Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Aliansi Pejuang Pemikir Minta Jokowi Keluarkan Aturan Netralitas Aparat Jelang Pemilu 2024

image-gnews
Ilustrasi Pemilu. ANTARA
Ilustrasi Pemilu. ANTARA
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Aliansi Pejuang Pemikir-Pemikir Pejuang mendeklarasikan Maklumat Penegakan Demokrasi. Isu utama yang dibawa dalam maklumat itu adalah melawan pencalonan Gibran Rakabuming Raka menjadi bakal calon wakil presiden. 

Koordinator Aliansi Pejuang Pemikir-Pemikir Pejuang, Teguh Indrayana mengatakan, aliansinya itu diisi oleh para akademisi, budayawan, politikus dan beberapa kelompok masyarakat lainnya. Maklumat yang dideklarasikan itu, meminta kepada Presiden Jokowi untuk menjaga netralitas dalam pelaksanaan Pemilu 2024

"Kami mendesak Presiden selaku kepala negara mengeluarkan peraturan hukum formil yang mengatur tentang netralitas Aparatur Negara yang disertai dengan sanksi yang tegas terhadap setiap pelanggaran yang terjadi," kata Teguh di Hotel Ambhara, Jakarta Selatan, Minggu 19 November 2023. 

Teguh meminta, semua aparatur penyelenggara negara seperti Mahkamah Konstitusi, TNI/Polri, Aparatur Sipil Negara, penyelenggara pemilu dan pejabat lembaga tinggi negara harus bersikap netral. 

"Kalau pemilu fair benar, itu kami nggak kuatir. (Tapi) Anda lihat eskalasi semakin meningkat, netralitas kurang, sehingga kami khawatir," kata Teguh. 

Teguh mengambil contoh penetapan Gibran Rakabuming Raka yang diloloskan menjadi bakal calon wakil presiden. Menurutnya, itu merupakan salah satu bentuk ketidaknetralan aparatur negara. 

"Kami memiliki persepsi yang sama, jadi demokrasi kita memang sedang tidak baik-baik saja, ini mungkin diawali dengan Mahkamah Konstitusi yang melacurkan diri," kata Teguh. 

Teguh mengatakan, komitmen menjaga netralitas dan independensi Aparatur penyelenggara negara harus diwujudkan dalam bentuk tindakan kongkrit, bukan hanya sekedar retorika dan lips service belaka. 

"Netralitas adalah pilar utama tegaknya demokrasi di Indonesia," katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ditempat yang sama, pakar politik LIPI Ikrar Nusa Bhakti mengatakan, dengan adanya maklumat itu diharapkan mampu mengembalikan jalannya demokrasi di Indonesia. 

"Kalau dari saya sendiri yang kami perjuangkan adalah mengembalikan agar demokrasi itu bisa berjalan di dalam relnya," kata Ikrar. 

Menurut Mantan Duta Besar RI untuk Tunisia itu, saat ini Presiden Jokowi dan keluarganya sedang mengeluarkan jalan demokrasi dari relnya.

"Yang sekarang dilakukan oleh Jokowi dan keluarganya itu adalah mengeluarkan demokrasi itu dari relnya, sehingga kemudian jalannya demokrasi menabrak Undang-undang, konstitusi, kemudian meniadakan moral dan etika di dalam politik," kata Ikrar. 

Selain itu, kata Ikrar, dibangun pula narasi-narasi yang seolah anak muda harus diberikan kesempatan untuk maju. 

"Politik yang mem-brainwash pikiran anak-anak muda seakan-akan kita yang mengkritik Gibran, anti demokrasi. Jadi Itulah framing yang dilakukan oleh kelompok mereka," kata Ikrar.

Pilihan Editor: Prabowo Sempat Joget Bareng saat Terima Dukungan dari Relawan Matahari Pagi

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Kutuk Serangan Israel ke Lebanon, Jokowi: Pasukan Perdamaian Kok Ikut Diserang

34 detik lalu

Pasukan Satgas TNI UNIFIL berdiri di dekat kendaraan mereka di desa Kfar Kila dekat perbatasan dengan Israel, Lebanon selatan, 8 Oktober 2023. REUTERS/Aziz Taher
Kutuk Serangan Israel ke Lebanon, Jokowi: Pasukan Perdamaian Kok Ikut Diserang

Presiden Jokowi menegaskan bahwa Indonesia mengutuk serangan Israel ke sejumlah titik di Timur Tengah.


Daftar Menteri Ekonomi Jokowi yang Tidak Dipanggil Prabowo

48 menit lalu

Prabowo Subianto setelah menerima calon menteri di kediamannya di Jalan Kertanegara IV, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin, 14 Oktober 2024. [Tempo/Eka Yudha Saputra]
Daftar Menteri Ekonomi Jokowi yang Tidak Dipanggil Prabowo

Enam menteri ekonomi era Jokowi tidak dipanggil Prabowo untuk menjadi calon menteri di pemerintahan akan datang.


