video Puluhan Gajah Liar Dekati Permukiman di Air Sugihan, Ini Kata BKSDA

Puluhan gajah liar ke luar dari kawasan hutan di sekitar Air Sugihan, Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan.


Kumpulan Rumah dan Kebun Diamuk Kawanan Gajah Liar di Aceh

6 September 2022

Sebuah rumah di dalam perkebunan di Desa Blang Lango, Kecamatan Seunagan Timur, Kabupaten Nagan Raya, Aceh, yang rusak parah diamuk kawanan gajah liar, Senin 5 September 2022. ANTARA/HO
Kumpulan Rumah dan Kebun Diamuk Kawanan Gajah Liar di Aceh

Kawanan gajah disebutkan hampir setiap hari dalam sebulan terakhir berpindah lokasi dari satu kebun ke kebun lain. Mencari makan.


BKSDA Riau Pindahkan Gajah Kaesang dan Dodo ke Taman Nasional Teso Nillo

23 Agustus 2021

Dua ekor gajah saat translokasi. Kredit: ANTARA/HO-Humas BKSDA Wilayah I Riau
BKSDA Riau Pindahkan Gajah Kaesang dan Dodo ke Taman Nasional Teso Nillo

Proses translokasi gajah ini dilakukan selama tiga hari, sejak Rabu sampai Jumat.


Berjalan 500 Kilometer, Belasan Gajah Rusak Properti Warga Cina

3 Juni 2021

Ilustrasi kawanan gajah liar. Kredit: ANTARA/HO/21
Berjalan 500 Kilometer, Belasan Gajah Rusak Properti Warga Cina

Lima belas gajah membuat kekacauan di Cina. Dikutip dari CNN, mereka kabur dari kawasan lindung Xishuangbanna dan berjalan sejauh 500 kilometer.


Gajah Obrak-abrik Hasil Kebun dan Rusak Rumah Warga Nagan Raya Aceh

29 Maret 2021

Satu unit rumah warga di kawasan transmigrasi Desa Blang Lango, Kecamatan Seunagan Timur, Provinsi Aceh, rusak parah setelah diamuk kawanan gajah liar pada Ahad pagi, 28 Maret 2021. Kredit: ANTARA/HO
Gajah Obrak-abrik Hasil Kebun dan Rusak Rumah Warga Nagan Raya Aceh

Padi hasil panen masyarakat juga ikut rusak dan tak bisa digunakan setelah dirusak kawanan gajah dan sebagian hasil panen ikut dimakan gajah.


Gajah Amuk Kebun dan Rumah Warga Translok di Nagan Raya Aceh

24 Januari 2021

Warga menunjukkan tanaman kelapa sawit yang dirusak kawanan gajah liar di Desa Seumantok, Pante Ceureumen, Aceh Barat, Aceh, Senin, 24 Agustus 2020. Kredit: Antara Aceh/Syifa Yulinnas
Gajah Amuk Kebun dan Rumah Warga Translok di Nagan Raya Aceh

Gajah tersebut juga merusak satu unit rumah warga transmigrasi lokal di Desa Ketubung Tunong, Kecamatan Seunagan Timur, Kabupaten Nagan Raya.


Anak Gajah Liar Ditemukan Mati di Sungai, Sedang Diteliti Sebabnya

13 Januari 2021

Petugas memeriksa bangkai gajah liar mati di Kampung Belang Rakal, Kecamatan Pintu Rime Gayo, Kabupaten Bener Meriah, Selasa 12 Januari 2021. Antara Aceh/HO
Anak Gajah Liar Ditemukan Mati di Sungai, Sedang Diteliti Sebabnya

Gajah liar dihalau kembali ke hutan dan kawanannya di Aceh dan Riau.


Konflik Manusia dan Gajah, Sri Lanka Catat Kematian Gajah Tertinggi di Dunia

14 Desember 2020

Dua ekor gajah mengamuk di sebuah acara parade keagamaan di Sri Lanka. Sumber: mirror.co.uk
Konflik Manusia dan Gajah, Sri Lanka Catat Kematian Gajah Tertinggi di Dunia

Total 407 gajah mati dalam setahun terakhir akibat konflik manusia dan gajah di Sri Lanka.