TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo menganugerahkan tanda jasa dan tanda kehormatan kepada 64 orang, mulai dari anggota Kabinet Indonesia Maju hingga ketua umum partai politik. Jokowi menyematkan gelar tanda jasa dan tanda kehormatan tersebut di Istana Negara, Jakarta, Rabu, 14 Agustus 2024. Mereka yang menerima penghargaan itu di antaranya Prabowo Subianto, Surya Paloh, dan Bahlil Lahadalia.
Pemberian tanda jasa dan tanda kehormatan ini merupakan rangkaian peringatan Hari Kemerdekaan ke-79 Republik Indonesia. Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan yang juga Ketua Dewan Gelar Tanda Jasa dan Tanda Kehoramatan, Hadi Tjahjanto, mengatakan tokoh-tokoh yang menerima gelar tersebut sudah memenuhi syarat untuk menerima tanda jasa dan tanda kehormatan sesuai dengan ketentuan undang-undang. Penentuan penerima gelar tersebut diputuskan melalui sidang Dewan Gelar Tanda Jasa dan Tanda Kehoramatan.
"Pemberian tanda jasa dan tanda kehormatan ini diberikan kepada para menteri, wakil menteri, dan pejabat lainnya atas pengabdian selama masa kerja dalam pemerintahan Bapak Presiden Joko Widodo," kata Hadi di Ibu Kota Nusantara, Kalimantan Timur, Senin lalu.
Jenis gelar tanda jasa dan tanda kehormatan yang disematkan oleh Presiden Jokowi itu antara lain Medali Kepeloporan, Bintang Republik Indonesia Utama, Bintang Mahaputera Adipradana, Bintang Mahaputera Utama, Bintang Mahaputera Pratama, Bintang Mahaputera Nararya, Bintang Mahaputera. Bintang Jasa Pratama, serta Bintang Budaya Parama Dharma.
Medali Kepeloporan adalah tanda jasa yang diberikan oleh presiden kepada seorang perintis, penemu, maupun pengembang suatu karya atau bidang yang bermanfaat bagi bangsa, negara, dan pembangunan Indonesia. Bintang Republik Indonesia Utama adalah tanda kehormatan bintang RI kelas III yang diberikan untuk menghargai mereka yang secara luar biasa menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Bintang Mahaputera Adipradana merupakan kelas kedua dari tanda kehormatan Bintang Mahaputera yang diberikan kepada mereka yang secara luar biasa menjaga keutuhan, kelangsungan, dan kejayaan NKRI. Bintang Mahaputera Utama merupakan kelas ketiga dari Bintang Mahaputera yang diberikan kepada mereka yang secara luar biasa menjaga keutuhan, kelangsungan, dan kejayaan NKRI.
Bintang Mahaputera Pratama merupakan tanda kehormatan Bintang Mahaputera kelas IV yang diberikan kepada mereka yang secara luar biasa menjaga keutuhan, kelangsungan, dan kejayaan NKRI. Bintang Mahaputera Nararya merupakan tanda kehormatan Bintang Mahaputera kelas III yang diberikan kepada mereka yang secara luar biasa menjaga keutuhan, kelangsungan, dan kejayaan NKRI.
Bintang Mahaputera adalah tanda kehormatan tertinggi kedua dari pemerintah RI yang diberikan kepada mereka yang secara luar biasa menjaga keutuhan, kelangsungan, dan kejayaan NKRI. Bintang Jasa Pratama adalah tanda kehormatan yang diberikan oleh pemerintah RI untuk menghormati seseorang atas jasa dan perjuangannya. Selanjutnya, Bintang Budaya Parama Dharma adalah tanda kehormatan yang dianugerahkan oleh pemerintah RI untuk menghormati seseorang atas jasanya di bidang kebudayaan.
Berikut daftar penerima gelar tanda jasa dan tanda kehormatan:
Medali Kepeloporan:
-Pendiri media Group sekaligus Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh.
Bintang Republik Indonesia Utama:
-Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan.
-Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto
Bintang Mahaputera Adipradana:
-Menteri Pertahanan Prabowo Subianto
-Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Hadi Tjahjanto
-Ketua MPR Bambang Soesatyo
-Mantan Panglima TNI (Purn) Jenderal Andika Perkasa
-Mantan Panglima TNI (Purn) Laksamana Yudo Margono
-Wakil Ketua DPR Lodewijk F. Paulus
-Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad
-Wakil Ketua DPR Rachmad Gobel
-Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir
-Menteri Investasi Bahlil Lahadalia
-Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Nadiem Anwar Makarim
-Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziah
-Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita
-Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Arifin Tasrif
-Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal, Abdul Halim Iskandar
-Menteri PPN/Kepala Bapenas Suharso Monoarfa
-Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki
-Menteri PPPA I Gusti Ayu Bintang Puspayoga
-Jaksa Agung Sanitiar Burhanuddin
-Anggota Dewan Pertimbangan Presiden, Muhammad Luthfi Al Yahya
-Anggota Dewan Pertimbangan Presiden, Putri Kus Wisnu Wardani
-Gubernur Lemhanas Agus Widjojo
Bintang Mahaputera Utama:
-Menteri Pariwisata Sandiaga Salahuddin Uno
-Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas
-Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin
-Menteri Sosial Tri Rismaharini
-Menteri Kelautan dan Prikanan, Sakti Wahyu Trenggono
-Mantan Kepala Staf Angkatan Darat (Purn) Jenderal Dudung Abdurachman
-Mantan Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal (Purn) Fadjar Prasetyo
Bintang Mahaputera Pratama:
-Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Azwar Anas
-Menteri Komunikasi dan Informatika, Budi Arie Setiadi
Bintang Mahaputera Nararya:
-Menteri Agraria dan Tata Ruang, Agus Harimurti Yudhoyono
-Wakil Ketua MPR, Ahmad Basarah
-Wakil Ketua MPR, Ahmad Muzani
-Wakil Ketua MPR, Lestari Moerdijat
-Wakil Ketua MPR, Jazilul Fawaid
-Wakil Ketua DPD, Nono Sampono
-Wakil Ketua DPD, Sultan Baktiar Najamudin
-Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo
-Ketua Umum Kongres Wanita Indonesia, Sri Woerjaningsih
-Peneliti Ahli Utama Badan Riset Nasional, Yohanes Purwanto
Bintang Mahaputera:
-Mantan Kepala Polri (Purn) Jenderal Idham Aziz
Bintang Jasa Utama:
-Wakil Menteri Perdagangan, Jerry Sambuaga
-Wakil Ketua MPR, Yandri Susanto
-Anggota Dewan Pertimbangan Presiden, Gandi Sulistyanto
-Wakil Menteri Dalam Negeri, John Wempi Wetipo
-Wakil Menteri Keuangan, Suahasil Nazara
-Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Alue Dohong
-Wakil Menteri BUMN II, Kartika Wirjoatmodjo
-Wakil Menteri Pariwisata, Angela Tanoesoedibjo
-Ketua Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban, Hasto Atmojo
-Kepala BP2MI 2014-2019, Nusron Wahid.
-CEO dan Founder PT DCI Indoneisa Tbk, Otto Toto Sugiri
Bintang Jasa Pratama:
-Wakil Menteri Pertahanan, Herindra
-Wakil Menteri Luar Negeri Pahala, Nugraha Mansury
-Wakil Menteri Kesehatan, Dante Saksono Harbuwono
-Wakil Menteri Pertanian, Harvick Hasnul Qolby
-Ketua Dokter Kepresidenan 2016-2020, Abdul Aziz Rani
-Staf Khusus Presiden Bidang Ekonomi, Arif Budimanta
Bintang Budaya Parama Dharma:
-Alm KH Ali Manshur Shiddiq (Pecipta Solawat Badar)
-Alm Djauhar Zaharsyah Fahrudin Roesli (Seniman kebudayaan)
Pilihan Editor: Jenderal Kehormatan yang Tidak Terhormat
