INFO NASIONAL - Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana melantik kepala sekolah dan pejabat fungsional. Ia pun meminta agar kasus bullying dan pernikahan dini terus dipantau.
Menurutnya, kasus bullying terus merebak di berbagai sekolah. Sehingga monitoring dan pencegahan oleh guru dan kepala sekolah sangat diperlukan.
"Di monitor kasus bullying di sekolahnya masing-masing. Tolong dicek, dilaporkan," kata bupati yang akrab disapa Mas Dhito ini, pada Rabu, 24 Mei 2023.
Selain bullying, Mas Dhito melanjutkan, pernikahan anak di bawah umur juga menjadi perhatian bersama. Sebab, pernikahan bagi remaja memiliki dampak yang besar terhadap psikologi maupun ekonomi.
Orang nomer satu di Kabupaten Kediri itu menyebutkan tugas kepala sekolah di era sekarang cukup berat. Mulai dari memanage, menjadi supervisor, bahkan hingga administrator. Termasuk dalam mengawasi anak didiknya.
"Kepala sekolah tidak boleh lelah untuk mengingatkan anak didiknya (pentingnya) mencegah pernikahan dini," ujarnya.
Dalam pelantikan tersebut terdapat 438 ASN dengan jabatan fungsional dan 135 kepala sekolah dilantik serta 14 kepala sekolag dimutasi. Kepada ASN yang dilantik, Mas Dhito juga berpesan untuk meningkatkan semangat kerja, disiplin, dan terus menghargai seperti tagline Kediri Berbudaya.
Dengan tagline tersebut, Mas Dhito berharap ASN dapat mengartikannya secara general. "Bukan hanya soal peninggalan sejarah maupun seni. Sehingga budaya-budaya disiplin dan kerja keras terus tumbuh di hati ASN".
Bupati yang gemar bervespa ini menegaskan bahwa setiap posisi dan tugas di Pemerintah Kabupaten Kediri mempunyai peran masing-masing. "Tidak ada satupun bagian atau pekerjaan yang tidak penting. Semua pekerjaan penting, tinggal nawaitunya," kata Mas Dhito. (*)