INFO NASIONAL - PT Adhi Karya (Persero) Tbk. melalui anak usahanya, PT Adhi Persada Beton (APB) meraih penghargaan Zero Accident dari PT Freeport Indonesia pada Juni 2024. Penghargaan ini diberikan kepada pabrik beton siap pakai (Ready Mix Concrete) milik APB yang berlokasi di Batching Plant Smelter Manyar, Gresik, sebagai pengakuan atas pencapaian Jam Kerja Aman tanpa Lost Time Injury (LTI) selama 794.708 jam. Pencapaian ini juga memberikan kontribusi signifikan terhadap Proyek Smelter PT Freeport Indonesia yang berhasil mencapai 50 juta jam kerja aman tanpa LTI.
LTI, atau Lost Time Injury, adalah istilah dalam manajemen keselamatan kerja yang mengacu pada cedera yang menyebabkan seorang pekerja tidak dapat hadir di tempat kerja selama satu hari penuh atau lebih setelah terjadinya kecelakaan. Metrik ini penting dalam menilai kinerja keselamatan di tempat kerja, karena mencerminkan tingkat keparahan cedera yang berdampak pada produktivitas dan operasi normal.
Baca juga:
Direktur Utama APB, Johan Arifin, mengungkapkan bahwa pencapaian ini merupakan hasil kerja keras tim yang mengutamakan keselamatan sebagai prioritas utama. “Pencapaian ini adalah buah dari kerja keras tim kami yang selalu mengedepankan komitmen bersama untuk keselamatan. Kami memiliki semangat yang sama dalam bekerja yakni Safety is Our Spirit. Kesehatan dan keselamatan kerja merupakan hal utama bagi kami,” ujarnya.
Sebagai salah satu anak usaha Badan Usaha Milik Negara (BUMN) ADHI, APB melayani kebutuhan beton precast dan ready mix di seluruh wilayah Indonesia. Dengan pencapaian Zero Accident ini, APB menunjukkan komitmennya terhadap standar keselamatan kerja yang tinggi serta berkontribusi pada keberhasilan proyek-proyek besar seperti Proyek Smelter di Manyar, Gresik.
Penghargaan ini tidak hanya mencerminkan dedikasi APB terhadap keselamatan kerja tetapi juga menegaskan peran pentingnya dalam mendukung proyek-proyek besar dengan standar keselamatan yang sangat baik. Keberhasilan ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi industri konstruksi dan beton di Indonesia untuk terus meningkatkan standar keselamatan kerja demi mencapai lingkungan kerja yang lebih aman dan produktif.(*)