Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Satgassus Pencegahan Korupsi Polri Temukan Hal Ini Saat Pantau Distribusi Pupuk Subsidi di Karanganyar

image-gnews
Satgassus Pencegahan Korupsi Mabes Polri pada 6 - 10 Maret 2023 melaksanakan tugas pemantauan distribusi pupuk subsidi dan bantuan alat dan mesin pertanian di 3 kabupaten  di Jawa Timur. Foto: Dok: Istimewa
Satgassus Pencegahan Korupsi Mabes Polri pada 6 - 10 Maret 2023 melaksanakan tugas pemantauan distribusi pupuk subsidi dan bantuan alat dan mesin pertanian di 3 kabupaten di Jawa Timur. Foto: Dok: Istimewa
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Satuan Tugas Khusus atau Satgassus Pencegahan Korupsi Polri memantau distribusi pupuk bersubsidi dan bantuan alat dan mesin pertanian di Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, mulai 6-9 Juni 2023.

Anggota Satgassus Pencegahan Korupsi, Herbert Nababan, mengatakan pemantauan ini dilakukan bersama Kepolisian Resor Karanganyar. Pemantauan ini, kata Herbert, agar program Pemerintah melalui Kementerian Pertanian tepat sasaran, digunakan secara optimal, dan tidak diselewengkan 

“Tim juga melakukan kegiatan pengambilan sampel pupuk subsidi untuk diuji di laboratorium apakah sesuai standart atau tidak,” kata Herbert dalam keterangan resminya, Jumat, 9 Juni 2023.

Herbert mengatakan tim pemantauan dipimpin oleh Hotman Tambunan, Yulia Anastasia Fuada, Yudi Purnomo, Waldy Gagantika, Wahyu, termasuk dirinya. Tim Satgassus juga bekerja sama dengan tim dari Kementerian Pertanian yang dipimpin Yanti Ermawati selaku Koordinator Pupuk Bersubsidi.

Yudi Purnomo Harahap, anggota Satgassus lainnya mengatakan, dukungan terhadap ketahanan pangan merupakan salah satu tugas prioritas Polri dalam mendukung penuh program pemerintah dan perhatian Polri kepada Petani. 

Yudi menuturkan, Kapolri memerintahkan secara khusus Satgassus Pencegahan Korupsi Mabes Polri untuk melakukan langkah-langkah pencegahan korupsi. Selain itu, Satgassus juga mengantisipasi adanya penyelewengan di bidang ketahanan pangan. 

“Sebab, jika korupsi dan penyelewengan terjadi maka tentu akan mengganggu ketahanan pangan nasional kita,” ujar Yudi.

Eks penyidik KPK itu mengatakan tim melakukan kunjungan ke salah satu kios pupuk untuk memastikan distribusi pupuk subsidi benar-benar sampai ke Petani. Selain itu, tim juga mengecek fisik bantuan alat dan mesin pertanian dari Kementan.

Hotman Tambunan, selaku ketua tim, menyatakan terdapat beberapa temuan Satgassus. Ia mengatakan Kabupaten Karang Anyar pada 2023 berencana menggunakan kartu tani 100 persen untuk pupuk bersubsidi, tetapi masih banyak petani yang belum mendapatkan kartu tani.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Kemudian, masih ada data petani di E-Alokasi tapi tidak pernah menebus pupuk sejak 2020, 2021, 2022,” ujarnya.

Adapun terkait dengan alat dan mesin pertanian, tim menemukan sejumlah alat dan mesin pra dan pascapanen yang diperoleh pada 2020 atau sebelumnya, sudah rusak dan tidak bisa dipakai lagi serta teronggok di gudang.

“Ada Alsintan penerimaan 2020 ke bawah belum dilengkapi dengan data administrasi sehingga tidak jelas kepemilikan Alsintan tersebut,” ujarnya.

Lebih lanjut, ditemukan alat dan mesin pertanian penerimaan Desember 2022 yang sampai saat ini tidak bisa dipakai karena spesifikasinya tidak cocok dengan kondisi setempat. 

