TEMPO.CO, Jakarta - Anggota Dewan Syuro aktif Belasan dan mantan anggota Dewan Syuro Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) berencana mendatangi kantor Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), pada Jumat siang, 9 Agustus 2024. Mereka berencana melakukan audiensi dengan Pansus hubungan PKB-PBNU.
Para Dewan Syuro ini sebelumnya telah mengirimkan surat ke PBNU dengan harapan bisa diundang Pansus PKB bentukan PBNU. Mereka ingin menambahkan bukti mengenai kondisi PKB di bawah kepemimpinan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.
Wakil Sekjen PBNU Faisal Saimima membenarkan rencana kehadiran tersebut. “Iya para kiai anggota Dewan Syuro ini telah memberitahu kami. Insya Allah besok mereka akan kami terima di lantai lima gedung PBNU,” kata dia melalui keterangan tertulis pada Kamis malam, 8 Agustus 2024.
Total anggota Dewan Syuro PKB yang hadir berjumlah 12 orang. Umumnya, mereka berasal dari Dewan Pengurus Cabang (DPC) PKB di Jawa. Mereka terdiri dari lima orang pengurus yang masih aktif, dan empat orang mantan pengurus PKB.
Para kiai ini akan curhat kepada tim PBNU mengenai kondisi PKB pasca kepemimpinan Gus Dur. Menurut mereka, setelah Gus Dur tak lagi memimpin PKB kewenangan Dewan Syuro terus disingkirkan. Akibatnya, Dewan Syuro kini tidak lagi memegang posisi sentral di partai bentukan PBNU itu.
Menurut Faisal, kedatangan para anggota Dewan Syuro PKB ini akan menjadi masukan bagi PBNU dalam menyebarkan sepak terjang PKB di bawah kepemimpinan Muhaimin.
Sebelumnya PBNU telah mengundang dua orang mantan petinggi PKB untuk memberikan data terkait kondisi PKB. Keduanya yakni mantan Sekjen PKB Lukman Edy dan mantan politisi PKB Effendy Choirie.
Pilihan editor: Prioritaskan Jaminan Kesehatan, Bupati Batanghari Terima Penghargaan dari Wapres