INFO NASIONAL - Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara, Agus Fatoni, meraih dua penghargaan bergengsi dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dan Tempo Media Group atas kinerja luar biasa dalam memimpin daerah. Penghargaan ini mencakup kinerja terbaik secara keseluruhan dan kinerja terbaik di bidang ekonomi daerah, yang diserahkan dalam acara Malam Apresiasi Kinerja Kepala Daerah di The Tribrata Hotel and Convention, Jakarta, Jumat, 30 Agustus 2024.
Fatoni menyampaikan rasa bangganya atas penghargaan tersebut, yang dianggapnya sebagai bentuk apresiasi atas usaha bersama seluruh elemen pemerintahan dan masyarakat dalam mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan dan kesejahteraan rakyat. Menurutnya, penghargaan ini bukan hanya miliknya, tetapi juga milik semua pihak yang telah berkolaborasi untuk mencapai hasil tersebut.
"Jabatan penjabat kepala daerah ini adalah amanah. Kami sebagai penjabat harus memberikan kinerja terbaik demi menyejahterakan rakyat di daerah tempat kami bertugas," ujar Fatoni. Dia menekankan pentingnya sinergi dan kolaborasi antara Forkopimda, Pemerintah Provinsi, hingga jajaran Pemerintah Kabupaten/Kota sebagai kunci keberhasilan.
"Penghargaan ini tidak mungkin diraih tanpa kerja bersama, sinergi, dan kolaborasi yang selalu kita kedepankan," katanya, menambahkan.
Sebelum menjabat di Sumatera Utara, Fatoni sudah menunjukkan kinerja yang baik saat memimpin sebagai Pj Gubernur di Sumatera Selatan. Di sana, ia juga telah berhasil mencanangkan berbagai inisiatif untuk mempercepat pembangunan melalui pendekatan gerakan serentak. Pendekatan ini terus dilanjutkan di Sumut, di mana Fatoni mencanangkan berbagai gerakan serentak untuk mengatasi berbagai permasalahan.
Gerakan-gerakan tersebut mencakup penanganan stunting, pembangunan infrastruktur, pengendalian inflasi, hingga pemberdayaan sosial ekonomi melalui gerakan kesetiakawanan sosial dan perlindungan pekerja rentan. Semua ini dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan menumbuhkan perekonomian daerah secara berkelanjutan.
Pada bulan Juli lalu, angka inflasi di Sumut tercatat sebesar 2,06 persen secara year on year (YoY), di bawah rata-rata nasional yang mencapai 2,13 persen. Fatoni berharap angka positif ini dapat terus dipertahankan melalui program-program pengendalian inflasi yang telah dicanangkan.
Selain fokus pada program-program ekonomi dan sosial, Fatoni juga menekankan pentingnya kesuksesan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut sebagai ajang untuk menunjukkan marwah Sumut di tingkat nasional dan internasional. Menurutnya, PON tidak hanya menjadi kebanggaan bagi warga Sumut, tetapi juga memiliki potensi besar untuk mendongkrak perekonomian lokal, khususnya di sektor perhotelan, pariwisata, dan kuliner.
Fatoni juga mengajak seluruh masyarakat untuk menjaga stabilitas dan kondusivitas menjelang Pilkada serentak yang akan segera berlangsung. Menurutnya, stabilitas politik sangat berpengaruh terhadap iklim investasi dan pertumbuhan ekonomi. "Dengan iklim yang kondusif, investor akan lebih tertarik masuk, perekonomian pun akan meningkat, dan lapangan kerja akan lebih banyak tercipta," jelas Fatoni.
Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian yang turut hadir dalam acara penghargaan tersebut menyampaikan apresiasi atas kinerja Fatoni. Tito berharap, keberhasilan Fatoni bisa menjadi inspirasi bagi penjabat kepala daerah lainnya di seluruh Indonesia. Dia menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah pusat, provinsi, hingga kabupaten/kota dalam rangka mewujudkan visi dan misi yang selaras demi kesejahteraan rakyat.
Fatoni menegaskan komitmennya untuk terus memberikan kinerja terbaik di mana pun ia bertugas. Melalui berbagai inisiatif dan gerakan yang dicanangkannya, ia berharap dapat mendorong akselerasi pembangunan dan menciptakan dampak positif yang berkelanjutan bagi masyarakat Sumut dan daerah-daerah lainnya di Indonesia. "Kita perlu bersama-sama mendorong gerakan ini sebagai sebuah gerakan besar, untuk menyatukan kekuatan seluruh pemangku kepentingan dan masyarakat dalam menyelesaikan masalah yang ada," kata Fatoni.
Dengan pendekatan yang inovatif dan kolaboratif, Agus Fatoni tidak hanya menjadi teladan bagi Sumatera Utara dan Sumatera Selatan, tetapi juga bagi seluruh penjabat kepala daerah di Indonesia. (*)