Atas temuan ini, Satgassus menyarankan Pemda Karanganyar agar berkoordinasi dengan Bank Rakyat Indonesia untuk pembagian kartu tani agar jangan sampai menyulitkan petani. Kemudian, Satgassus menyarankan Pemda Kabupaten Karanganyar selalu memperbaiki data petani penerima pupuk bersubsidi

Adapun terkait bantuan alat dan mesin pertanian, Satgassus merekomendasikan agar alat dan mesin pertanian yang sudah mencapai umur ekonomisnya, rusak berat dan tidak memungkinkan, agar diperbaiki dengan berkoordinasi bersama Kementan pusat dan Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD).

“Kami juga menyarankan agar Dinas Pertanian melengkapi seluruh administrasi untuk semua alsintan yang diterima oleh Dinas Pertanian Kabupaten Karanganyar sehingga jelas kepemilikan alsintan tersebut,” ujar Herbert.

Sedangkan untuk alat pertanian yang tidak cocok, Satgassus menyarankan agar Pemda Kabupaten Karanganyar berkoordinasi dengan Kementerian Pertanian pusat untuk modifikasi sehingga petani bisa menggunakannya.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Husni Tanggapi Masalah Pendistribusian Pupuk

20 hari lalu

Anggota Komisi VI DPR RI M. Husni. Foto : Eno/Andri
Husni Tanggapi Masalah Pendistribusian Pupuk

Anggota Komisi VI DPR RI, M. Husni, merasa miris akan permasalahan pupuk subsidi, terutama persoalan pendistribusian yang berulang setiap tahun.


Bamsoet Apresiasi Kementan Tingkatkan Alokasi Bantuan Subsidi Pupuk

22 hari lalu

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo
Bamsoet Apresiasi Kementan Tingkatkan Alokasi Bantuan Subsidi Pupuk

Bambang Soesatyo mengapresiasi berbagai upaya yang dilakukan kementerian pertanian (Kementan) dalam mengatasi berbagai masalah terkait ketahanan pangan nasional.


Subsidi Pupuk Naik 2 Kali Lipat Jadi 9,5 Juta Ton, Ini Arahan Jokowi

35 hari lalu

Presiden Joko Widodo (ketiga kiri) didampingi Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir (keempat kanan) dan sejumlah Dirut BUMN menekan serune peresmian pabrik pupuk di Dermaga 3 PT Pupuk Iskandar Muda (PIM) Krueng Geukuh, Kecamatan Dewantara, Aceh Utara, Jumat 10 Februari 2023. Presiden Jokowi meresmikan pengoperasian Pabrik Pupuk Nitrogen, Fosfat, dan Kalium (NPK) PT PIM yang berkapasitas produksi 500.000 ton per tahun. ANTARA FOTO/Rahmad
Subsidi Pupuk Naik 2 Kali Lipat Jadi 9,5 Juta Ton, Ini Arahan Jokowi

Presiden Jokowi minta program pupuk subsidi harus didasarkan pada volume kebutuhan pupuk, bukan hanya mengikuti anggaran.


Dito Ariotedjo Makan Siang Bareng Jokowi, Singgung Soal Bergabung ke Partai Golkar

46 hari lalu

Presiden Joko Widodo atau Jokowi (tengah) didampingi Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo (tiga dari kanan) serta sejumlah pejabat lainnya memencet sirene sebagai tanda dimulainya pembangunan Paralympic Training Center di Desa Delingan, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, Jumat, 8 Maret 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Dito Ariotedjo Makan Siang Bareng Jokowi, Singgung Soal Bergabung ke Partai Golkar

Dito Ariotedjo makan siang bareng Jokowi di Karanganyar, Jateng hari ini . Ia mengungkapkan salah satu pembicaraannya adalah soal Golkar.


