Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Partai Golkar Bakal Gelar Pemilihan Ketum Baru, Bagaimana Aturan Mainnya?

image-gnews
Agus Gumiwang Kartasasmita memberikan keterangan setelah usai rapat pleno Partai Golkar di Jakarta, Selama, 13 Agustus 2024. Dok. MPR
Agus Gumiwang Kartasasmita memberikan keterangan setelah usai rapat pleno Partai Golkar di Jakarta, Selama, 13 Agustus 2024. Dok. MPR
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Partai Golkar bakal menggelar pemilihan ketua umum (ketum) yang baru untuk menggantikan Airlangga Hartarto yang mundur pada Sabtu, 10 Agustus 2024. Lantas, bagaimana aturan mainnya?

Ketua Steering Committee Rapimnas dan Munas XI Golkar Adies Kadir mengatakan, acuan yang dijadikan partai berlambang pohon beringin untuk menyaring calon ketua umum ialah Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) organisasi partai.

Menurut Adies, ada sejumlah persyaratan yang diwajibkan kepada calon ketum apabila ingin mencalonkan diri.

Pertama, pernah menjadi pengurus DPP maupun DPD tingkat provinsi. Syarat kedua, telah mendapatkan minimal 30 persen dukungan dari DPD I dan DPD II.

"Nanti diverifikasi steering committee, yang memenuhi syarat bisa mencalonkan," kata Adies dalam konferensi pers persiapan Rapimnas dan Munas XI di Kantor DPP Golkar, Jakarta pada Ahad, 18 Agustus 2024.

Sebaliknya, kata Adies, apabila calon itu tidak memenuhi syarat yang ada di AD/ART maka pencalonannya gagal.

Dia mengungkapkan, jumlah pemegang hak suara dalam pemilihan ketum baru terdiri dari 38 provinsi di DPD I, DPD II sebanyak 508 kabupaten/kota, dan organisasi kemasyarakatan Hasta Karya sebanyak delapan, dan dua organisasi sayap.

Adies mengungkapkan, belum mengetahui siapa saja kader partai yang akan mendaftar sebagai calon ketum. Sebab, menurut dia, Golkar memiliki banyak kader yang berpeluang maju.

"Tunggu saja siapa yang mendaftar. Itu pun nanti melalui verifikasi, saat Munas disaring lagi," katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Diketahui, Munas Golkar awalnya bakal diselenggarakan pada Desember 2024. Namun, Munas akhirnya dipercepat lantaran Airlangga mundur dari jabatannya sebagai Ketum Golkar pada Sabtu, 10 Agustus 2024.

Adapun pelaksanaan Rapimnas dan Munas Golkar bakal dilaksanakan pada 20-21 Agustus 2024 di Jakarta Convention Center atau JCC, Senayan.

Ketua penyelenggara, Bambang Soesatyo alias Bamsoet mengatakan, agenda Rapimnas bakal dihadiri sebanyak 500 peserta, sementara agenda Munas akan mengundang 1.500 peserta.

Golkar juga turut mengundang Presiden Joko Widodo dan Presiden terpilih Prabowo Subianto untuk menghadiri Munas XI.

Agenda Rapimnas, ujar Bamsoet, ialah pengesahan pengunduran diri Ketum Golkar Airlangga Hartarto, pengesahan Pelaksana Tugas (Plt) Ketum Golkar Agus Gumiwang Kartasasmita, dan pengesahan jadwal Munas.

Sementara itu, agenda Munas XI adalah pemilihan ketum Golkar, pembahasan program-program, konsolidasi organisasi, hingga pembahasan rekomendasi dan pernyataan politik partai.

Pilihan Editor: Pendaftaran Calon Ketua Umum Golkar Dibuka Besok, Bahlil Calon Tunggal?

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Bisnis-bisnis Anindya Bakrie, Ketua Umum Kadin Indonesia Versi Munaslub

13 jam lalu

Anindya Bakrie terpilih sebagai Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia dalam Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) Kadin 2024. Tempo/Oyuk Ivani Siagian
Bisnis-bisnis Anindya Bakrie, Ketua Umum Kadin Indonesia Versi Munaslub

Anindya Bakrie Ketua Umum Kadin Indonesia versi Munaslub yang menggeser Arsjad Rasjid. Apa saja bisnis-bisnisnya?


Serba-serbi Kabinet Prabowo: Jumlah Menteri hingga Tanggapan Berbagai Partai

1 hari lalu

Presiden Terpilih sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menyampaikan pidato politik saat Apel Kader Partai Gerindra di Indonesia Arena, Jakarta, Sabtu, 31 Agustus 2024. Dalam kegiatan tersebut, beberapa tokoh partai dan menteri terlihat hadir, di antaranya Presiden RI Joko Widodo, Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin, Menteri BUMN Erick Thohir, Menko Polhukam Hadi Tjahjanto, Menparekraf Sandiaga Uno, Menkes Budi Gunadi Sadikin, dan Kepala Staf Presiden (KSP) Moeldoko, serta sejumlah pemimpin dan petinggi partai politik lainnya. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Serba-serbi Kabinet Prabowo: Jumlah Menteri hingga Tanggapan Berbagai Partai

Isu mengenai susunan menteri dalam kabinet presiden terpilih Prabowo Subianto terus menjadi sorotan


Riza Patria Ketua Tim Pemenangan Ridwan Kamil-Suswono, Ini Alasannya Mundur dari Pilkada Tangsel?

