TEMPO.CO, Jakarta - Pakar hukum tata negara dari Universitas Andalas Feri Amsari mengatakan pengunduran diri Airlangga Hartarto dari kursi ketua umum Golkar masih misteri. Apalagi, di tangan Airlangga, Golkar dianggap cukup berhasil di Pemilu 2024.
“Masih misteri ya, alasan apa dia mundur tidak dikemukakan” ujar Feri saat ditemui di Rumah Belajar ICW, Kalibata, Jakarta Selatan, Selasa, 13 Agustus 2024.
Feri menyoroti terdapat beberapa keberhasilan Partai Golkar selama dipimpin Airlangga dalam Pemilu 2024. Golkar meraih 102 kursi DPR, dan ribuankursi di berbagai provinsi, kebupaten, kota "Itu capaian yang luar biasa” ujar Feri.
Melihat berbagai capaian itu, menurut Feri, tidak ada alasan signifikan yang membuat Airlangga harus mundur. Feri menduga terdapat tekanan yang didapatkan Airlangga yang memaksa dia untuk mundur. Hengkangnya Airlangga dari kursi ketua umum Golkar, menurut Feri, membuka jalan bagi orang-orang tertentu untuk menguasai partai yang identik dengan warna kuning tersebut.
“Dugaan itu kian mengarah ketika beberapa anggota Partai Golkar menyatakan bahwa Pak Jokowi cukup layak untuk memimpin partai Golkar” ujar Feri.
Dia mengatakan, Presiden Jokowi mungkin saja mengisi posisi sebagai ketua umum Golkar. Ini mengingat dalam hitungan kurang dari 100 hari, akan Jokowi akan menjadi mantan presiden. Karena itu, Jokowi harus menjadi bagian dari elite partai politik agar bisa berpatisipasi dalam permainan politik di kemudian hari.
“Memang upaya ini adalah bagian upaya untuk merebut Partai Golkar sebagai perahu besar penting setelah Pak Jokowi pensiun, karena dengan perahu besar dia masih memiliki bargaining politik tertentu” kata Feri.
Airlangga mengundurkan diri sebagai ketua umum Golkar pada Sabtu, 10 Agustus 2024. Koordinator Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana, membantah mundurnya Airlangga ada sangkut pautnya dengan Presiden Jokowi. “Jadi tidak ada kaitannya sama sekali dengan Presiden,” kata Ari melalui pesan singkat kepada Tempo pada Senin, 12 Agustus 2024.
MAULANI MULIANINGSIH | DANIEL FAJRI
Pilihan Editor: Kandidat Kuat Gantikan Airlangga Hartarto, Ini Sederet Fakta Agus Gumiwang