TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo naik helikopter saat mengunjungi ngunduh mantu pernikahan adik Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas di Kabupaten Rembang pada Sabtu, 13 Mei 2023. Dia bersama istrinya mendarat di lapangan Stadion Krida Rembang.
Bakal calon presiden Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan itu diperkirakan naik Helikopter Bell 407. Identifikasi tipe helikopter yang dinaiki Ganjar berdasarkan kemiripan corak, bentuk, serta riwayat penerbangan di waktu dan tempat yang sama.
Jika Ganjar berangkat dari Semarang, waktu tempuh perjalanan menggunakan helikopter diperkirakan antara satu sampai satu setengah jam. "Emisi dari perjalanan Ganjar ini diperkirakan 0,46 sampai 0,68 ton," ungkap Peneliti dan Manajer Riset Trend Asia, Zakki Amali, Kamis, 18 Mei 2023.
Menurut dia, emisi karbondioksida helikopter yang dihasilkan tersebut lebih tinggi dibandingkan mobil standar perjalanan seorang pejabat. "Sebagai perbandingan emisi mobil, contohnya Toyota Fortuner diesel yang sudah cukup layak untuk perjalanan Semarang-Rembang, punya emisi lebih rendah dari heli Bell 407. Emisi CO2 dari Toyota Fortuner PP Semarang-Rembang tersebut berkisar 0,183 ton," tuturnya.
Zakki menyebut, perjalanan Ganjar di luar keperluan dinas itu turut menyumbang emisi lebih banyak dari yang seharusnya bisa dicegah. "Sebagai pemimpin seharusnya menjadi contoh untuk aksi iklim yang ambisius," sebut dia.
Dia menilai, Ganjar seharusnya turut mendorong upaya dekarbonisasi dengan mengutamakan transportasi publik. "Di sini, kita lihat bahwa Ganjar tidak melakukan itu secara serius. Justru sebaliknya, dia menaiki helikopter yang menyumbang banyak emisi," katanya.