Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Direktur PARA Syndicate Sebut Duet Prabowo dan Ganjar sebagai Win-win Solution Jokowi

Reporter

Editor

Juli Hantoro

image-gnews
Presiden Joko Widodo mengajak Menhan Prabowo Subianto dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo ke acara panen raya di Kebumen, Jawa Tengah, 9 Maret 2023. BPMI Setpres/Laily Rachev
Presiden Joko Widodo mengajak Menhan Prabowo Subianto dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo ke acara panen raya di Kebumen, Jawa Tengah, 9 Maret 2023. BPMI Setpres/Laily Rachev
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Isu duet Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo yang akan dipasangkan di Pilpres 2024 banyak diperbincangkan belakangan ini. Isu ini muncul lantaran hingga saat ini, dua bakal calon presiden yang akan diusung oleh Koalisi Indonesia Maju dan Koalisi PDIP itu tak kunjung menentukan bakal cawapresnya.

Direktur Eksekutif PARA Syndicate Ari Nurcahyo mengatakan potensi duet Prabowo dan Ganjar di Pilpres 2024 akan menjadi win-win solution untuk Presiden Joko Widodo atau Jokowi.

Menurut Ari, saat ini Jokowi sedang berada dalam posisi yang tidak mudah karena memiliki kedekatan politik dengan keduanya.

“Ketika memang ada dorongan untuk dua poros (Anies-Cak Imin dan Prabowo-Ganjar), itu lebih kepada kepentingan menjaga dinamisasi politik Pak Jokowi,” kata Ari di Jalan Wijaya, Jakarta pada Jumat, 22 September 2023.

Ari beranggapan, Jokowi tidak mungkin menampakkan diri mendukung salah satu dari Prabowo atau Ganjar di pemilu mendatang. Jokowi, kata Ari, memiliki beban politik karena perannya dalam mengajak Prabowo yang merupakan lawan politiknya di Pilpres 2019 ke sisi pemerintahan saat ini.

Di sisi lain, Jokowi juga masih harus mempertimbangkan posisinya di PDIP yang mengajukan Ganjar Pranowo sebagai calon presiden.

“Makanya sikap yang dua kaki. Pak Jokowi mengayun, menjaga keseimbangan,” ujar Ari. Menurutnya, hal ini dilakukan Jokowi untuk menjaga kesolidan kabinet pemerintahan saat ini sekaligus menjaga agar tidak terjadi kontestasi antara dua sosok yang memiliki kedekatan politik dengannya.

Apabila keduanya bersaing, menurut Ari, Jokowi akan menghadapi situasi yang sulit terlepas dari siapa pun pemenang pilpres. Jika Prabowo menang, kata Ari, barisan politik PDIP akan memiliki kekecewaan besar terhadap Jokowi. Pasalnya hal tersebut akan membuktikan indikasi saat ini bahwa Jokowi menggunakan instrumen-instrumen politik yang dia miliki untuk memenangkan Prabowo.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Sebaliknya, kalau Ganjar menang, itu akan membuat kecewa dan sakit hati barisan Pak Prabowo. Tentu dia akan merasa selama ini hanya di-PHP doang,” ucap Ari. Dia pun memprediksi bahwa Jokowi bisa menjadi “yang tertuduh” apabila terjadi persaingan antara kedua calon.

Maka dari itu, Ari mengatakan, menduetkan Prabowo dan Ganjar bisa dilihat sebagai satu bentuk solusi. Menurutnya, Jokowi memiliki peran kunci dalam hal tersebut sebagai pihak yang dianggap memulai polemik ini ketika menjadikan Prabowo sebagai menteri di kabinetnya.

“Ending yang paling win-win solution adalah memang menduetkan Prabowo dan Ganjar. Tinggal siapa yang mau mengalah untuk jadi wakil presiden,” kata Ari.

Ari menyampaikan bahwa penentuan peran dalam duet Prabowo-Ganjar bisa ditentukan lewat pertimbangan analitis. Menurutnya, koalisi antara keduanya bisa berkaca dari hasil survei untuk menetapkan siapa yang menjadi calon presiden dan wakil presiden.

 “Secara rasional, secara analitis dan sains, tentu hasil survei nanti di bulan Oktober akan menentukan itu,” ujarnya.

