Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

NIK Miliknya Dicatut Dukung Dharma Pongrekun, Warga Jakarta: Ngeri Konsen Politik Kok Dimanipulasi

Reporter

Editor

Imam Hamdi

image-gnews
Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta memberikan berita acara pleno pelolosan Dharma Pongrekun dan Kun Wardana Abyoto pada tahap verifikasi faktual untuk maju Pilgub DKI Jakarta 2024 di Kantor KPU DKI Jakarta, Salemba, Jakarta Pusat pada Kamis, 15 Agustus 2024. TEMPO/Desty Luthfiani
Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta memberikan berita acara pleno pelolosan Dharma Pongrekun dan Kun Wardana Abyoto pada tahap verifikasi faktual untuk maju Pilgub DKI Jakarta 2024 di Kantor KPU DKI Jakarta, Salemba, Jakarta Pusat pada Kamis, 15 Agustus 2024. TEMPO/Desty Luthfiani
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Raisa Rifat tidak menyangka Nomor Induk Kependudukan (NIK) miliknya dicatut untuk mendukung pasangan Dharma Pongrekun-Kun Wardana sebagai syarat mendaftar di Pilgub Jakarta 2024, melalui jalur independen. 

Perempuan berumur 25 tahun ini semakin takut atas keamanan data miliknya. Apalagi, bobolnya data itu digunakan untuk kepentingan politik. 

"Ngeri sih, konsen politik kok bisa dimanipulasi. Apalagi tercampur dengan isu keamanan data yang udah beberapa kali. Udah banyak orang merasakan data kebobol," kata Raisa saat dihubungi, Jumat 16 Agustus 2024.

Ia mengingat, pada 21 Juli 2024, petugas KPU mendatangi kediamannya di Kelurahan Utan Kayu Selatan. Petugas KPU itu bertujuan melakukan verifikasi faktual. Sebab, NIK milik Ibu dan Kaka Raisa tercantum mendukung Dharma Pongrekun maju di Pilgub DKI Jakarta. Kala itu NIK milik Raisa tidak tercantum.

Kedatangan petugas KPU itu membuat Raisa dan keluarga kaget. Mereka merasa tak pernah menyertakan Kartu Identitas Kependudukan (KTP) untuk mendukung Dharma Pongrekun. "Kenal saja tidak," kata Raisa. 

Petugas KPU itu hanya bertanya. Ia juga tak meminta tanda tangan sebagai bukti bahwa Ibu dan Kaka Raisa tak mendukung. Petugas itu hanya menceritakan, kejadian ini juga dialami orang yang sebelumnya ditemui. "Petugas itu bilang sampai ada yang marah karena namanya dicatut," kata Raisa.

Hari ini, Raisa mendengar pasangan Dharma Pongrekun dan Kun Wardana memenuhi syarat dukungan dan bisa mendaftar di Pilgub Jakarta 2024 lewat jalur independen. Ia lantas mendengar kabar di media sosial, banyak kasus pencatutan NIK mendukung Dharma. Raisa kemudian mengecek NIK miliknya di situs resmi KPU. "Nama saya ada," kata Raisa.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Raisa heran. Padahal, saat 21 Juli lalu, NIK miliknya tak terdafrar dan tak dilakukan verifikasi faktual. Ia mengaku belum mengecek apakah nama Ibu dan Kakanya dicatut. "Saya berencana melaporkan ke situs KPU. Di situ ada aduannya," kata Raisa. 

Tempo sudah mencoba menghubungi Dharma Pongrekun, Ketua Divisi Teknis KPU DKI Doddy Wijaya, dan Ketua Bawaslu Provinsi DKI Jakarta Munandar Nugraha. Namun, ketiganya belum merespons. 

Sejumlah warga Jakarta mengaku menjadi salah satu korban yang identitas Nomor Induk Keluarga (NIK) di Kartu Tanda Penduduknya diduga dicatut sepihak untuk mendukung pasangan calon independen Pilgub Jakarta, Dharma Pongrekun-Kun Wardhana.

Salah satu korban itu yakni eks penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK, Aulia Postiera. Sebelumnya, paslon independen Dharma-Kun dinyatakan lolos verifikasi faktual oleh Komisi Pemilihan Umum atau KPU DKI Jakarta. Paslon ini bisa maju ke Pilkada Jakarta 2024.

Pilihan editor: PDIP Bakal Kumpulkan Bukti KTP yang Diduga Dicatut Dharma Pongrekun untuk Pilgub

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Begini Alasan Pasangan Pramono Anung-Rano Karno Pilih Cak Lontong Jadi Ketua Timses

2 jam lalu

Indro Warkop, Cak Lontong, dan Oki Rengga sebagai juri di Comic 8 Revolution. Foto: Falcon Pictures.
Begini Alasan Pasangan Pramono Anung-Rano Karno Pilih Cak Lontong Jadi Ketua Timses

Pramono Anung menyebut memilih Cak Lontong agar kontestasi pilkada tidak terlalu tegang.


Kata Anies Baswedan Soal Gerakan Anak Abah Tusuk 3 Paslon di Pilgub DKI Jakarta

2 jam lalu

Anies Baswedan menghadiri forum bersama mahasiswa dalam tajuk Anies Baswedan Kembali ke Jogja yang digelar di Pendopo Wisma Kagama, kampus Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta pada Senin 9 September 2024. Tempo/Pribadi Wicaksono
Kata Anies Baswedan Soal Gerakan Anak Abah Tusuk 3 Paslon di Pilgub DKI Jakarta

Anies Baswedan mengatakan semua adalah hak konstitusi, jadi kita hormati, kita hargai setiap pilihan.