Mabes Polri Berikan Pendidikan Antikorupsi untuk Mahasiswa di Bombana Sulawesi Tenggara

57 hari lalu

Yudi Purnomo Harahap, Anggota Satgassus Pencegahan Korupsi Mabes Polri yang juga mantan Ketua Wadah Pegawai KPK dan eks Penyidik KPK memberikan pembekalan pendidikan antikorupsi bagi mahasiswa di Program Studi Akuntansi Sektor Publik (ASP) Politeknik Bombana (Polina), pada Sabtu, tanggal 24 Februari 2024. Foto Istimewa
Mabes Polri Berikan Pendidikan Antikorupsi untuk Mahasiswa di Bombana Sulawesi Tenggara

Mabes Polri memberikan pembekalan berupa pendidikan antikorupsi bagi mahasiswa Program Studi Akuntansi Sektor Publik (ASP), Politeknik Bombana, Sulawesi Tenggara.


Mendulang Banyak Suara di Pileg 2024, 7 Mantan Bupati ini Melenggang ke Senayan

59 hari lalu

Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana meluncurkan buku pertamanya yang berjudul Perempuan Pasti Bisa. TEMPO | Hisyam Luthfiana
Mendulang Banyak Suara di Pileg 2024, 7 Mantan Bupati ini Melenggang ke Senayan

Mantan bupati di sejumlah daerah masih punya pengaruh kuat, Memperoleh suara tinggi saat Pileg 2024, jalan mereka ke Senayan tak terbendung


Food Estate Dipertanyakan, Prabowo Subianto: Tidak Paham dan Tidak Mau Paham

1 Februari 2024

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menghadiri acara 'Pembinaan Penyuluh Pertanian dan Petani serta Food Estate Partisipatif Provinsi Jawa Barat untuk Mendukung Peningkatan Produksi Padi dan Jagung Nasional' di Sumedang, Selasa, 30 Januari 2024. Mereka memberikan sejumlah bantuan kepada para petani dan peternak se-Provinsi Jawa Barat. Dok. Tim Media Prabowo
Food Estate Dipertanyakan, Prabowo Subianto: Tidak Paham dan Tidak Mau Paham

Prabowo Subianto menuduh tokoh-tokokh nasional tidak paham atau tidak paham karena mempertanyakan food estate.


Anggaran Pupuk Subsidi Ditambah Rp 14 Triliun, Mentan Amran Ajak Tanam Jagung di Konawe Utara

11 Januari 2024

Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman memberikan keterangan kepada sejumlah pewarta usai membuka kegiatan Jambore Penyuluh Pertanian Nasional 2023 di Kabupaten Sigi, Provinsi Sulawesi Tengah, Senin, 6 November 2023. ANTARA/Moh Ridwan
Anggaran Pupuk Subsidi Ditambah Rp 14 Triliun, Mentan Amran Ajak Tanam Jagung di Konawe Utara

Kementerian Pertanian bersama PT Pupuk Indonesia mengklaim jumlah stok pupuk saat ini cukup.


Menelisik Mengapa Pupuk Subsidi Sering Tidak Tepat Sasaran

6 Januari 2024

Presiden Joko Widodo menyampaikan sambutan pada peresmian pabrik pupuk di Dermaga 3 PT Pupuk Iskandar Muda (PIM) Krueng Geukuh, Kecamatan Dewantara, Aceh Utara, Jumat 10 Februari 2023. Presiden Jokowi meresmikan pengoperasian Pabrik Pupuk Nitrogen, Fosfat, dan Kalium (NPK) PT PIM yang berkapasitas produksi 500.000 ton per tahun. ANTARA FOTO/Rahmad
Menelisik Mengapa Pupuk Subsidi Sering Tidak Tepat Sasaran

Anggota Ombudsman RI Yeka Hendra Fatika menyatakan bahwa petani kesulitan mengakses pupuk bersubsidi atau dikenal juga pupuk subsidi.


Alokasi APBN Ditambah, Penyaluran Pupuk Bersubsidi Tetap Seret

4 Januari 2024

Alokasi APBN Ditambah, Penyaluran Pupuk Bersubsidi Tetap Seret

Alokasi dana subsidi pupuk ditambah Rp 26,68 triliun dalam APBN 2024. Petani masih mengeluhkan penyaluran pupuk bersubsidi