TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum DPP Partai Golkar, Airlangga Hartarto, mengklaim bahwa Koalisi Indonesia Maju atau KIM dalam keadaan solid. "KIM solid," kata Airlangga saat ditemui di DPP Partai Golkar, Jumat, 20 Oktober 2023
Tak hanya itu, dia memberikan sinyal cawapres akan segera ditentukan dalam Rapat Pimpinan Nasional atau Rapimnas Partai Golkar. "Tapi Rapimnas selalu ada berita baru," kata Airlangga.
Golkar akan menggelar Rapat Pimpinan Nasional pada Sabtu, 21 Oktober 2023 dan puncak perayaan HUT Golkar pada Selasa, 31 Oktober 2023. Ketua SC Rapimnas, Ace Hasan, mengatakan acara ini akan membahas persiapan jelang Pemilu 2024, termasuk nama bakal cawapres Prabowo.
Ihwal cawapres Prabowo, Ace memastikan akan dibahas dalam Rapimnas. Dia mengaku ingin mendengar masukan soal nama-nama cawapres. "Tentu sebagia oegarah kitra hanya fasiltasi rapimnas tersebut," kata Ace di DPP Partai Golkar, Jakarta, Kamis, 19 Oktober 2023.
Ace berharap akan muncul banyak masukan dalam Rapimnas ihwal Pemilu 2024. "Jadi momen ini sangat penting, karena kita mengetahui tiga bulan lagi agenda besar bangsa Indonesia. Kami terus siapkan Pemilu 2024," kata Ace.
Ace pun memastikan Presiden Joko Widodo atau Jokowi akan diundang dalam acara itu. "Saya kira kalau Bapak Presiden insyaallah diundang," kata Ace. Selain itu, dia memastikan seluruh parpol dalam Koalisi Indonesia Maju akan diundang.
Golkar, kata Ace, telah memberikan mandat kepada Ketua Umum Airlangga Hartarto untuk menjalin komunikasi politik dengan berbagai pihak. Ace mengatakan hasil komunikasi politik itu akan dibahas dalam Rapimnas. "Itu nanti akan dibahs dan ditetapkan dalam Rapimnas," kata Ace.
Ketika ditanya perihal kans Golkar usulkan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka sebagai cawapres, Ace mengatakan sampai saat ini, pihaknya belum membahas itu. "Nama-nama cawapres itu sepenuhnya sejak awal kami serahkan kepada ketua umum," kata Ace.
Koalisi Indonesia Maju menjadi satu-satunya koalisi yang belum mengumumkan sosok cawapres. Sejumlah nama telah disebut sebagai kandidat cawapres pendamping Prabowo. Mereka diantaranya Airlangga Hartarto, Erick Thohir, Khofifah Indar Parawansa, Yusril Ihza Mahendra dan Gibran Rakabuming Raka.
Berdasarkan informasi yang diterima Tempo, Erick dan Yusril telah melakukan persiapan untuk menjadi cawapres pendamping Prabowo. Keduanya telah mengurus surat keterangan tidak pernah terjerat masalah hukum dari Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
Pilihan Editor: Isu Gibran Gabung Golkar, Airlangga Sebut Sudah Ada Komunikasi