TEMPO.CO, Jakarta - Ketua DPP PDIP Puan Maharani menyebut Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka masuk radar bakal cawapres untuk Ganjar Pranowo. Hal itu disampaikan Puan usai mengunjungi stan pameran batik Wonogiren di Pendopo Rumah Dinas Bupati Wonogiri pada Ahad, 3 September 2023.
Namun pihak PDIP saat ini masih menunggu keputusan Mahkamah Konstitusi atau MK terkait batas minimal syarat usia capres-cawapres. Meski belum cukup umur, Gibran memang acap digadang-gadang jadi cawapres. Selain digandengkan dengan Ganjar, wacana duet Prabowo – Gibran juga kerap disuarakan.
Agustus lalu, nama Gibran memang tak masuk dalam radar lima cawapres PDIP untuk Ganjar Pranowo. Namun, Puan Maharani dalam sebuah pernyataan mengatakan akan mempertimbangkan Wali Kota Solo itu sebagai pendamping Ganjar pada Pilpres 2024. Syaratnya, Mahkamah Konstitusi mengabulkan gugatan usia wakil presiden menjadi minimal 35 tahun.
“Kami mencermati hal tersebut. Kalau memang kemudian di MK-nya disetujui ada calon cawapres di bawah 40 tahun, ya bisa saja Mas Gibran yang maju,” kata Puan di kawasan Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Kamis, 17 Agustus 2023.
Gibran mengaku belum mengetahui tentang pernyataan Puan tersebut. Ketika ditanya lebih lanjut apakah akan siap jika ternyata benar ditunjuk menjadi cawapres Ganjar, Gibran meminta agar jangan dirinya yang ditunjuk. Sebab, ia mengaku khawatir jika Ganjar dipasangkan dengan dirinya yang bukan siapa-siapa justru akan kalah gara-gara dirinya.
“Waduh ya jangan saya. Kan saya bukan siapa-siapa. Takutnya nanti Pak Ganjar kalah gara-gara saya kan repot. Jangan, jangan. Yang senior-senior saja,” kata Gibran kepada awak media di Balai Kota Solo, Jumat, 18 Agustus 2023.
Nama Gibran sebagai pendamping Ganjar sebenarnya tak terlalu santer. Justru dengan Prabowo lah Wali Kota Solo itu acap disandingkan. Bahkan, terbaru, dia masuk tiga besar radar cawapres untuk bacapres usungan Partai Gerindra tersebut. Nama Gibran ada di antara Ketua Umum (Ketum) PKB Muhaimin Iskandar dan Ketua PSSI Erick Thohir. Kendati begitu, Gibran mengaku hingga kini tak ada komunikasi antara dirinya dengan pihak Partai Gerindra soal bacawapres.
“Kok saya komunikasi dengan Gerindra? Kan saya bukan siapa-siapa to?” ucapnya ketika ditanya apakah sudah diajak berkomunikasi dengan Partai Gerindra terkait bacawapres, Jumat, 1 September 2023.
Wacana anak Jokowi jadi cawapres Prabowo berembus setelah dirinya mendampingi Prabowo bertemu dengan relawan Jokowi-Gibran di Solo, Jumat, 19 Mei 2023. Relawan mendorong Prabowo sebagai Capres agar bisa menggandeng Gibran sebagai wakilnya. Namun, menjawab isu yang beredar, putra sulung Jokowi berkilah. Menurutnya, dirinya tak memenuhi persyaratan sebagai calon wapres.
“Saya kan sudah pernah jawab? Wis wis ya. Rasah dijawab (Sudah-sudah ya, tidak usah dijawab) soal cawapres. Saya kan umur masih belum cukup, ilmu belum cukup, pengalaman belum cukup,” ucap Gibran ketika ditemui wartawan di Balai Kota Solo, Kamis, 25 Mei 2023.
Belakangan Gibran kerap dilontari berbagai pertanyaan tentang kemungkinan jika gugatan soal usia cawapres dikabulkan oleh MK. Apakah Gibran akan lebih memilih menjadi cawapres Ganjar atau Prabowo? Menanggapi itu, Gibran justru memberikan jawaban nyeleneh. Seperti yang dituturkannya kepada awak media saat ditemui di Balai Kota Solo, Jumat, 18 Agustus 2023.
“Tapi saya pinginnya sama Mas Ibas (Edhie Baskoro Yudhoyono, anak kedua Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY),” kata Gibran berkelakar.
HENDRIK KHOIRUL MUHID | SEPTIA RYANTHIE | M JULNIS FIRMANSYAH
Pilihan Editor: