Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

RS Omni Sudah Maksimal Tangani Jayed

image-gnews
TEMPO/Tri Handiyatno
TEMPO/Tri Handiyatno
Iklan

RS OmniTEMPO Interaktif, Jakarta: Pimpinan Rumah Sakit Omni Internasional Tangerang, Banten, mengatakan sudah memberi pelayanan dan penanganan maksimal terhadap bayi kembar Jayed dan Jayden yang lahir prematur 24 Mei 2008. Penanganan maksimal itu, nyawa kedua bayi bersama ibunya, Juliana, bisa diselamatkan.

Demikian keterangan pers Direktur RS Omni, dr Bina Ratna di Jakarta, Minggu (14/6). Ia menanggapi informasi yang berkembang menyangkut keluhan Juliana bahwa Jayed disebutkan mengalami kebutaan. Melalui pengacara O.C. Kaligis, Juliana mengadukan Fredy Linawal, dokter spesialis mata RS Omni ke Polda Metro Jaya pada 10 Juni lalu.

Fredy dituduh melanggar Pasal 360 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana tentang kelalaian yang mengakibatkan kecacatan orang lain. Satu di antara bayi kembar itu buta, diduga akibat terapi inkubator. "Kami sudah menyiapkan serangkaian bukti," kata Kaligis, yang juga pengacara Prita Mulyasari, penulis surat elektronik yang diadukan mencemarkan nama baik oleh RS Omni.

Menurut Bina, Jayed dan Jayden lahir sebelum waktu kelahiran normal karena Juliana sudah mengalami pecah ketuban sehingga bayi harus dilahirkan. Kelahiran bayi prematur seperti itu, kata Bina, menghadapi berbagai risiko, apalagi kalau sampai mempertahankan posisi bayi dalam kandungan dengan harapan bisa lahir normal.

Dalam kasus Jayed dan Jayden, Bina menjelaskan, dokter kandungan yang menangani proses persalinan menghadapi dua masalah sekaligus. Pertama, bayi tersebut harus lahir prematur, kedua, bayi yang akan lahir ikembar sehingga standar yang diberikan dengan skala prioritas adalah bagaimana menyelamatkan nyawa kedua bayi bersama ibunya.

"Bayi yang lahir secara prematur jelas tidak sempurna. Umumnya, paru-paru mereka tidak berfungsi sempurna dan perlu dibantu dengan teraphy incubator," kata Bina.

Karena itu, Jayed dan Jayden harus diberi teraphy incubator selama 40 hari sampai bisa melewati keadaan gawat darurat. Keadaan gawat darurat itu sangat dipengaruhi daya tahan tubuh bayi bersangkutan. "Di rumah sakit mana pun, tindakan seperti ini pasti dilakukan oleh seorang dokter," katanya.

Mengenai adanya problem pada mata bayi ini, menurut Bina, sudah pernah dikomunikasikan dengan Juliana. Ketika Jayed dan Jayden hendak dibawa pulang sehari sebelum waktu yang ditentukan, sudah disampaikan bahwa kedua bayi tersebut harus dibawa kembali ke rumah sakit keesokan harinya (7 Juli 2008) untuk berkonsultasi dengan dokter spesialis mata rentina anak di RS Omni. Namun saran ini tidak dipenuhi

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Bina mengaku menerima klaim dari Juliana pada April 2009. Atas dasar kemanusian di mana dokter dan rumah sakit sebagai menyedia layanan kesehatan, sudah melakukan langkah mediasi untuk menjelaskan persoalan yang dihadapi.

"Kami sangat memahami kepedihan yang dirasakan oleh Ibu Juliana, namun perlu dipahami bahwa tidak seorang dokter pun ingin mencelakakan pasiennya. Dengan bisa menyelamatkan nyawa kedua bayi dan ibunya, sungguh membahagiakan kita karena sesungguhnya bayi itu masih perlu proses normal dalam kandungan ibundanya," kata Bina.

RS Omni pernah mengundang Juliana untuk datang ke rumah sakit guna membicarakan permasalahan dengan dokter spesialis kandungan yang menangani kelahiran anaknya, namun Juliana tidak hadir.

Dokter kandungan didampingi menajemen RS Omni kemudian berinisiatif mengunjungi kediaman yang bersangkutan, namun mediasi ini mengalami kebuntuan karena Juliana sudah membawa persoalan ke pengacara. "Sampai di sini kami buntu," katanya. Bina menyatakan tidak lari dari tanggung jawab, kalau memang ada kelalaian dari dokter di rumah sakit ini.

Menyangkut persoalan Prita, Bina kembali menegaskan bahwa pihaknya sudah pernah melakukan pendekatan kekeluargaan sebelum masuk ke ranah hukum. Namun, karena masalah ini sudah terlanjur ke jalur hukum, Bina berharap masyarakat memberi kesempatan kepada penegak hukum untuk menuntaskan kasus ini. "Mari kita hormati proses hukum yang berjalan. Apapun keputusannya, kami pun siap menerimanya," kata Bina.

ANTARA | ELIK

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Staf Tuding CNN Jadi Corong Israel dalam Genosida Gaza: Ini Malpraktik Jurnalistik!