Profil Herindra, Calon Kepala BIN yang Bakal Gantikan Budi Gunawan

54 menit lalu

Wakil Menteri Pertahanan Muhammad Herindra saat mengikuti rapat kerja dengan Komisi I DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis, 6 Juni 2024. Rapat tersebut membahas persetujuan penerimaan hibah Alpalhankan dari luar negeri. TEMPO/M Taufan Rengganis
Profil Herindra, Calon Kepala BIN yang Bakal Gantikan Budi Gunawan

Presiden Jokowi memberhentikan Budi Gunawan sebagai Kepala BIN dan mengajukan Herindra sebagai calon penggantinya. Berikut profil Herindra.


Jokowi Bicara ke Prabowo soal Pemberhentian Budi Gunawan sebagai Kepala BIN

56 menit lalu

Kepala Badan Intelijen Negara atau BIN, Budi Gunawan dalam acara Sumpah Prasetia Perwira Intelijen Negara pada Rabu, 31 Juli 2024 di Smart Campus Sekolah Tinggi Intelijen Negara atau STIN. Sumber: Humas STIN
Jokowi Bicara ke Prabowo soal Pemberhentian Budi Gunawan sebagai Kepala BIN

Jokowi mengusulkan nama Muhammad Herindra sebagai Kepala BIN ke DPR.


Begini Cara Akun Anonim Gaungkan Tagar Terima Kasih Jokowi di Media Sosial Menjelang Jokowi Lengser

1 jam lalu

Presiden Jokowi berterima kasih kepada konglomerat Aguan Sugianto saat meresmikan Bandara Singkawang, Kota Singkawang Kalimantan Barat, pada Rabu, 20 Maret 2024. Foto Tangkap Layar YouTube Sekretariat Presiden
Begini Cara Akun Anonim Gaungkan Tagar Terima Kasih Jokowi di Media Sosial Menjelang Jokowi Lengser

Menjelang berakhirnya masa jabatan Presiden Jokowi, akun-akun anonim yang menggaungkan tagar terimakasih Jokowi bermunculan di media sosial.


Profil Kabinet Prabowo: 17 Eks Menteri Jokowi, 15 Tokoh Partai, 7 Birokrat, serta Pengusaha, Akademisi dan Aktivis

1 jam lalu

Prabowo Subianto setelah menerima calon menteri di kediamannya di Jalan Kertanegara IV, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin, 14 Oktober 2024. [Tempo/Eka Yudha Saputra]
Profil Kabinet Prabowo: 17 Eks Menteri Jokowi, 15 Tokoh Partai, 7 Birokrat, serta Pengusaha, Akademisi dan Aktivis

Prabowo cukup lama memantau para calon menterinya, berdiskusi, dan menyatakan keinginannya menjadikan mereka masuk kabinetnya.


Jokowi Berhentikan Budi Gunawan sebagai Kepala BIN, Ajukan Herindra ke DPR

2 jam lalu

Budi Gunawan. Dok. BIN
Jokowi Berhentikan Budi Gunawan sebagai Kepala BIN, Ajukan Herindra ke DPR

Istana mengonfirmasi Presiden Jokowi memberhentikan Budi Gunawan sebagai Kepala BIN.


Hasan Nasbi Disebut Instruksikan Pejabat Pemerintah Kampanyekan Narasi Keberhasilan Jokowi

2 jam lalu

Kepala Kantor Komunikasi Presiden Hasan Nasbi di Istana Kepresidenan Jakarta pada Kamis, 22 Agustus 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Hasan Nasbi Disebut Instruksikan Pejabat Pemerintah Kampanyekan Narasi Keberhasilan Jokowi

Atas perintah Jokowi, Hasan Nasbi memimpin kampanye narasi keberhasilan pemerintah selama sepuluh tahun terakhir.


Begini Siasat Panitia Menyeleksi Capim KPK

3 jam lalu

Presiden Jokowi menerima panitia seleksi Komisi Pemberantasan Korupsi untuk terima nama-nama calon pimpinan dan calon dewan pengawas di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur pada 1 Oktober 2024. Istimewa
Begini Siasat Panitia Menyeleksi Capim KPK

Panitia Seleksi Calon Pimpinan dan Dewan Pengawas KPK telah menetapkan 10 nama capim KPK. Begini siasat panitia menetapkan 10 nama tersebut.


Kaesang Pangarep Umumkan Kelahiran Anak Pertamanya, Berjenis Kelamin Perempuan

4 jam lalu

Ketua Umum DPP PSI, Kaesang Pangarep (kiri) memberikan pernyataan kepada wartawan seusai hadir dalam pertemuan relawan pendukung Paslon Ilyas-Tri Haryadi di Kabupaten Karanganyar, Rabu malam, 9 Oktober 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Kaesang Pangarep Umumkan Kelahiran Anak Pertamanya, Berjenis Kelamin Perempuan

Putra Presiden Jokowi, Kaesang Pangarep, mengumumkan kelahiran anak pertamanya, Selasa, 15 Oktober 2024.