TEMPO.CO, Bandung - Puluhan orang tertipu lowongan kerja palsu di kebun binatang Bandung Zoological Garden alias Bandung Zoo. Kasus penipuan ini dilaporkan Manajemen Bandung Zoo bersama korban kena tipu ke kantor polisi terdekat.
“Korban penipuan yang teridentifikasi sejauh ini 41 orang,” kata Humas Bandung Zoo Sulhan Syafii kantornya pada Sabtu, 27 Mei 2023.
Dia menjelaska bahwa pada Senin lalu datang seorang perempuan ke Bandung Zoo untuk wawancara kerja sambil membawa surat undangan. Pada surat undagan tertera nama PT Yayasan Margasatwa Tamansari.
Menurut Sulhan, pengelola Bandung Zoo adalah yayasan bukan perseroan terbatas. Setelah dilacak, pelaku yang memberi surat itu adalah relawan edukasi di kebun binatang tersebut.
Manajemen pun meminta relawan tadi segera menyelesaikan masalah. Namun pada sampai Kamis lalu, datang lagi beberapa orang korban penipuan.
Mereka menyatakan sudah diterima bekerja di Bandung Zoo, sambil membawa surat bertuliskan PT Yayasan Margasatwa Tamansari. Posisi yang dijanjikan seperti petugas tiket, keeper, dan asisten dokter hewan.
Beberapa korban penipuan mengatakan sampai keluar dari pekerjaan sebelumnya karena tergiur tawaran gaji Rp 3,8 juta sebulan dan uang makan Rp 60 ribu per hari.
Sebanyak 41 orang itu sudah membayar uang sebesar Rp 300 ribu hingga 1 juta. “Total uangnya (hasil penipuan) sampai Rp 21 juta,” ucap Sulhan.
Pelaku penipuan itu, seorang lelaki berusia 28 tahun berinisial FM. Dia kabur dari kediamannya. pelaku dikenal mudah bergaul dan cekatan ketika bekerja. Dia menjadi relawan edukasi sejak September 2022.
Akibat kasus penipuan ini Bandung Zoo dirugikan karena pencatutan nama. Sulhan berharap tidak ada lagi pelamar kerja yang tertipu dengan setoran uang dan iming-iming bekerja di kebun binatang.
Pilihan Editor: Rakor PKBSI, Bamsoet Beberkan Tiga Fungsi Penting Kebun Binatang
