TEMPO.CO, Jakarta - Partai Solidaritas Indonesia atau PSI resmi mengusung Komisaris Jenderal Ahmad Luthfi untuk maju sebagai calon gubernur Jawa Tengah 2024. Pengusungan Luthfi disertai penyerahan Surat Rekomendasi yang diserahkan langsung Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep.
“Itu kan bentuk dukungan PSI kepada kami. Tinggal kami nanti akselerasi,” kata Luthfi usai acara penyerahan di Jakarta Selatan, Kamis, 15 Agustus 2024.
Namun, Luthfi mengatakan sampai saat ini belum ada calon wakil untuk mendampinginya. Inspektur Jenderal Kementerian Perdagangan ini enggan menjawab apakah Kaesang akan menjadi calon wakilnya.
“Sama Mas Kaesang cocok, sama Mas yang lain juga cocok,” ujarnya.
Kaesang mengatakan pemberian surat rekomendasi kepada 104 calon kepala daerah, termasuk Luthfi dan Ridwan Kamil, telah disetujui oleh Desk Pilkada Dewan Pimpinan Pusat PSI dan dirinya.
“Kami memberikan surat rekomendasi kepada calon kepala daerah di seluruh Indonesia yang sudah disetujui dan difilter langsung oleh desk Pilkada dan tentunya juga saya sebagai Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia,” kata Kaesang usai penyerahan.
Kaesang tidak menjawab apakah dia akan maju Pilkada Jakarta atau Jawa Tengah.
Sebelum resmi didukung PSI, Ahmad Luthfi resmi diusung oleh Partai Gerindra. Sekretaris Jenderal Gerindra Ahmad Muzani mengatakan deklarasi untuk Ahmad Luthfi diputuskan oleh Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto.
“Jawa Tengah, Pak Prabowo putuskan adalah Irjen Polisi Ahmad Luthfi menjadi calon gubernur Provinsi Jawa Tengah,” kata Muzani di Kompleks Parlemen DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, Senin, 22 Juli 2024.
Muzani mengatakan keputusan mengusung Ahmad Luthfi sudah dikomunikasikan dengan partai-partai Koalisi Indonesia Maju. Namun ia mengatakan Prabowo belum memutuskan siapa yang akan mendampingi Luthfi.
Ahmad Luthfi merupakan bekas Kapolda Jawa Tengah sejak 1 Mei 2020 hingga ditarik ke Jakarta pada 26 Juli 2024. Ia merupakan Kapolda terlama di Jawa Tengah, atau menjabat 4 tahun lebih. Sebelumnya, sejak 2018 ia menjadi Wakapolda Jateng.
Pria kelahiran Surabaya, 22 November 1966 ini, sudah lama kenal dengan Presiden Jokowi. Ia menjadi Wakapolresta Surakarta saat Jokowi menjadi Wali Kota Solo, sementara Listyo Sigit Prabowo yang kini menjadi Kapolri, menjabat sebagai Kapolresta-nya.Kedekatan Ahmad Luthfi dengan Jokowi tersebut belakangan menjadi salah satu alasan bagi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) meliriknya maju sebagai calon Gubernur pada Pilkada 2024.
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan alias Zulhas, yang juga Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), mengaku sudah kenal lama dengan Lutfi. Bahkan, PAN mencalonkan dia maju di Pilkada Jateng 2024.
“Jateng kan tugasnya Pak Luthfi, saya sudah dukung Pak Luthfi nanti. Pak Luthfi itu sekarang Kapolda,” kata Zulhas di Kantor DPP PAN, Jakarta, Senin, 3 Juni 2024.
Selain didukung PAN, nama Ahmad Luthfi juga telah masuk dalam radar Partai Golkar untuk diajukan dalam pemilihan gubernur atau Pilgub Jateng 2024.
Pilihan Editor: Komentar Bobby Nasution Usai Dapat Rekomendasi dari Adik Iparnya Kaesang PSI