53 hari lalu

Kantor CNN di Atlanta, AS. Flicker/Hyku
Staf Tuding CNN Jadi Corong Israel dalam Genosida Gaza: Ini Malpraktik Jurnalistik!

CNN menghadapi reaksi keras dari stafnya sendiri atas kebijakan editorial yang menurut mereka hanya menjadi corong propaganda Israel di Gaza


RSHS Bandung Buka Suara Usai Viral Pasien Cabut Gigi Bungsu Meninggal

16 Desember 2023

Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung. (rshs.or.id)
RSHS Bandung Buka Suara Usai Viral Pasien Cabut Gigi Bungsu Meninggal

Seorang warga menuding terjadi malpraktik hingga menewaskan pasien di Rumah Sakit Umum Pusat dr. Hasan Sadikin atau RSHS Bandung.


Usut Dugaan Malpraktik terhadap Nanie Darham, Polisi Gandeng Majelis Kehormatan Disiplin Kedokteran

6 Desember 2023

Makam Nanie Darham yang meninggal pada 21 Oktober 2023. Foto: Instagram/@indriedarham
Usut Dugaan Malpraktik terhadap Nanie Darham, Polisi Gandeng Majelis Kehormatan Disiplin Kedokteran

Polisi masih mengusut dugaan malpraktik yang menyebabkan aktris Nanie Darham meninggal.


Dugaan Malpraktik, Klinik Operasi Sedot Lemak Artis Nanie Darham Tutup Keterangan

28 November 2023

Suasana The Clinic Beautylosophy di Cipete Utara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, pada Senin 27 November 2023, tempat klinik aktris Nanie Darham meninggal dunia diduga karena Malpraktik saat sedot lemak. TEMPO/Advist Khoirunikmah
Dugaan Malpraktik, Klinik Operasi Sedot Lemak Artis Nanie Darham Tutup Keterangan

Tudingan malpraktik membuat The Clinic Beautylosophy di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, tengah mendapat sorotan.


Bahaya Liposuction atau Sedot Lemak yang Merenggut Nyawa Selebritas Nanie Darham

26 November 2023

Makam Nanie Darham yang meninggal pada 21 Oktober 2023. Foto: Instagram/@indriedarham
Bahaya Liposuction atau Sedot Lemak yang Merenggut Nyawa Selebritas Nanie Darham

Selebritas Nanie Darham meninggal sebagai korban malpraktik operasi sedot lemak. Ini bahaya liposuction


Nanie Darham Meninggal Usai Operasi Sedot Lemak, Polisi Periksa 3 Dokter atas Dugaan Malpraktik

26 November 2023

Makam Nanie Darham yang meninggal pada 21 Oktober 2023. Foto: Instagram/@indriedarham
Nanie Darham Meninggal Usai Operasi Sedot Lemak, Polisi Periksa 3 Dokter atas Dugaan Malpraktik

Jenazah Nanie Darham saat ini menjalani autopsi di RS Polri Kramat Jati. Ada dugaan malpraktik dalam operasi sedot lemak.


Aktris Nanie Darham Meninggal Usai Operasi Sedot Lemak, Keluarga Lapor Polisi

25 November 2023

Makam Nanie Darham yang meninggal pada 21 Oktober 2023. Foto: Instagram/@indriedarham
Aktris Nanie Darham Meninggal Usai Operasi Sedot Lemak, Keluarga Lapor Polisi

Aktris Nanie Darham meninggal usai menjalani operasi sedot lemak. Keluarga melapor dugaan malpraktik ke polisi.


Dugaan Malpraktik, Nanie Darham Meninggal Setelah Sedot Lemak

25 November 2023

Makam Nanie Darham yang meninggal pada 21 Oktober 2023. Foto: Instagram/@indriedarham
Dugaan Malpraktik, Nanie Darham Meninggal Setelah Sedot Lemak

Polisi memeriksa 11 saksi untuk menyelidiki kasus kematian Nanie Darham akibat menjalani operasi sedot lemak.


Kronologi Bayi Alami Bocor Usus Saat Lahir di RS Hermina Podomoro, Diduga Terjadi Malpraktik

24 November 2023

Ilustrasi bayi tidur. Foto: Unsplash.com/Hessam Nabavi
Kronologi Bayi Alami Bocor Usus Saat Lahir di RS Hermina Podomoro, Diduga Terjadi Malpraktik

Ibu dari bayi yang mengalami bocor usus bersama kuasa hukumnya telah meminta pertanggungjawaban RS Hermina Podomoro atas dugaan malpraktik tersebut.


Asosiasi Rumah Sakit Swasta Indonesia Bicara Soal Malpraktik: Tidak Mudah

26 Oktober 2023

Dengan menunjukan pin anti kriminalisasi para dokter melakukan aksi solidaritas menolak kriminalisasi di Bundaran HI, Jakarta (27/11). Aksi tersebut sebagai keprihatinan atas vonis dr Ayu dan kedua rekannya yang melakukan malpraktik.   TEMPO/Dasril Roszandi
Asosiasi Rumah Sakit Swasta Indonesia Bicara Soal Malpraktik: Tidak Mudah

Kasus dugaan malpraktik yang saat ini sedang diselidiki kepolisian antara lain adalah yang terjadi di Rumah Sakit Kartika Husada, Jatiasih, Bekasi.