3 hari lalu

Bakal calon wali kota Tangerang Selatan Ahmad Riza Patria (kanan) Bakal calon wakil wali kota Tangerang Selatan Marshel Widianto (kiri) di Basecamp DPP PSI, Wahid Hasyim, Jakarta Pusat pada Senin sore 26 Agustus 2024. TEMPO/ Mochamad Firly Fajrian.
Riza Patria Ketua Tim Pemenangan Ridwan Kamil-Suswono, Ini Alasannya Mundur dari Pilkada Tangsel?

Ahmad Riza Patria dipastikan oleh Ridwan Kamil menjadi Ketua Tim Kampanye Ridwan Kamil-Suswono dalam Pilkada Jakarta 2024. Lantas, bagaimana profilnya?


Alasan Kosgoro Sebut Sejumlah Kadernya Siap Ditunjuk Jadi Menteri Prabowo

3 hari lalu

Anggota Komisi I DPR RI, Dave Laksono
Alasan Kosgoro Sebut Sejumlah Kadernya Siap Ditunjuk Jadi Menteri Prabowo

Kosgoro menyerahkan sepenuhnya nomenklatur maupun jumlah kementerian kepada Prabowo.


Legislator Golkar Sebut Syarat Calon Menlu di Pemerintahan Prabowo, Apa Saja?

3 hari lalu

Anggota Komisi I DPR RI Dave Laksono di Jakarta, Jumat, 13 September 2024. ANTARA/Bagus Ahmad Rizaldi
Legislator Golkar Sebut Syarat Calon Menlu di Pemerintahan Prabowo, Apa Saja?

Legislator Golkar Dave Laksono yakin Prabowo akan memilih sosok terbaik untuk menjadi Menlu.


Catatan Legislator Golkar buat Pemerintahan Prabowo Tentang Kementerian Komunikasi

3 hari lalu

Anggota Komisi I DPR RI, Dave Laksono
Catatan Legislator Golkar buat Pemerintahan Prabowo Tentang Kementerian Komunikasi

Politikus Golkar meminta permasalahan di Kementerian Komunikasi menjadi catatan pemerintahan Prabowo mendatang. Peretasan PDNS dan maraknya judi onlin


Reaksi PKB dan Golkar Soal Wacana Penambahan Jumlah Kementerian di Kabinet Prabowo

4 hari lalu

Ketua DPR Puan Maharani (kiri) bersama Sekretaris Kabinet Pramono Anung menemui Menteri Pertananan sekaligus Presiden terpilih Prabowo Subianto di sela acara kunjungan Paus Fransiskus di Istana Negara, Rabu, 4 September 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Reaksi PKB dan Golkar Soal Wacana Penambahan Jumlah Kementerian di Kabinet Prabowo

Golkar menyatakan penambahan jumlah di kabinet Prabowo mendatang tak akan menjadi masalah jika sesuai dengan kebutuhan.


Golkar Yakini Penambahan Kementerian Tak akan Sebabkan Pembengkakan Anggaran

4 hari lalu

Anggota Komisi I DPR RI, Dave Laksono
Golkar Yakini Penambahan Kementerian Tak akan Sebabkan Pembengkakan Anggaran

Dave Laksono, meyakini kemungkinan presiden menambah jumlah kementerian dengan adanya revisi UU Kementerian Negara, tidak akan membebani APBN


Tanggapan Sederet Tokoh Politik Mengenai Rencana Pertemuan Prabowo dan Megawati

5 hari lalu

Capres - cawapres no urut 02, Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno berserta istrinya Nur Asia Uno berfoto selfie bersama Presiden RI ke-4 dan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri, dan Menteri Puan Maharani menjelang Debat Pilpres 2019 perdana di Jakarta, Kamis, 17 Januari 2019. Sejumlah tokoh mengunggah foto-fotonya menjelang debat di media sosial. Instagram/@Pramonoanungw
Tanggapan Sederet Tokoh Politik Mengenai Rencana Pertemuan Prabowo dan Megawati

Deretan reaksi muncul dari berbagai tokoh tentang wacana pertemuan Prabowo Subianto dan Megawati.


Pilkada Surabaya: Petahana Eri Cahyadi-Armuji Lawan Kotak Kosong, Semua Parpol Mengusung Mereka

6 hari lalu

Pasangan bakal Calon Wali Kota dan Calon Wakil Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dan Armuji. ANTARA/HO-Relawan Eri-Armuji
Pilkada Surabaya: Petahana Eri Cahyadi-Armuji Lawan Kotak Kosong, Semua Parpol Mengusung Mereka

Petahana Kota Surabaya Eri Cahyadi-Armuji akan menghadapi kotak kosong pada Pilkada Surabaya 2024. Ia diusung 18 partai politik.