 Pilihan Editor: Sempat Bertemu Prabowo, Budiman Sudjatmiko Sebut Tak Pernah Bahas soal Cawapres

SULTAN ABDURRAHMAN

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Saat Anies Baswedan Bicara Soal Generasi Sandwich di Bandung

46 menit lalu

Calon Presiden nomor urut satu Anies Baswedan menyampaikan orasi saat kampanye di Grand Sudirman Ballroom, Bandung, Jawa Barat, Rabu, 29 November 2023. Dalam kampanye di Kota Bandung, Anies Baswedan memberikan orasi di hadapan ribuan relawan dari partai pengusung. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi
Saat Anies Baswedan Bicara Soal Generasi Sandwich di Bandung

Anies Baswedan bicara soal beban hidup untuk generasi sandwich. Negara kata dia, harus hadir untuk mengatasi masalah intergenerasi itu.


Jokowi Minta Pertemuan BI, OJK, LPS dengan Menkeu Lebih Sering Dilakukan, Apa Alasannya?

7 jam lalu

Presiden Joko Widodo bersama Seskab Pramono Anung, Menkeu Sri Mulyani, dan Mendagri Tito Karnavia saat Penyerahan secara Digital Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dan Buku Daftar Alokasi Transfer ke Daerah (TKD) Tahun Anggaran 2024 di Istana Negara, Jakarta, Rabu 29 November 2024.  Presiden Joko Widodo menyiapkan Anggaran Penerimaan dan Belanja Negara (APBN) sebesar Rp3.325,1 triliun pada 2024. Dana tersebut akan ditujukan untuk beberapa hal yang menjadi fokus. Dana tersebut terdiri dari belanja pemerintah pusat Rp2.467,5 triliun dan transfer ke daerah Rp857,6 triliun. Pemerintah juga akan menuntaskan proyek infrastruktur prioritas, percepatan transformasi ekonomi hijau dan dukung reformasi birokrasi serta aparatur sipil negara (ASN). TEMPO/Subekti.
Jokowi Minta Pertemuan BI, OJK, LPS dengan Menkeu Lebih Sering Dilakukan, Apa Alasannya?

Jokowi minta pertemuan antara Gubernur BI, Kepala OJK, Kepala LPS dengan Menteri Keuangan dan Menko Perekonomian lebih sering dilakukan. Apa Alasannya?


Jokowi Pamer Ekonomi RI Stabil 5 Persen ke Kepala Negara Lain: Kita Bangga Banget

8 jam lalu

Presiden Joko Widodo bersama Seskab Pramono Anung saat Penyerahan secara Digital Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dan Buku Daftar Alokasi Transfer ke Daerah (TKD) Tahun Anggaran 2024 di Istana Negara, Jakarta, Rabu 29 November 2024.  Presiden Joko Widodo menyiapkan Anggaran Penerimaan dan Belanja Negara (APBN) sebesar Rp3.325,1 triliun pada 2024. Dana tersebut akan ditujukan untuk beberapa hal yang menjadi fokus. Dana tersebut terdiri dari belanja pemerintah pusat Rp2.467,5 triliun dan transfer ke daerah Rp857,6 triliun. Pemerintah juga akan menuntaskan proyek infrastruktur prioritas, percepatan transformasi ekonomi hijau dan dukung reformasi birokrasi serta aparatur sipil negara (ASN). TEMPO/Subekti.
Jokowi Pamer Ekonomi RI Stabil 5 Persen ke Kepala Negara Lain: Kita Bangga Banget

Jokowi bangga dengan perkembangan ekonomi Indonesia yang tumbuh di kisaran 5 persen. Ia menyebut dirinya memamerkan hal itu kepada kepala negara lain.


Realisasi Belanja Pusat Masih 76 Persen Jelang Akhir Tahun, Ini Rencana Jokowi

8 jam lalu

Presiden Indonesia Joko Widodo saat menyampaikan sambutannya pada pertemuan tahunan bank sentral Indonesia dengan para pemangku kepentingan keuangannya di Jakarta, 30 November 2022. REUTERS/Willy Kurniawan
Realisasi Belanja Pusat Masih 76 Persen Jelang Akhir Tahun, Ini Rencana Jokowi

Jokowi menanggapi serapan anggaran kementerian dan pemerintah daerah yang masih rendah menjelang akhir 2023.


FX Hadi Rudyatmo Ungkap Alasan Jokowi Pisah Jalan dengan PDIP

8 jam lalu

Cawapres Mahfud MD (kiri) bertemu dengan Ketua DPC PDIP Kota Solo FX Hadi Rudyatmo di Solo, Selasa, 14 November 2023. Keduanya menikmati sarapan pagi di Hotel Alana Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah. Foto: Dokumentasi DPC PDIP Kota Solo
FX Hadi Rudyatmo Ungkap Alasan Jokowi Pisah Jalan dengan PDIP

Rudy bercerita, keluarga Jokowi kini tak sejalan dengan PDIP bukan semata lantaran sakit hati dengan sebutan petugas partai.


Jokowi Sebut Tensi Geopolitik Serba Dadakan: Enggak Ada Hujan, Tahu-Tahu Perang

8 jam lalu

Presiden Joko Widodo bersama Seskab Pramono Anung saat Penyerahan secara Digital Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dan Buku Daftar Alokasi Transfer ke Daerah (TKD) Tahun Anggaran 2024 di Istana Negara, Jakarta, Rabu 29 November 2024.  Presiden Joko Widodo menyiapkan Anggaran Penerimaan dan Belanja Negara (APBN) sebesar Rp3.325,1 triliun pada 2024. Dana tersebut akan ditujukan untuk beberapa hal yang menjadi fokus. Dana tersebut terdiri dari belanja pemerintah pusat Rp2.467,5 triliun dan transfer ke daerah Rp857,6 triliun. Pemerintah juga akan menuntaskan proyek infrastruktur prioritas, percepatan transformasi ekonomi hijau dan dukung reformasi birokrasi serta aparatur sipil negara (ASN). TEMPO/Subekti.
Jokowi Sebut Tensi Geopolitik Serba Dadakan: Enggak Ada Hujan, Tahu-Tahu Perang

Presiden Joko Widodo alias Jokowi mengatakan bahwa kondisi global saat ini masih tidak baik-baik saja. Mengapa?


Mimbar Mahasiswa Di Yogya Kecam Politik Dinasti Era Jokowi, Serukan Tahta Untuk Rakyat

9 jam lalu

Aksi Mimbar Kerakyatan yang digelar di Yogyakarta diikuti berbagai lembaga BEM universitas di Indonesia Rabu, 29 November 2023. Tempo/Pribadi Wicaksono
Mimbar Mahasiswa Di Yogya Kecam Politik Dinasti Era Jokowi, Serukan Tahta Untuk Rakyat

Aksi aktivis BEM berbagai kampus yang digelar di Yogyakarta itu menyoroti politik dinasti Presiden Jokowi.


Presiden FIFA Bakal Tonton Final Piala Dunia U-17 2023 di Stadion Manahan, Jokowi Belum Pasti

9 jam lalu

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Solo Rini Kusumandari (kanan) menjelaskan tentang persiapan Pemerintah Kota Solo menjelang pertandingan babak final Piala Dunia U-17 2023 saat konferensi pers di Pusat Informasi Piala Dunia U-17 2023 di Hotel Solia Zigna Solo, Jawa Tengah, Rabu, 29 November 2023. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Presiden FIFA Bakal Tonton Final Piala Dunia U-17 2023 di Stadion Manahan, Jokowi Belum Pasti

Presiden FIFA Giovanni Infantino dikabarkan hadir saat final Piala Dunia U-17 2023 digelar Stadion Manahan, Solo,, Sabtu, 2 November 2023.


Jokowi Prediksi Perang Israel-Palestina Tak Berakhir dalam Waktu Dekat

9 jam lalu

Tangkapan layar Presiden Joko Widodo saat memberikan sambutan di acara R20 International Summit of Religious Authorities (ISORA) di Jakarta, Senin (27/11/2023). ANTARA/Rangga Pandu Asmara Jingga
Jokowi Prediksi Perang Israel-Palestina Tak Berakhir dalam Waktu Dekat

Presiden Joko Widodo alias Jokowi mengungkap bahwa perang antara Israel dan Palestina tidak akan berakhir dalam waktu dekat.


Jokowi Curhat Dapat Keluhan dari Pelaku Usaha: Peredaran Uang Makin Kering

10 jam lalu

Presiden Joko Widodo (kedua kanan) usai membuka Kongres ke-32 Himpunan Mahasiswa Indonesia (HMI) di Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat, Jumat 24 November 2023. Presiden Joko Widodo membuka Kongres ke-32 HMI dan Musyawarah Nasional ke-25 Kohati yang yang dihadiri para pengurus dan kader HMI se-Indonesia. ANTARA FOTO/Jessica Wuysang
Jokowi Curhat Dapat Keluhan dari Pelaku Usaha: Peredaran Uang Makin Kering

Jokowi mendapatkan keluhan dari pelaku usaha. Ia menyebut, pelaku usaha mengeluhkan peredaran uang yang makin kering.