Pramono Anung-Rano Karno Bertemu Jusuf Kalla Bahas Solusi Mengatasi Banjir Hingga Kemacetan Jakarta

3 jam lalu

Anggota Dewan Pengarah TKN Jokowi-Ma'ruf, Pramono Anung usai mengikuti rapat evaluasi Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf kediaman pribadi Jusuf Kalla, Jalan Brawijaya Nomor 6, Jakarta Selatan pada Senin malam, 17 Desember 2018. TEMPO/Dewi Nurita
Pramono Anung-Rano Karno Bertemu Jusuf Kalla Bahas Solusi Mengatasi Banjir Hingga Kemacetan Jakarta

Jusuf Kalla menilai, Pramono Anung merupakan sosok pekerja keras.


Ditanya Soal Kemungkinan Masuk Kabinet Prabowo, Anies Baswedan : Jalan ke Kampus Dulu

4 jam lalu

Anies Baswedan menghadiri forum bersama mahasiswa dalam tajuk Anies Baswedan Kembali ke Jogja yang digelar di Pendopo Wisma Kagama, kampus Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta pada Senin 9 September 2024.  Foto: TEMPO| Pribadi Wicaksono.
Ditanya Soal Kemungkinan Masuk Kabinet Prabowo, Anies Baswedan : Jalan ke Kampus Dulu

Anies Baswedan belum mau mengungkap jawaban apakah ia akan terima jika ditawari Prabowo masuk kabinet mendatang. Ia menyebut saat ini masih keliling.


Pramono Anung dan Rano Karno Bertemu Jusuf Kalla Malam Ini

4 jam lalu

Pasangan bakal calon gubernur (Bacagub) dan wakil gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung dan Rano Karno usai pendeklarasian dukungan relawan G-Pro di Rumah Pemenangan G-Pro, Jalan Antasari, Jakarta Selatan, Ahad, 8 September 2024. Relawan G-Pro mendeklarasikan diri untuk memenangkan dan mensosialisasikan program pasangan Pramono Anung dan Rano Karno sebagai Pasangan Calon (Paslon) saat Pilgub DKI Jakarta 2024. TEMPO/Ilham Balindra
Pramono Anung dan Rano Karno Bertemu Jusuf Kalla Malam Ini

Pramono Anung dan Rano Karno yang akan berlaga di Pilkada Jakarta 2024 malam ini berkunjung ke kediaman Jusuf Kalla.


Pengamat Sarankan Komunitas Betawi Tantang Cagub Jakarta Buat Kontrak Politik

5 jam lalu

Ridwan Kamil, Pramono Anung dan Dharma Parengkun. TEMPO, ANTARA
Pengamat Sarankan Komunitas Betawi Tantang Cagub Jakarta Buat Kontrak Politik

Pengamat berkomentar soal manuver tiga paslon di Jakarta dekati masyarakat Betawi.


Batal Jadi Ketua Timses Ridwan Kamil-Suswono, Ahmad Sahroni Sebut Dapat Tugas Lain dari NasDem

8 jam lalu

Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni di Jakarta. ANTARA/Bagus Ahmad Rizaldi
Batal Jadi Ketua Timses Ridwan Kamil-Suswono, Ahmad Sahroni Sebut Dapat Tugas Lain dari NasDem

Belum genap 24 jam, Ahmad Sahroni batal menjadi Ketua Tim Pemenangan Ridwan Kamil-Suswono di Pilkada Jakarta.


Ahok Sebut Suara The Jakmania Cukup Signifikan di Pilkada Jakarta

9 jam lalu

Suporter Persija, The Jakmania menyanyikan yel-yel di Stadion Patriot Chamdrabhaga, Bekasi, Ahad, 5 Juni 2022. The Jakmania memadati Stadion Patriot dimana ini merupakan laga perdana dan persahabatan yang ditonton The Jakmania usai pandemi COVID-19. Tempo/Muhammad Syauqi Amrullah
Ahok Sebut Suara The Jakmania Cukup Signifikan di Pilkada Jakarta

Ahok mengatakan pemilih muda seperti The Jakmania adalah kelompok yang lebih rasional dan kritis.


Alasan Pramono Anung Belum Mau Mundur dari Sekretaris Kabinet Presiden Jokowi

10 jam lalu

Pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung dan Rano Karno menjawab pertanyaan awak media saat Car Free Day (CFD) di kawasan Bundaran HI, Jakarta, Ahad, 8 September 2024.  Kedatangan pasangan bacagub ke CFD ini menggunakan MRT ke stasiun Bundaran HI. TEMPO/Ilham Balindra
Alasan Pramono Anung Belum Mau Mundur dari Sekretaris Kabinet Presiden Jokowi

Pramono Anung mengatakan akan menyampaikan surat pengunduran diri kepada Presiden Jokowi pada 22 September 2024.


Ganjar Pranowo Sebut Gerakan Coblos 3 Paslon Pilkada Jakarta Imbas Ada Ketidakadilan

11 jam lalu

Ketua Bidang Pemerintahan dan Otonomi Daerah Dewan Pimpinan Pusat PDI Perjuangan Ganjar Pranowo memberikan keterangan di Universitas Brawijaya, Kota Malang, Jawa Timur, Jumat 6 September 2024. ANTARA/Ananto Pradana
Ganjar Pranowo Sebut Gerakan Coblos 3 Paslon Pilkada Jakarta Imbas Ada Ketidakadilan

Ganjar Pranowo mengatakan gerakan politik masyarakat akan muncul ketika sesuatu dirasa tidak adil buat mereka.